Foto : Instagram Elisakhagia

Elisakh Hagia kelahiran Jakarta, 23 Januari 2008, berkolaborasi dengan penyanyi Hip hop Amerika Silento. Kemunculannya di publik awal tahun 2008, mengagetkan banyak kalangan, dan patut diperhitungkan. Debut Internasional yang kini ia jalani berkat perjuangan panjang dengan berbagai lika-liku dan dorongan orang tuanya yang pantang putus asa.

Sebelum melaksanakan Debut Internasionalnya, Elisa belum dikenal oleh publik Tanah Air. Bahkan dirinya tak pernah tampil pada program acara tv lokal. Namun setelah ia merilis lagunya, ia mulai banyak dikenal publik, dan mulai wara-wiri ke beberapa stasiun-stasiun tv swasta Indonesia.

Elisakh Hagia sejak duduk dibangku sekolah dasar sudah bercita-cita menjadi seorang penyanyi profesional.  Walaupun hal itu tidak mendapat respon  yang baik dari guru sekolahnya di masa itu. Dilansir dari beberapa media, mari kita simak perjalanan panjang yang dilakukan Elisakh Hagia, dalam mewujudkan impiannya sebagai seorang bintang.

Sebelum pindah ke Jakarta Elisakh Hagia yang akrab di sapa Els ini, sempat sekolah dan tinggal di Jogjakarta. Oleh karena ia merasa di Jogjakarta tidak menemukan tempat dan orang yang tepat untuk mengasah kemampuannya, ia memutuskan meninggalkan Jogjakarta dan tinggal di Jakarta.

Sejak tinggal di Jakarta, ia mulai meningkatkan kemampuannya di bidang Vokal, Tari dan Gymnastics. Semua itu dilakukannya dengan perjuangan yang sangat keras, dan dorongan orang tua yang selalu memantau dan mendorong Elisakh Hagia untuk terus maju mengasah kemampuannya.

Untuk dalam bidang vokal, Els dikirim ke pelatih vokal profesisonal Lucky Tampilang, seorang pelatih vokal berpengalaman, dan juga mantan pelatih vokal Agnes Monica, penyanyi senior Indonesia yang kini telah go Internasional juga.
Disamping itu, Els juga menjalani latihan dance di Cipta Damon, seorang koreografer profesional, yang aktif membuat cover di kanal youtube, sehingga membuat ia dikenal oleh koreografer Hollywood.

Untuk soal menggerakkan tubuh dalam menari, kemampuan tubuh Els, tidak perlu diragukan lagi. Kemahiran dan kelenturan tubuhnya telah terasah dengan baik di salah satu sekolah Gymnastics di Jakarta. Ia telah mengikuti berbagai kompetisi Gymnastics hingga ke negara Thailand dan Phylipina. Tidak sekadar ikut-ikutan, aka tetapi Els juga meraih berbagai penghargaan dan meraih 10 medali emas serta 3 medali perak.

Hasil dari semua latihan-latihan yang telah dijalankan Els, tidak cukup baginya. Untuk itu, Els juga mengikuti berbagai kegiatan-kegiatan di sekolah atau ivent-ivent kompetisi baik di Jakarta dan sekitarnya. Hal tersebut ia lakukan untuk menambah kepercayaan dirinya tampil di depan umum atau setiap pangung-panggung yang ia akan hadapi.




Setelah melalui berbagai tempaan latihan yang berat di Jakarta, Els juga aktif mengikuti berbagai casting di Hollywood Amerika. Berkali-kali casting di pusat perfileman Amerika itu ia ikuti. Akan tetapi tidak satupun yang bisa lolos, ungkap Elsabakh, mama dari Els yang sempat ditemui JawaPos.com. saat itu.

Hasil casting yang selalu gagal membuat Els nyaris putus asa. Akan tetapi berkat bantuan dari Talin Silva penyanyi remaja di Hollywood, memperkenalkan Als dengan Andrew Lane, produser musik High Schol Musical dan Disney, yang juga melambungkan nama Miley Cyrus.

Ketika Els di tes menyanyi oleh Andrew Lane, Els membawakan beberapa lagu diantaranya, Listen milik Beyonce. Saat itu merupakan kesempatan yang baik untuk menunjukkan kemampuan menarinya sambil bernyanyi. Dengan membawakan lagu Watch Me dan Thinking About You milik Silento.  Elsabakh mama Els merekam semua moment itu, dan kemudian disebarkan ke media sosial.

Dengan di aploadnya video itulah Silento mengenal Als dan mendapat tanggapan positif. Silento adalah penyanyi rapper muda AS yang sempat membuat penikmat musik di berbagai belahan dunia demam dengan tarian dalam lagunya Watch Me. Melihat video yang di apload mamanya Els itu, Silento langsung melayangkan undangan, mengajak Els ikut dalam konsernya.
Saat itu Els satu-satunya penyanyi Indonesia yang di undang. Tidak hanya itu, Els juga merupakan salah satu pengisi acara yang berasal dari luar AS, bahkan yang paling cilik.

Dalam usia Els yang masih muda, tentu membutuhkan kerja keras dan pengorbanan yang luar biasa. Perjalanan karirnya yang langsung go Internasional, tidak melalui tahapan sebagai penyanyi lokal yang biasa dilakukan oleh penyanyi lainnya, tentu proses yang tidak semudah yang kita bayangkan.

Kemampuan dan kecerdasan Els di dalam bidang yang ia geluti saat ini, bahkan bahasa Inggrisnya yang ia kuasai dengan sangat baik, merupakan modal besar baginya. Pencapaian sebuah puncak karir semua tergantung kepada dirinya sendiri, serta lingkungan orang-orang terdekat yang selalu mendukungnya.

Els terlahir sebagai seorang anak yang aktif dan kritis. Tidak segan-segan mengungkapkan setiap unek-unek dalam benaknya, dan demikian juga ide-ide kreatif yang ia inginkan. Meski ia baru berumur 10 tahun, ia telah menunjukkan tanda-tanda sebagai calon seorang bintang masa depan yang patut diperhitungkan.

Belum lama ini Elisakh Hagia tampil di ajang bergengsi LA Fashion Week (LAFW) 2018. Pada kesempatan itu Els mendapat kesempatan untuk menunjukkan kemapuan profesionalnya di atas panggung catwalk memamerkan busana rancangan Smiley Jones dengan brand Burning Guitars. Penampilan Els memukau undangan yang hadir dengan membawakan lagu Bodak Yellow milik Cardi B.

Sumber Referensi : Pribadi - Kompas TV - JawaPos.com – Tabloid Bintang.com