Jakarta - Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno berjanji akan menerapkan ilmu Nabi Yusuf bila kelak terpilih sebagai wakil presiden saat berkampanye di Surabaya. Gerindra mendukung pernyataan Sandi tersebut.

"Jadi kisah Nabi Yusuf memang sangat inspiratif. Beliau bisa mengatasi krisis pangan dan kekeringan di masa kenabiannya. Yang paling menonjol dari Nabi Yusuf adalah kecerdasannya dalam mengantisipasi krisis, dan sifatnya yang jujur dan amanah," kata Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Habiburokhman saat dihubungi, Rabu (5/12/2018).

"Manajemen ala Nabi Yusuf yang memadukan antara kecerdasan dan kejujuran tersebutlah yang saat ini sangat kita perlukan sebagai bangsa," imbuhnya.

Sandi juga sempat menyinggung target pemulihan ekonomi di Indonesia cukup dicapai dalam waktu tiga tahun. Habiburokhman mengaku optimis target ini bisa dicapai dengan kebijakan ekonomi yang tepat, seperti ketegasan terkait masalah impor dan pemberantasan korupsi.

"Kebijakan-kebijakan di bidang ekonomi harus murni dilakukan hanya dengan pertimbangan kepentingan rakyat dan bukan kepentingan segelintir pemilik modal," tegas Habiburokhman.

Sebelumnya diberitakan, saat berkampanye di Surabaya, Sandiaga Uno berjanji akan menerapkan ilmu Nabi Yusuf bila kelak terpilih sebagai wakil presiden dalam kontestasi Pilpres 2019.

"Kalau Nabi Yusuf butuh waktu 7 tahun untuk mengatasi krisis. Insya Allah, saya dengan Pak Prabowo cukup tiga tahun untuk memulihkan perekonomian Indonesia," kata Sandi saat menghadiri Dialog Ekonomi dan Entrepreuner di Surabaya, Selasa (4/12) malam.

https://m.detik.com/news/berita/d-4331269/sandi-janji-terapkan-ilmu-nabi-yusuf-gerindra-itu-sangat-diperlukan