- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
[Invitation] Saatnya yang Muda yang Melestarikan Kebudayaan


TS
registry
[Invitation] Saatnya yang Muda yang Melestarikan Kebudayaan
![[Invitation] Saatnya yang Muda yang Melestarikan Kebudayaan](https://s.kaskus.id/images/2018/12/18/10435_20181218113313.png)
~๑ஜ★۞ Invitation ۞★ஜ๑~
Sanggar Silibet Berkolaborasi dengan Forum Budaya Kaskus
Mempersembahkan
Workshop dan Pagelaran Budaya
Sanggar Silibet Berkolaborasi dengan Forum Budaya Kaskus
Mempersembahkan
Workshop dan Pagelaran Budaya
![[Invitation] Saatnya yang Muda yang Melestarikan Kebudayaan](https://s.kaskus.id/images/2018/12/19/6768752_20181219023120.jpg)
Waktu dan Tempat
Quote:
Hari Sabtu Tanggal 22 Desember 2018
Jam 13:00 WIB Sampai dengan Selesai
Jam 13:00 WIB Sampai dengan Selesai
Tempat : Kantor Kaskus Playground
Alamat : Menara Palma Annex Building P11,
Jl. H. R. Rasuna Said Blok X2 Kav 6, Kuningan,Jakarta Selatan
Konsep Acara :
Quote:
Konsep acara ini bertajuk pagelaran budaya betawidengan tema "Budaya Tradisional Tantangan Milenial" dan tentunya menjadi ajang silaturahmi terbuka juga bagi seluruh warga kaskus, agan dan sista serta Forum Supranatural, Spiritual dan Budaya khususnya yang ingin berpartisipasi untuk melihat dan mengenal lebih jauh tentang kebudayaan asli kota Jakarta (Betawi)
Dalam acara ini juga akan diadakan juga Workshop dan tanya jawab dengan banyak narasumber seputar kebudayaan asli kota Jakarta (betawi).
Bukan itu saja dalam acara ini juga akan ada penampilan dari berbagai pertunjukan yang di miliki oleh Sanggar Silibet diantaranya seperti Palang pintu, Tari Betawi, Hadroh, Marawis, Kroncong Betawi dan masih banyak lagi.
Dalam acara ini juga akan diadakan juga Workshop dan tanya jawab dengan banyak narasumber seputar kebudayaan asli kota Jakarta (betawi).
Bukan itu saja dalam acara ini juga akan ada penampilan dari berbagai pertunjukan yang di miliki oleh Sanggar Silibet diantaranya seperti Palang pintu, Tari Betawi, Hadroh, Marawis, Kroncong Betawi dan masih banyak lagi.
Latar Belakang Acara
Quote:
Budaya Tradisional Tantangan Milenial
Jakarta memang penuh kontradiksi di satu sisi Kota Jakarta yang menjadi Ibu Kota Negara ini seringkali di puja oleh banyak para pekerja yang setiap hari harus berjuang mencari pundi-pundi rupiah di kota ini, tapi di sisi lain jakarta juga selalu digambarkan dengan kehidupan yang keras, berbahaya dan semrawut.
Namun faktanya Kota Jakarta hingga kini tetap menjadi kota yang memorable, kota yang selalu menyimpan segala macam rupa cerita perjuangan hidup warganya dan kaum urban di kota ini yang seakan-akan terpampang jelas di depan mata kita.
Ditengah hiruk pikuk kesibukan para warga dan kaum urban kota Jakarta, budaya tradisional yang dulu mulai di lupakan dan enggan di lestarikan cenderung dibiarkan dan akhirnya menghilang di tengah modernisasi zaman kini mulai terlihat bangkit dan muncul kembali.
Banyak para anak-anak muda milenial yang kini mulai tertarik untuk kembali mempelajari seni budaya tradisional itu sendiri. Kita tau dari Kota Jakarta saja banyak sekali budaya tradisional yang di miliki contohnya seperti : Seni Tari, Musik Gambang Kromong, Seni Pencak Silat atau biasa yang dikenal dengan Seni Main Pukul Betawi.
Jika melihat beberapa tahun kebelakang banyak yang memandang sebelah mata semua hal yang berhubungan dengan kesenian tradisional dari anggapan seni tradisonal itu hanya untuk para orang tua sampai ada juga yang beranggapan kesenian tradisional itu sudah ketinggalan zaman atau dianggap sudah kuno.
Fenomena kembalinya para anak-anak muda milenial yang kini mulai berbalik arah menyukai budaya tradisional dari daerahnya tentu saja tak lepas dari peran para pejuang-pejuang dan pelaku seni budaya tradisional yang terus mempertahankan dan mengenalkan tanpa bosan kepada para generasi muda itu sendiri.
Seperti Bang Dani (Ramdani) guru besar perguruan Inti Raga Silibetyang bertempat di Kelurahan Pengadegan, Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan. Lahir dari pemukiman padat penduduk, hidup sederhana, Kepribadian yang kuat, aktif menjaga dan melestarikan budaya Betawi serta selalu memberikan motivasi kepada siapapun untuk peduli terhadap budaya Betawi. Contohnya: Musik tradisional Gambang Kromong, Tari Tradisional Betawi bahkan Pencak silat atau yang biasa dikenal dengan sebutan seni main pukul Betawi. Banyak karya besar yang sudah dihasilkan melalui sanggar atau perguruan Silibet yaitu silat koreografi, aransement musik Betawi yang sudah dimodifikasi serta beberapa karya lainnya.
Jadi lewat acara ini mari kita bersama-sama berbicara tentang budaya, mari kita kenalkan budaya tradisional kepada para generasi milenial, mari kita rangkul mereka agar lebih cinta dengan budayanya sendiri.
Sudah seharusnya generasi milenial ikut serta dalam mencintai dan menjaga ke arifan local, budaya tradisional negeri sendiri ketimbang dengan budaya dari luar negeri. Siapa lagi yang akan menjaga dan melestarikan budaya tradisional khususnya budaya Betawi, kalau bukan kita.
Sehingga 22 Desember sebagai Hari Ibu, kita maknai sebagai generasi penerus pewaris budaya tradisional untuk menjaga keberagaman sebagai kekuatan ditengah kemajuan teknologi dunia.
Ikuti zamanmu, jangan tinggalkan budayamu.
-Sekian-
Latar Belakang Sanggar SIlibet
Quote:
LATAR BELAKANG
![[Invitation] Saatnya yang Muda yang Melestarikan Kebudayaan](https://s.kaskus.id/images/2018/12/18/10435_20181218064515.jpg)
![[Invitation] Saatnya yang Muda yang Melestarikan Kebudayaan](https://s.kaskus.id/images/2018/12/18/10435_20181218064515.jpg)
Potensi dan kreatifitas merupakan aset yang berharga di era globalisasi, yang penuh persaingan baik di dalam maupun di luar negeri seperti sekarang ini.
Namun bagaikan intan permata diantara serpihan-serpihan pasir pantai. Potensi dan kreatifitas sangat sulit untuk di cari dan ditumbuh kembangkan, sehingga akhirnya mengendap dan tidak tersalurkan sebagaimana semestinya.
Penyalahgunaan potensi dan ditambah lagi dengan maraknya dunia hiburan, yang tidak bisa memberikan nilai-nilai moral yang lebih baik, bagi para generasi muda dan para pelajar.
Semua kegiatan ini untuk terus dapat berinovasi didalam pelestarian seni budaya tradisional, sehingga didalam kemajuan teknologi dan perkembangan zaman, seni budaya tradisonal akan terus terjaga dan tumbuh berkembang.
Berangkat dari hal-hal tersebut, Pencak Silat Inti Raga Silibet juga ingin menyelamatkan keterpurukan Seni Budaya Tradisonal Bangsa Indonesia, dari mengendapnya potensi, kreatifitas generasi muda khususnya, dan masyarakat pada umumnya.
Insya Allah semua perjuangan ini dapat menggugah dan menarik daya kreatifitas dan potensi para pelajar, mahasiswa, masyarakat, sehingga dapat mengembangkan kepercayaan diri disemua kalangan,dalam menghadapi tantangan untuk bersaing dengan dunia luar dan menggapai Indonesia yang lebih baik dimasa yang akan datang khususnya dalam hal Seni Budaya Tradisional.
SEJARAH
![[Invitation] Saatnya yang Muda yang Melestarikan Kebudayaan](https://s.kaskus.id/images/2018/12/18/10435_20181218064507.jpg)
![[Invitation] Saatnya yang Muda yang Melestarikan Kebudayaan](https://s.kaskus.id/images/2018/12/18/10435_20181218064507.jpg)
Inti Raga Silibet adalah Pencak silat asli betawi yang telah dikembangkan sedemikian rupa agar lebih menarik dan berinovasi untuk di zaman sekarang ini. Agar dikalangan anak-anak dan khususnya
dikalangan remaja mau mempelajari bela diri tradisional indonesia khususnya pencak silat betawi.
Inti Raga Silibet suatu nama yang memiliki filosofi yang berarti Inti adalah hati, Raga adalah tubuh Silibet adalah silat lipet sabet Maka jika digabungkan akan tercipta suatu makna, Hati dan tubuh menjadi satu, melakukan gerakan silat lipet sabet.
Silibetmerupakan pencak silat asli betawi, berawal dari permainan bandul lipet yang telah dikemas sedemikian rupa, dengan gerakan lembut, kasar dan mematikan. Padepokan pencak silat inti raga silibet
berdiri pada tgl 07 januari 2009, peguruan ini berdiri memang belum lama dan baru tumbuh merintis, berawal dari saya yang lebih dikenal dengan nama Bang Dani Silibet yang telah mempelajari pemainan
silat betawi bandul lipet, oleh guru saya yang bernama Alm. Abdul syukur.
Contact Person
Quote:
Untuk Informasi dan pendaftaran jika ingin ikut serta dalam acara ini agan dan sista bisa hubungi nomor yang ada dibawah ini:
Contact Person :
08999986632 ( Dian )
Tlp, Sms dan Whatsapp
08999986632 ( Dian )
Tlp, Sms dan Whatsapp
Dengan diadakannya acara ini kami dari Sanggar Silibetyang berkolaborasi dengan Forum Budaya Kaskus memiliki harapan besar semoga kedepannya kaum milenial "para generasi muda" bisa ikut berperan aktif dalam menjaga dan melestarikan budaya tradisional asli indonesia dan semoga acara ini selalu rutin diadakan dan dikampanyekan agar kelak budaya tradisional tak hilang di telan oleh zaman.
Buaya Mencari Makan
Melata Diwaktu Pagi
Budaya Musti Kita Lestarikan
Kalo Bukan Kita Siapa Lagi
Diubah oleh registry 27-06-2022 01:50
1
5.4K
Kutip
34
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan