Oleh: Rudi Hasan |

Bawaslu mendalami dugaan pelanggaran pemilu oleh Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara.

Indonesiainside.id, Jakarta — Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara memenuhi panggilan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Kedatangannya ke Kantor Bawaslu untuk diperiksa terkait ucapan ‘yang bayar gaji Ibu siapa’ yang dia lontarkan kepada salah satu aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Kemkominfo, beberapa waktu lalu.

Rudiantara dicecar puluhan pertanyaan sejak tiba di Kantor Bawaslu pada pukul 19.10 WIB tadi. “Ya ada tiga puluhan (pertanyaan),” ujarnya usai diperiksa, Senin (18/2) malam.

Rudiantara mengaku dimintai klarifikasi soal ucapannya tempo hari. Dia pun menyampaikan pembelaan diri bahwa pernyataannya ketika itu tidak terkait dengan pemilu. “Ya apa adanya memang tidak ada niatan, tidak ada atribut, tidak ada apa-apa,” katanya.

Menurut dia, pertanyaan yang diajukan Bawaslu tadi juga menyinggung seputar atribut kampanye dan identitas partai. Selain itu, ada pula pertanyaan menyangkut identitas calon presiden tertentu saat pernyataan Rudiantara yang membuat heboh publik itu tercetus.

Dia mengatakan, ada satu pertanyaan yang diulang sembilan kali oleh petugas Bawasl. Dia pun secara konsisten menjawab pertanyaan itu dengan jawaban yang sama. Menurut dia, semua yang dikatakannya saat kejadian itu tidak ada kaitan dengan pilpres.

BACA SELENGKAPNYA