Jakarta - Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo-Sandiaga S Uno berjanji akan menanggulangi kebangkrutan ekonomi yang terjadi di sepanjang Pantai Utara (Pantura). Pasalnya, sejak tol Trans Jawa dibangun, ekonomi di kawasan itu justru mati. Kondisinya akan makin parah kalau seluruh jalan tol yang menghubungkan Pulau Jawa tersembung.

Pasangan nomor urut dua itu akan melakukan perubahan atau revisi Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW). RTRW yang diperbaharui diharapkan mengubah pola perkembangan linier menjadi terpusat (nucleated). Pusat pertumbuhan atau juga sering dikenal sebagai growth center, dibuat dengan mempertimbangkan akses keluar dan masuk jalan tol Trans Jawa.

“Pusat pertumbuhan di kota-kota koridor Pantura yang direncanakan harus bersifat bauran. Artinya semua kegiatan ekonomi masyarakat, baik kecil, menengah, maupun besar harus dapat terakomodasi. Demikian juga apabila pusat pertumbuhan dimaksud diperuntukkan bagi kawasan industri, semua skala industri harus terakomodasi. Selain kawasan bisnis dan industri, harus pula direncanakan kawasan permukiman yang juga bersifat bauran, untuk berbagai derajat ekonomi masyarakat,” kata Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono di Jakarta, Senin (10/12).

Selain itu, lanjutnya, Prabowo-Sandi akan lebih fokus pada pembukaan dan pelebaran jalan-jalan negara di koridor Pantura dengan kualitas jalan yang lebih baik dan lebar sehingga mengurai kemacetan. Juga memiliki penerangan yang baik sehingga akan jauh lebih aman bagi pengguna jalan koridor Pantura.

Dengan begitu, sambung Arief, Pantura tetap akan lebih menarik bagi pengguna di banding melewati tol Trans Jawa. Apalagi, tarif tol Trans Jawa sangat mahal dan tidak banyak memberikan efek penambahan nilai ekonomi bagi masyarakat yang selama ini melakukan usaha bisnis di koridor Pantura

Prabowo-Sandiaga Uno juga berjanji mengeluarkan peraturan di pusat untuk pemerintah daerah, sehingga harus menjaga jangan sampai kawasan sekitar akses jalan tol dikuasai oleh para pemodal skala besar yang hanya berorientasi pada keuntungan. “Jalan tol Trans Jawa seyogianya dapat mendatangkan manfaat bagi masyarakat secara adil untuk meraih kemakmuran,” katanya.

http://www.beritasatu.com/politik/52...i-pantura.html

Ane lebih percaya omongannya org BI


wong jalur pantura dah lebar kok mau dilebarin
Org yg dr jakarta yg mau ke semarang pasti akan pilih lewat tol drpd lewat pantura karena ada beberapa jalur pantura yg menjadi titik kemacetan