- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Kampung Dolly Tak lagi Mesum


TS
karyo91
Kampung Dolly Tak lagi Mesum
Kampung Dolly yang terkenal sampai Asia Tenggara sebagai pramuriaan, kini berubah.

Upaya Walikota Surabaya, Tri Rismaharini menutup Dolly membawa perubahan. Masyarakat sekitar diberi pelatihan dan anak-anak disekolahkan dengan layak. Setiap bulan ada penyuluhan kesehatan dari petugas kesehatan penyuntikan HIV/AIDS, olahraga setiap minggu dan pengajian majelis tiap bulan juga rutin diadakan.
“Perubahan sebelum dan sesudah banyak yang positif dari pada yang negatif”, ungkap Neni, salah satu warga gang Dolly.
Kini kampung dolly berubah menjadi komplek rumah tangga, warung, taman bermain, lapangan futsal dan toko-toko. Wisma yang dulu terlihat gemerlap dan apik pada masanya berada di gang dolly kini berubah menjadi pengrajin sepatu dan sandal.
Tidak hanya itu saja ada pengrajin batik dan konveksi yang dapat meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar. “itu wisma yang beli bu Risma makanya sekarang dibuka pengrajin sandal dan sepatu”, ungkap Helin, warga gang Dolly yang lain.
Di Kampung Dolly yang berada di Jl. Jarak sampai Jl. Kupang Gunung Timur, banyak yang membuka warung di sekitaran pojokan.
Sumber : http://www.surabayapagi.com/read/181...agi-mesum.html

Upaya Walikota Surabaya, Tri Rismaharini menutup Dolly membawa perubahan. Masyarakat sekitar diberi pelatihan dan anak-anak disekolahkan dengan layak. Setiap bulan ada penyuluhan kesehatan dari petugas kesehatan penyuntikan HIV/AIDS, olahraga setiap minggu dan pengajian majelis tiap bulan juga rutin diadakan.
“Perubahan sebelum dan sesudah banyak yang positif dari pada yang negatif”, ungkap Neni, salah satu warga gang Dolly.
Kini kampung dolly berubah menjadi komplek rumah tangga, warung, taman bermain, lapangan futsal dan toko-toko. Wisma yang dulu terlihat gemerlap dan apik pada masanya berada di gang dolly kini berubah menjadi pengrajin sepatu dan sandal.
Tidak hanya itu saja ada pengrajin batik dan konveksi yang dapat meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar. “itu wisma yang beli bu Risma makanya sekarang dibuka pengrajin sandal dan sepatu”, ungkap Helin, warga gang Dolly yang lain.
Di Kampung Dolly yang berada di Jl. Jarak sampai Jl. Kupang Gunung Timur, banyak yang membuka warung di sekitaran pojokan.
Sumber : http://www.surabayapagi.com/read/181...agi-mesum.html
2
2.6K
20


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan