- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Hubungan di Sosial Media Berakhir Mesra? Keuntungan Fitur "Video Call"


TS
Surobledhek746
Hubungan di Sosial Media Berakhir Mesra? Keuntungan Fitur "Video Call"
Quote:
Beberapa tahun yang lalu sebelum vedio call ada di sosial media, banyak pertemanan yang menggunakan foto profil palsu. Efeknya setelah tertemanan menjadi dekat, dan akan melanjutkan ke hubungan yang lebih serius banyak masalah yang ditemukan.

sumbe gambar
Spoiler for BERHATI-HATI MENGGUNAKAN VIDEO CALL DI SOSIAL MEDIA:
Setelah video call bisa digunakan dalam percakapan pribadi antar pengguna media sosial kecurangan foto dana dihindari. Pertemanan menjadi saling mengetahui siapa lawannya. Dengan saling melihat wajah masig-masing minimal bisa mengenali satu sama lain.
Permasalah baru datang.ketika vedio call digunakan ketika bermesraan. Rekaman dari vedio call juga di luncurkan. Akhirnya adegan mesra tersimpan menjadi kenangan jika hubungan yang berakhir hingga ke jenjang pernikahan.
Akan menjadi ancaman ketika salah satu dari pertemanan itu memiliki niat jahat. Terutama bagi mereka yang telah memiliki pasangan. (perselingkuhan). Jika tidak ada niat jahat diantara keduanya video call tidak akan menimbulakan efek negative yang membahayakan. Namun, jika niat jahat dari salah satu pasangan yang menjalin hubungan percintaan lewat sosial media.
Banyak terjadi kasus penggunaan video call dalam sosial media yang berbuntut pada pemerasan. Salah satu pasangan merekam adengan mesra lewat video call kemudian direkam. Tersimpan. Kemudai dengan ancaman akan disebarkan kepada kerabat. Suami/isteri serta anak, akhirnya diminta terbusan sejumlah uang. Hal semacam ini sangat merugikan.
Berikut kami berikan tips yang mungkin akan bermanfaat jika menggunakan sosial media untuk menjalin hubungan mesra dengan seseorang. Perlu diperhatikan hal berikut:
1. Kenali dulu calon pasangan pertemanan dengan benar. Teliti sebaik mungkin.
Kadang nama yang digunakan dimedia sosial tidak sama dengan nama sebenarnya. Setiap nama yang digunakan di media sosial terekam dalam layar pencarian. Oleh karena itu, untuk lebih mengenali siapa teman yang akan diajak menjalin hubungan yang lebih dekat.
Caranya tinggal klik nama yang kita inginkan. Lihat ada apa gerangan di sana. Apakah nama tersebut ada dengan jati diri yang sebenarnya. Perhatikan dengan detail sosial media yang digunakan orang tersebut. lalu, ikuti aktifitasnya.
Cermati siapa saja orang-orang yang telah berkomunikasi dengannya. Adakah keluhan dari seseorang atau beberapa orang dalam sosial media yang dia punya.
Jika semua baik-baik saja baru lanjut ke hubungan selanjutnya.
2. Jangan sembarang mengirimkan kontak kepada orang yang belum kita kenal.
Siapa tau kebetulan orang yang mendapatkan kontak kita adalah orang yang benar-benar iseng. Kita akn kerepotan menanggapi aktifitas yang ditujukan kepada kita.
Bisa saja kita memblokir kontak orang tersebut, namun jika orang itu benar-benar jahil, dia akan melakukan banyak cara untuk menggangu kita. Bisa berbagai kontak dia gunakan dan lain sebagainya.
3. Jika hubungan sudah sangat dekat berhati-hatilah dalam melakukan adengan mesra lewat video call.
Ada orang yang sangat sabar dalam menjaring mangsa. Kadang tidak cukup sebulan, setahun, atau dua tahu. Menurut pengakuan salah seorang yang pernah jadi korban, padahal sudah mengelan pasangan dalam sosial media lebih dari 5 tahun. Dan berakhir menjadi sasaran pemerasan adengan mesra yang terekam dalam video call.
4. Jika benar-benar sudah cocok dengan pasangan segeralah adakan pertemuan di suatu tempat.
Usahakan pertemuan dilakukan di tempat umum dan banyak orang di sekeliling kita. Demi keamana, terutama para gadis belia. Jangan sampai terlalu percaya dengan orang yang sudah benar-benar kita cinta kemudian ternyata hanya palsu dan hanya memanfaatkan keindahan bentuk tubuh kita saja.
Permasalah baru datang.ketika vedio call digunakan ketika bermesraan. Rekaman dari vedio call juga di luncurkan. Akhirnya adegan mesra tersimpan menjadi kenangan jika hubungan yang berakhir hingga ke jenjang pernikahan.
Akan menjadi ancaman ketika salah satu dari pertemanan itu memiliki niat jahat. Terutama bagi mereka yang telah memiliki pasangan. (perselingkuhan). Jika tidak ada niat jahat diantara keduanya video call tidak akan menimbulakan efek negative yang membahayakan. Namun, jika niat jahat dari salah satu pasangan yang menjalin hubungan percintaan lewat sosial media.
Banyak terjadi kasus penggunaan video call dalam sosial media yang berbuntut pada pemerasan. Salah satu pasangan merekam adengan mesra lewat video call kemudian direkam. Tersimpan. Kemudai dengan ancaman akan disebarkan kepada kerabat. Suami/isteri serta anak, akhirnya diminta terbusan sejumlah uang. Hal semacam ini sangat merugikan.
Berikut kami berikan tips yang mungkin akan bermanfaat jika menggunakan sosial media untuk menjalin hubungan mesra dengan seseorang. Perlu diperhatikan hal berikut:
1. Kenali dulu calon pasangan pertemanan dengan benar. Teliti sebaik mungkin.
Kadang nama yang digunakan dimedia sosial tidak sama dengan nama sebenarnya. Setiap nama yang digunakan di media sosial terekam dalam layar pencarian. Oleh karena itu, untuk lebih mengenali siapa teman yang akan diajak menjalin hubungan yang lebih dekat.
Caranya tinggal klik nama yang kita inginkan. Lihat ada apa gerangan di sana. Apakah nama tersebut ada dengan jati diri yang sebenarnya. Perhatikan dengan detail sosial media yang digunakan orang tersebut. lalu, ikuti aktifitasnya.
Cermati siapa saja orang-orang yang telah berkomunikasi dengannya. Adakah keluhan dari seseorang atau beberapa orang dalam sosial media yang dia punya.
Jika semua baik-baik saja baru lanjut ke hubungan selanjutnya.
2. Jangan sembarang mengirimkan kontak kepada orang yang belum kita kenal.
Siapa tau kebetulan orang yang mendapatkan kontak kita adalah orang yang benar-benar iseng. Kita akn kerepotan menanggapi aktifitas yang ditujukan kepada kita.
Bisa saja kita memblokir kontak orang tersebut, namun jika orang itu benar-benar jahil, dia akan melakukan banyak cara untuk menggangu kita. Bisa berbagai kontak dia gunakan dan lain sebagainya.
3. Jika hubungan sudah sangat dekat berhati-hatilah dalam melakukan adengan mesra lewat video call.
Ada orang yang sangat sabar dalam menjaring mangsa. Kadang tidak cukup sebulan, setahun, atau dua tahu. Menurut pengakuan salah seorang yang pernah jadi korban, padahal sudah mengelan pasangan dalam sosial media lebih dari 5 tahun. Dan berakhir menjadi sasaran pemerasan adengan mesra yang terekam dalam video call.
4. Jika benar-benar sudah cocok dengan pasangan segeralah adakan pertemuan di suatu tempat.
Usahakan pertemuan dilakukan di tempat umum dan banyak orang di sekeliling kita. Demi keamana, terutama para gadis belia. Jangan sampai terlalu percaya dengan orang yang sudah benar-benar kita cinta kemudian ternyata hanya palsu dan hanya memanfaatkan keindahan bentuk tubuh kita saja.
Quote:
Kesimpulan, sebaiknya media sosial digunakan dalam rangka pengenalan dan penjajagan untuk menjalin hubungan yang lebih serius ke jenjang pernihakan. Jika ingin main-main menggunakan sosial media, sebaiknya tidak melakukan adegan mesra melalui video call.
Quote:
SEMOGA BERMANFAAT
TERIMA KASIH
Baca juga:
tidak pede
Diubah oleh Surobledhek746 07-04-2019 06:46
10
6.8K
Kutip
100
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan