Kudus - Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Jenderal (Purn) Djoko Santoso memberikan arahan untuk memenangkan Prabowo-Sandi di Pilpres mendatang. Salah satunya adalah menandai rumah pendukung dengan pemasangan bendera.

"Fokus ke pemenangan, di antaranya mengantisipasi hal tidak benar saat pemilihan. Antisipasi IT, saksi dan penyelenggaraan Pemilu. Saya melihat data ada orang gila kok suruh nyoblos. 31 juta DPT belum beres."

Hal tersebut disampaikan Djoko saat peresmian posko relawan dan sarasehan pemenangan Prabowo-Sandi di jalan lingkar Ngembal, Kudus, Selasa (4/12/2018).

Baca juga: Lewat BPN, Relawan Kudus Titip 2 Wayang Ini untuk Prabowo-Sandi

Djoko juga mengintruksikan tim pemenangan agar memastikan bahwa di setiap rumah harus pendukung harus terpasang bendera Prabowo-Sandi.

Pada hari pencoblosan nanti, lanjutnya, semua tim pemenangan dan relawan juga tidak boleh lengah. jangan sampai jika dalam hitung-hitungan dianggap akan menang kemudian menjadi mengendorkan semangat untuk menyoblos.

"Habis nyoblos, jangan pulang dulu. Di situ, sekalian pantau hitung suara," lanjutnya.

https://m.detik.com/news/berita-jawa-tengah/d-4330042/ketua-bpn-prabowo-sandi-tandai-rumah-pendukung-dengan-bendera

emang boleh ya?
trus semisal serumah cm lakinya pendukung wowo, bininya pendukung wiwi gmn?
trus semisal ad yg masang diem2 tanpa sepengetahuan pemilik rumah oleh pendukung wowo?

ya g jauh beda waktu jaman pki dulu nyari suara gt, pokok asal tancap bendera dirumah2 trus dicatet + ancaman
alhasil giliran bersih2 PKI banyak yg salah sasaran