Rabu, 30 Januari 2019 19:28

Mbah surip - Bangkapos/Fery Laskari
Quote:
BANGKAPOS.COM, BANGKA--Kasus pembunuhan Suripto alias Mbah Surip (61) di Kawasan Parit 19 Desa Gunung Pelawan Belinyu Bangka, masih menyita perhatian warga.
Siapa korban dan pelaku masih dipertanyakan Berikut penjelasan Kepala Desa (Kades) Gunung Pelawan, Chiungkim kepada Bangka pos, Rabu (30/1/2019).
"Pelakunya (Tersangka Ambo Adi alias Andi) bukan warga kita (bukan Warga Desa Gunung Pelawan). Kalau korban (Mbah Surip) memang betul warga kita (pendatang yang sudah menetap di Gunung Pelawan)," kata Kades, Chiungkim.
Korban, Suripto alias Mbah Surip diakui Kades, sudah terdata sebagai warga Desa Gunung Pelawan. Korban bahkan sudah lama tinggal di desa ini.
"Korban sudah lama tinggal di situ (Parit 19 Gunung Pelawan). Istrinya (istri korban) sudah meninggal dunia. Anak-anaknya (anak korban) juga ada di situ (Parit 19 Gunung Pelawan)," jelas Kades.
Sementara itu, Kapolres Bangka AKBP Budi Arianto diwakili Kapolsek Belinyu, AKP Faisal Fatsey, Rabu (30/1/2019) menyatakan, segera menggelar rekontruksi. Proses reka ulang bakal dilakukan, Kamis (30/1/2019) di Mapolsek Belinyu.
"Besok (Kamis) rencananya rekonstruksi, diperkirakan ada sekitar 20 adegan," katanya
Proses reka ulang dilakukan untuk memastikan bagaimana cara pelaku menghabisi nyawa korban. Berita acara rekonstruksi akan dilampirkan dalam berkas penyidikan yang dibuat polisi dan nantinya dilimpahkan ke jaksa.
"Nanti berita acara rekon kita lampirkan dalam berkas penyidikan," katanya.
Kepala Kantor Cabang Kejaksaan Negeri (Cabjari) Belinyu, Bangka, Dede MY dikonfirmasi, Rabu(30/1/2019) mengaku sudah menerima undangan dari Pihak Polsek Belinyu, terkait agenda rekonstruksi nanti.
"Sudah ada tadi SPDP dan undangan rekonsnya. Polisi yang melakukan rekonstruksi, disaksikan jaksa. Tujuan rekonstruksi untuk membuat terang suatu tindak pidana, tindakan si tersangka pada saat mengeksekusi korban. Hasil rekonstruksi akan disingkronkan dengan pasal yang akan disangkakan kepada si tersangka," jelas Kacabjari Belinyu, Dede.
(Bangkapos/Ferylaskari)
Gw kirain gara" overdose ngopi + rokok...