galileolioAvatar border
TS
galileolio
Jangan Tunda Sunat, Awas Kanker!
Kanker menjadi salah satu penyakit yang paling ditakuti karena dapat menyebabkan kematian. Penyakit ini dapat menyerang siapa saja tanpa pandang usia, ras, ataupun jenis kelamin. Salah satu jenis kanker yang berbahaya adalah kanker penis yang diderita kaum pria. Kanker ini tergolong dalam penyakit langka dan ganas. 
 
Salah satu penyebab kanker penis adalah penumpukan smegma. Smegma atau kotoran yang berwujud krim putih dan sering dianggap sepele. Biasanya kaum pria enggan untuk memeriksakan penisnya ke dokter. Padahal, jika diketahui terdapat sebuah kelainan di organ intimnya tersebut dan langsung diberikan tindakan, akan lebih aman. Faktanya, pada tahun 2014 di Inggris sebanyak 130 kaum pria meninggal karena penyakit tersebut.


 
Tanda dan Gejala Kanker Penis
 
Pada kebanyakan kasus, tanda pertama dari kanker penis adalah perubahan pada kulit penis. Kulit akan berubah warna, menjadi lebih tebal, atau jaringan dapat membangun di satu daerah. Beberapa pria mungkin melihat borok  atau benjolan pada penis. Ini adalah yang paling mungkin ditemukan pada glans (kepala penis) atau kulup, tapi juga bisa berkembang pada poros. Sakit atau benjolan biasanya tidak menyakitkan, untuk beberapa kasus. 
 
Kadang-kadang kanker tampak seperti kemerahan, benjolan berkerak kecil berwarna coklat kebiruan yang merata. Ini mungkin tidak terlihat kecuali kulup ditarik kembali,dan dapat mengeluarkan bau yang tidak sedap dibagian kulup. Pembengkakan pada area penis, terutama dibagian kulup, adalah tanda umum kanker penis sudah tumbuh.

Penyebab Kanker Penis
 
1. Tidak Sunat
Tidak higenisnya alat kelamin laki-laki karena kepalanya tidak terbuka. Kebersihan daerah di bawah kulit depan glans penis tidak terjamin kalau tidak sunat.
2. Usia Lanjut
Umumnya dialami oleh laki-laki yang sudah berusia 60 tahun ke atas.
3. Memiliki Phimosis
Di mana kulup (kulit penutup kepala) penis tidak bisa ditarik kembali ke dari glans (kepala penis).
4. Jorok
laki-laki malas menjaga kebersihan, terutama bagian penis jarang dibersihkan, menyebabkan kuman atau virus mudah berkembang.
5. Sering Berganti Pasangan
Seringnya berganti pasangan membuat seorang pria mudah terserang virus penyakit.
6. Merokok
Tembakau yang ada pada rokok, menjadi salah satu penyebab laki-laki berisiko tinggi terkena kanker penis.
 
Cara Mencegah Kanker Penis
 
Nah, cara mencegah kanker penis adalah dengan gaya hidup yang sehat dan selain itu, agar terhindar dari risiko kanker penis adalah sunat. Kok harus sunat? Jadi, karena  kanker penis terletak pada kulup yang berada di alat vital pria. Kulup penis pada pria yang tidak disunat akan sulit dibersihkan, sehingga bisa menyebabkan peradangan yang menjadi penyebab umum kanker.
 
Pria yang tidak disunat memiliki risiko lebih besar untuk kontak langsung dengan virus HPV. HPV akan terjebak di bawah kulup yang lembap. Di daerah lembap serta hangat tersebutlah, infeksi mudah terjadi. Masih mau tunda sunat?
 
 
 
 
 

 
1
3.2K
32
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan