Tahukah anda, ternyata mars Partai Gerindra itu mirip bahkan memiliki rangkaian nada yang sama persis dengan mars partai komunis di Chile.

Lagu Mars Pandu Bangsa Gerindra memiliki kesamaan yang identik dengan Mars Komunis Chile, dengan judul pada youtube ‘One Our of Chilean Communist Music’ Selanjutnya,

Lagu ‘One Our of Chilean Communist Music’ itu terdiri dari beberapa lagu. Lagu yang sama dengan ‘Mars Pandu Bangsa’ adalah lagu berjudul ‘¡Venceremos’. Kalau dibahasa inggriskan menjadi ‘we shall prevail/triumph’ atau dalam Bahasa Indonesia ‘kita akan menang’.

¡Venceremos! adalah lagu kemenangan partai sosialis di Chile. Kala itu Salvador Guillermo Allende Gossens berjuang memenangkan pemilu di Chile dengan mempersatukan sosialis dan komunis.

Dengan adanya kemiripan ini, kita jadi bertanya kepada Partai Gerindra, apa mereka sudah berganti haluan ideologi? Sebab, selama ini selalu menyerukan anti PKI namun justru diketahui menjadikan lagu revolusi kalangan komunis-sosialis sebagai mars partainya.

Hal ini sama saja seperti maling teriak maling. Mereka berteriak orang lain sebagai komunis padahal dia sendiri menggunakan lagu komunis sebagai pembakar semangat para kader partainya persis seperti apa yang dilakukan kalangan komunis-sosialis di Chili menggunakan lagu tersebut.

Setiap lagu memiliki pemaknaan dan kekuatan tersendiri. ¡Venceremos! (lagu mars komunis chili) terbukti mampu menyatukan kalangan komunis dan sosialis serta membakar semangat mereka untuk menang melakukan revolusi kala itu. Apakah Gerindra juga akan seperti itu?

Gerindra diketahui telah menciplak lagu orang lain. Mungkin mereka beranggapan orang tidak akan tahu karena lagu ¡Venceremos! adalah lagu lama sekali, lalu dengan mudahnya mencaplok dan menambahkan lirik Indonesia.

Kita yakin bukan sebuah kebetulan jika yang dijiplak adalah lagu komunis, pasti memiliki tujuan tertentu. Mungkin saja, Gerindra ingin mendorong revolusi bersama kaum komunis-sosialis, sebab mereka sendiri beberapa waktu lalu mempersilakan anggota dan keturunan PKI bergabung di barisannya.

Sekali lagi, apakah Gerindra mau menjadi komunis?