- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
MUI Kota Bogor Juga Dukung Cap Go Meh, Berikut Video Pernyataannya


TS
bononx
MUI Kota Bogor Juga Dukung Cap Go Meh, Berikut Video Pernyataannya
BOGOR-RADAR BOGOR, Surat pernyataan sikap Forum Muslim Bogor (FMB) yang telah tersebar luas langsung disikapi Musyawarah Pimpinan Daerah (Muspida) Kota Bogor, Senin (28/1/2019). FMB yang pada intinya menolak kegiatan Cap Go Meh pada Februari mendatang dinilai tidak tepat.
Ketua MUI Kota Bogor, KH Mustofa Abdullah bin Nuh mengaku baru mendengar nama FMB. Dia menerangkan bahwa rumah besar umat islam di Indonesia, khususnya Kota Bogor, adalah MUI.
Karenanya apabila ada hal-hal yang berkenaan dengan agama maka tempatnya adalah MUI. “Maka sesungguhnya statemen yang diterbitkan oleh FMB ini mohon maaf kalau saya katakan suatu melampaui batas dan ini sudah meresahkan,” tegasnya.
Lelaki yang akrab disapa KH Toto ini pun menegaskan agar FMB dituntut di depan hukum. Karena statmen yang dikeluarkan sudah mengoyak kebersamaan dan kerukunan antar etnis dan kerukunan antar agama.
“Ini ancaman, jadi saya mengusulkan bahwa FMB sudah waktunya untuk dituntut di depan hukum, kalau masih tidak puas silahkan ke MUI untuk berdiskusi panjang lebar terkait Cap Go Meh, tapi saya mohon setelah tanggal 17 April,” pungkasnya.
http://www.radarbogor.id/2019/01/28/...pernyataannya/
Paham kan kenapa ormas begini harus ditertibin? Ngeluarin seruan seenak jidat gosong mereka aja
Asal tau aja, Bogor Street Festival/Cap Go Meh diselenggarakan di Pecinan dekat Empang, kampung arab Bogor, tempatnya RSIA Ummi tempat si bibib dirawat dulu. Ga ada warga Arab ributin CGM, anteng2 aja mereka juga.
Kemarin2 malah pawainya BSF bareng sama pesantren. Udah enak, adem, aman, eh ada yang ga seneng kayanya
Ketua MUI Kota Bogor, KH Mustofa Abdullah bin Nuh mengaku baru mendengar nama FMB. Dia menerangkan bahwa rumah besar umat islam di Indonesia, khususnya Kota Bogor, adalah MUI.
Karenanya apabila ada hal-hal yang berkenaan dengan agama maka tempatnya adalah MUI. “Maka sesungguhnya statemen yang diterbitkan oleh FMB ini mohon maaf kalau saya katakan suatu melampaui batas dan ini sudah meresahkan,” tegasnya.
Lelaki yang akrab disapa KH Toto ini pun menegaskan agar FMB dituntut di depan hukum. Karena statmen yang dikeluarkan sudah mengoyak kebersamaan dan kerukunan antar etnis dan kerukunan antar agama.
“Ini ancaman, jadi saya mengusulkan bahwa FMB sudah waktunya untuk dituntut di depan hukum, kalau masih tidak puas silahkan ke MUI untuk berdiskusi panjang lebar terkait Cap Go Meh, tapi saya mohon setelah tanggal 17 April,” pungkasnya.
http://www.radarbogor.id/2019/01/28/...pernyataannya/
Paham kan kenapa ormas begini harus ditertibin? Ngeluarin seruan seenak jidat gosong mereka aja
Asal tau aja, Bogor Street Festival/Cap Go Meh diselenggarakan di Pecinan dekat Empang, kampung arab Bogor, tempatnya RSIA Ummi tempat si bibib dirawat dulu. Ga ada warga Arab ributin CGM, anteng2 aja mereka juga.
Kemarin2 malah pawainya BSF bareng sama pesantren. Udah enak, adem, aman, eh ada yang ga seneng kayanya

4
3.4K
30


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan