Salah satu penyedia jasa ojek online (ojol) Grab, baru-baru ini mengeluarkan peraturan baru yang mana akun pengguna ojol akan dinonaktifkan sementara ketika terlalu sering membatalkan pesanan (orderan). Alhasil pengguna tak bisa memesan layanan Grab untuk sementara.



"Kamu sering membatalkan perjalanan? Atau pernah diminta membatalkan perjalanan oleh pengemudi? Pembatalan perjalanan adalah pengalaman yang kurang menyenangkan baik bagi penumpang maupun pengemudi," tulis Grab dalam keterangannya Selasa (1/1/2019).

"Untuk bisa meningkatkan layanan yang lebih baik, kami mengimbau agar kamu jangan sering melakukan pembatalan ya. Karena pembatalan bisa mengakibatkan aplikasimu dinonaktfikan, yang membuatmu tidak bisa pesan perjalanan bareng Grab untuk sementara waktu," imbuhnya.

Untuk informasi, sistem milik Grab bisa mengetahui pelanggannya yang telah banyak melakukan pembatalan. Sementara jika akun Grab dinonaktifkan, pengguna bisa mengaksesnya kembali dalam jangka waktu yang diberikan Grab.

Pengguna juga bisa melakukan banding dengan menjelaskan alaskan pembatalan melalui formulir aduan. Pengguna akan diminta untuk menunjukkan foto bukti pemesanan dan pembatalan terakhir. dt

Sumber : http://www.surabayapagi.com/read/181...n-orderan.html