arai01Avatar border
TS
arai01
Pemikiran-Pemikiran Futuristik dalam Game Detroit: Become Human

© Quantic Dream, PS4


Detroit: Become Human merupakan game keluaran Quantic Dream di tahun 2018 yang bertema robotik, AI, futuristik, serta detective. Game ini memiliki desain seperti movie dengan opsi-opsi yang bisa player pilih untuk rute cerita yang berbeda. Temanya sangat komprehensif mengingat yang diangkat disini merupakan gejolak identitas suatu program di dalam robot yang disebut android, dan banyak mengulik sisi eksistensi dari kesadaran diri program tersebut. Terlepas dari betapa futuristiknya tema di game ini, sebenarnya pengembangan AI pun sudah pada tahap memiliki identitas, si AI merasa hidup, dan mengenali penciptanya, mampu berbahasa layaknya manusia, dan merespon sesuai dengan mood lawan bicaranya. Tampaknya di masa depan pun perkembangan teknologi AI akan sampai pada tahap mendekati apa yang digambarkan di Detroit: Become Human. Berikut adalah beberapa penggambarannya, serta dampaknya bagi kehidupan manusia.


Robot Sex yang Menjadi Pengganti Perempuan

Quote:




Mengadopsi Android Sebagai Anak Angkat

Quote:




Peliharaan Hewan Android

Quote:




Banyak Lapangan Pekerjaan yang Mempekerjakan Android

Quote:




Lahirnya Perkumpulan Android dan Hak Asasi Android

Quote:




Tentang Eksistensi dan Identitas

Quote:



Final Thoughts

Ane sebagai orang sains juga berpikir pengembangan AI itu keren dan akan sangat bermanfaat bagi kemajuan ilmu pengetahuan di masa depan. Potensi yang besar dan tak terbatas, dengan resiko yang besar pula. Kadang juga ane merasa ngeri kalau menonton robot macem Sophie yang bisa berpikir dan merespon secara manusiawi, rasanya kok jadi aneh. Banyak juga sih dokumentasi yang dibuat-buat, namun tetap saja, imajinasi kita bisa meninggi dan membuat ngeri sendiri. Dan dari game Detroit ini menggambarkan kondisi ekstrim jika teknologi AI berkembang begitu pesatnya. Terlepas dari semua pemikiran hiperbolik itu, ane tetap mendukung peneliti di bidang AI untuk memajuan ilmu pengetahuan itu, karena memang seharusnya ilmu itu diteliti tidak secara setengah-setengah dan mesti ada manfaatnya. Jika nantinya ditemukan ketidakmanfaatan, maka sejatinya itu asalnya dari manusia itu sendiri yang menyalahgunakan ilmu tersebut. CMIIW. Bagaimanakah pendapat agan2?

Sekian.
El. Psy. Congroo.


Quote:
Diubah oleh arai01 26-01-2019 04:37
0
1.8K
11
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan