Ketua DPR RI Bambang Soesatyo menegaskan aplikasi DPR Now! tidak hanya berfungsi sebagai sarana dalam mendiseminasikan informasi kinerja DPR kepada masyarakat. Namun bisa juga sebagai sarana komunikasi yang mampu menghubungkan rakyat dengan wakilnya.

Disebutkan Bamsoet dalam acara 'Sosialisasi dan Workshop Aplikasi DPR Now!', aplikasi ini juga bisa menghubungkan para stakeholder terkait. Termasuk mitra kerja DPR dari jajaran eksekutif dalam merumuskan solusi persoalan yang terjadi di tengah masyarakat.

"Aplikasi DPR Now! menjadi akses bagi masyarakat untuk mendapatkan informasi dan memantau kegiatan, kinerja dan capaian DPR di mana saja dan kapan saja menggunakan smartphone. Masyarakat dapat menyalurkan aspirasi dan pengaduannya serta memperoleh kepastian transparansi penanganan pengaduan yang diajukan. Termasuk bila melibatkan kementerian/lembaga atau institusi lainnya," kata Bamsoet, Selasa (23/10/2018).

Bamsoet mengingatkan bahwa saat ini dunia sedang menghadapi tantangan Revolusi Industri 4.0. Teknologi informasi kian memiliki penetrasi yang mendalam terhadap keseharian masyarakat sehingga informasi menyebar dengan cepat. Hoax pun menjadi tantangan yang harus diwaspadai dengan penuh kesigapan.

"Melalui aplikasi ini, DPR mampu menyediakan sumber informasi utama yang dapat dijadikan acuan bagi masyarakat. Bukan hanya menyangkut kinerja DPR secara khusus, melainkan juga menyangkut kinerja para mitra DPR," jelas Bamsoet.

Bamsoet menjelaskan aplikasi ini merupakan salah satu langkah DPR dalam mewujudkan parlemen terbuka (open parliament) yang di dalamnya terdapat beberapa indikator, yaitu keterbukaan, pemanfaatan teknologi informasi dan fungsi representasi. Penerapan parlemen terbuka ini menjadi cerminan keseriusan Indonesia di mata dunia dalam mewujudkan pemerintahan yang demokratis.

"Di Indonesia, transparansi merupakan sebuah keniscayaan. Roda pemerintahan harus selalu dipantau dan diketahui oleh rakyat, sebagai pemegang kedaulatan tertinggi. Transparansi bukan hanya menutup potensi terjadinya abuse of power, melainkan juga membuka ruang partisipasi bagi masyarakat untuk menjadi warga negara yang aktif. Inilah yang menjadi dasar DPR Now! diluncurkan," terangnya.

Dia berharap kementerian/lembaga sebagai mitra kerja DPR juga dapat memanfaatkan aplikasi DPR Now! yang bisa menempatkan orang secara khusus untuk mengikuti perkembangan pengaduan di DPR Now!. Sebab, setiap pengaduan telah di cluster sesuai mitra DPR di setiap kementrian/lembaga.

"Diharapkan kelak aplikasi ini dapat terkoneksi dengan semua kementerian/lembaga, sehingga nanti kita memiliki sistem terpadu dalam menanggapi aspirasi dan pengaduan masyarakat. Selain itu, aplikasi tersebut bisa menjadi bagian dari solusi atas beragam persoalan yang ada di tengah masyarakat," tutup Bamsoet.

Hadir pula dalam acara tersebut, Wakil Ketua DPR Fadli Zon dan Agus Hermanto, Anggota Fraksi Partai Golkar DPR Mukhammad Misbakhun, co-founder DPR Now! Sebastian Salang, Ketua Umum Bakohumas Rosarita Niken Widiastuti, Sekjen DPR Indra Iskandar serta jajaran dan praktisi Humas dari berbagai kementerian dan lembaga.