Kaskus

News

behzad4Avatar border
TS
behzad4
Gadis Norwegia ini pernah memposting video pro-islam sebelum digorok ISIS.
Mayat dua backpacker, Maren Ueland dari Norwegia dan Louisa Vesterager Jespersen dari Swedia, ditemukan di tujuan wisata populer di Pegunungan Atlas dengan luka pisau di leher. Beberapa saat kemudian, sebuah video beredar online dengan tersangka pembunuh yang bersumpah setia kepada Daesh* (ISIS).

Laporan tentang Maren Ueland, perempuan Norwegia berusia 28 tahun yang terbunuh di pegunungan Maroko, pernah memposting video yang mempermalukan Islamophobia muncul di situs web Maroko World News. Media ini menerbitkan screenshot dari halaman Facebook-nya (tampaknya sekarang telah dihapus), yang menunjukkan wanita muda itu berbagi postingan video pro-Islam di tahun 2015. Klip tersebut berjudul Never judge people by their appearance (Jangan menilai orang berdasarkan penampilan mereka) yang awalnya dipost oleh Sanaullah Mojaddedi.

Video ini menunjukkan seorang wanita Eropa yang sedang berjalan bersama putrinya melihat dengan curiga seorang pria berjanggut dengan tas olahraganya. Wanita itu membeku ketika beberapa orang yang tampak seperti polisi muncul dan mulai berlari ke arah pria itu. Namun, mereka melewatinya dan menahan pria lain yang tampak ber-etnis Skandinavia. Klip berakhir dengan karakter berjanggut membantu seorang gadis dan berjalan pergi bersama keluarga. Judul terakhir berbunyi Think for yourself

Gadis Norwegia ini pernah memposting video pro-islam sebelum digorok ISIS.

Maren Ueland dan Louisa Vesterager Jespersen yang berusia 24 tahun dari Denmark tewas di dekat jalan setapak menuju puncak Toubkal, tujuan hiking yang populer di Maroko. Salah satu korban dipenggal, sementara yang lain menderita luka leher yang serius. Kasus ini sedang diinvestigasi sebagai tindakan teroris.

Sebuah video pemenggalan kepala salah satu gadis muncul di internet, dengan pelaku yang memegang pisau berteriak “Insya Allah dan “Ini adalah pembalasan bagi saudara-saudara kita di Hajin di Suriah. Ini adalah kepalamu, musuh Allah", merujuk pada benteng Daesh di provinsi Deir ez-Zor yang ditangkap oleh pasukan yang didukung AS awal minggu ini. Badan intelijen Denmark telah mengotentikasi rekaman yang sangat brutal tersebut.

Polisi Maroko telah menangkap 13 tersangka dalam pembunuhan itu. Biro Pusat Investigasi Yudisial Maroko mengatakan, polisi telah menemukan perangkat elektronik, senapan berburu, pisau, dan material ilegal yang dapat digunakan untuk membuat bom.

Menurut pihak berwenang negara itu, keempat tersangka yang pertama kali ditangkap atas pembunuhan itu telah bersumpah setia kepada Daesh* dalam sebuah video yang kini beredar di media sosial. Disaat belum ada konfirmasi mengenai video tersebut, sampai saat ini belum ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas pembunuhan tersebut.

Daesh, atau dikenal juga sebagai ISIS/IS/Negara Islam, adalah organisasi teroris yang dilarang di Rusia dan banyak negara lain.

https://sputniknews.com/europe/20181...killing-girls/
Diubah oleh behzad4 25-12-2018 23:15
adrianfuzagameAvatar border
adrianfuzagame memberi reputasi
0
17.3K
62
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan