Kaskus

News

ekohanyAvatar border
TS
ekohany
Respon Atas Dibangunnya Pangakalan Militer Amerika-Australia di Papua Nugini
Beberapa waktu kemarin tepatnya Sabtu (17/11) kita mendengar adanya pengumuman kerjasama antara negara adidaya yakni Amerika Serikat dengan Australia, yang akan membangun sebuah pangkalan militer di kawasan Papua Nugini. Pengumuman tersebut menuai respon sejumlah negara dan pengamat di bidang Pertahanan dan Keamanan tak terkecuali di negara kita.

Tak hanya itu bahkan Negeri Paman Sam tersebut juga mengadakan sebuah perjanjian kerjasama dengan Lombrum Naval Base atau pangkalan angkatan laut milik pertahanan Papua Nugini. Hal tersebut sebagaimana yang disampaikan Wakil Presiden Amerika Serikat Mike Pence kepada publik beberapa waktu lalu.

Upaya yang dilakukan Amerika Serikat dan Australia tersebut langsung ditanggapi Pengamat Militer dan Pertahanan Indonesia Muradi. Muradi mengingatkan pemerintah Indonesia bahwa itu bukan sebuah kabar baik. Oleh sebab itu, Indonesia pun disebutnya harus menyikapi dengan membangun fasilitas serupa di Papua.

"Dari segi pertahanan keamanan dengan membangun pangkalan militer jangan dianggap membangun sebagai perkawanan. Itu salah. Itu dianggap sebagai kompetitor di bidang pertahanan dan keamanan," kata Muradi

Untuk itu, Muradi mengusulkan agar Indonesia membangun pangkalan pertahanan serupa di sekitar pulau Papua yang merupakan wilayah Indonesia. Hal tersebut dilakukan untuk menjaga bagian Wilayah Indonesia dari upaya-upaya yang tidak diinginkan yakni perebutan kekuasaan.

Pembangunan pangkalan juga sangat penting guna memberikan Efek gentar atau efek deteren dan perlu dibangun sebagai pesan untuk negara-negara lain terkait kedaulatan Indonesia. Pembangunan pangkalan militer dilakukan agar negara lain tidak semena-mena dengan Indonesia. Papua diharapkan bisa menjadi basis pertahanan dan militer Indonesia ke depan.

Pengamat tersebut menambahkan Indonesia adalah salah satu negara yang dianggap sebagai ancaman. Atas dasar itu, kata Muradi, tidak heran ketika Australia membangun pangkalan militer di wilayah yang berbatasan dengan Indonesia.

"Australia masih memandang Indonesia sebagai ancaman bersama China. Jadi memang kalau membangun [pangkalan militer] itu bukan hal yang baru. Situasi ini sudah kita prediksi jauh hari," ujar Muradi.

Sejauh ini, Muradi bilang, Indonesia belum melakukan tindakan signifikan mengantisipasi pergerakan militer dari negara lain. Padahal, negara lain Seperti Singapura secara gamblang menyatakan Indonesia sebagai salah satu negara yang menjadi ancaman.


Sumber Link : https://www.cnnindonesia.com/nasiona...liter-di-papua
0
2.5K
27
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan