Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

OkezonenewsAvatar border
TS
Okezonenews
Pendukung Jokowi Paling Banyak Tolak Poligami Ketimbang Prabowo


Lembaga Y-Publica merilis hasil survei tentang suara pemilih perempuan di Pemilu 2019. Hasilnya, pendukung pasangan calon Jokowi-Ma'ruf paling banyak menolak poligami ketimbang pendukung Prabowo-Sandiaga.

Direktur Eksekutif Y-Publica, Rudi Hartono memaparkan sebanyak 59,3% pendukung petahana menolak poligami. Sedangkan 53,8% pendukung paslon nomor 02 menolak poligami.


"Pendukung Jokowi-Ma'ruf paling banyak menolak poligami ketimbang pendukung Prabowo-Sandi. Kendati demikian, mayoritas pendukung dua kubu capres tidak setuju dengan poligami," ujar Rudi saat jumpa pers di Menteng, Jakarta Pusat, Senin (14/1/2019).

Rudi menuturkan, publik menganggap poligami berdampak negatif bagi perkimpoian. Berdasarkan hasil jajak pendapat, sebanyak 35,7% menganggap poligami merugikan perempuan. Sementara 23,5% menyebut terjadi penelantaran anak.

"Ada 19,3 persen menyebut menimbulkan ketidakadilan dalam perkimpoian, dan 13,4 persen menyebut memunculkan KDRT," jelasnya


Rudi mengungkapkan, sebanyak 44,7% responden penolak poligami menghendaki pembatasan secara ketat terhadap praktik tersebut melalui hukum positif, yakni Undang-Undang.

Sementara itu, 26,9% menuntut agar poligami dilarang dengan UU dan menuntut pelakunya dihukum pidana.

"Sementara 19,1 persen responden menghendaki pidana terbatas, yakni hanya kepada pelaku poligami yang melanggar ketentuan UU perkimpoian," tandasnya.

Survei Y Publica dilakukan pada 26 Desember 2018 hingga 8 Januari 2019 dengan mewawancarai 1200 responden yang dipilih menggunakan metode multistage random sampling (acak bertingkat). Margin error dalam survey ini adalah 2,98 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Belakangan, isu mengenai poligami santer dibicarakan oleh publik lantaran sikap politik Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang melarang kader dan calegnya untuk melakukan poligami. Wacana ini mendapatkan respon beragam dari masyarakat, bahkan menimbulkan pro dan kontra dari pelbagai kalangan.

Sumber : https://news.okezone.com/read/2019/0...tolak_poligami

BACA JUGA :
Uang Panas Meikarta Ternyata untuk Pelesiran Anggota DPRD Bekasi ke Thailand

tien212700
tien212700 memberi reputasi
1
2K
21
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan