Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

god.romushaAvatar border
TS
god.romusha
Empat Pria rudapaksa Anjing Jantan hingga Pendarahan dan Potong Kelaminnya
[img]cdn2.tstatic.net/medan/foto/bank/images/seekor-anjing-di-india-dirudapaksa-empat.jpg[/img]


TRIBUN-MEDAN.com - Sebuah insiden mengerikan terjadi di India, tepatnya Kota Mumai. Empat orang pria diduga melakukan tindakan brutal dan merudapaksa seekor anjing jantan di daerah Malwani di Malad West pada Sabtu (17/11/2018).

Organisasi kesejahteraan hewan non-pemerintah, Animals Matter To Me (AMTM), menyatakan bahwa setelah mendapat kekerasan, anjing dibawa ke dokter hewan dan menjalani perawatan.

Menurut laporan dalam Chronicle Deccan, anjing itu awalnya terlihat melintas di daerah Malwani. Kemudian menghilang selama satu hari.

Sehari berselang, ia ditemukan terbaring dengan genangan darah dan kondisi alat kelaminnya yang sudah terpotong. Ankita Pathak, pendiri ANTM mengatakan kepada surat kabar bahwa anjing tersebut mengalami trauma berat.


Karena kekuatannya berjuang, ANTM memberikan nama Courage pada anjing itu.

Setiap kali seseorang berusaha mendekati anjing tersebut, atau mencoba untuk menyentuhnya, dia berteriak dan menjadi takut. pelaku bahkan melipat kaki belakangnya.

Saat ini, para dokter sedang mencoba untuk menstabilkan mental si anjing dengan memberinya perawatan penghilang rasa sakit.

Mereka juga berusaha untuk mengurangi infeksi yang menyebabkannya pendarahan selama satu hari penuh.

Anjing tersebut diketahui tidak mempunyai pemilik. Namun seorang warga bernama Sudha Fernandes lah yang secara teratur memberinya makan.

Sudha mengatakan kepada surat kabar bahwa ketika dia memberikan makanan ke dekat anjing itu, dia menangis kesakitan. Dan tidak mengizinkan siapa pun untuk menyentuhnya.

Fernandes juga menyebutkan bahwa dia akan mengajukan pengaduan polisi terhadap terdakwa.

Sementara itu, seorang pengemudi mobil memberi tahu Fernandes bahwa empat pria merudapaksa anjing itu, yang dalam kondisi mabuk.

Dia lebih lanjut menambahkan bahwa saat itu anjing tidak bisa melawan, karena kakinya diikat erat saat pelaku menyerangnya.

Pengemudi itu bahkan mengingat jeritan anjing yang keras. Tetapi pada saat ia mendekat, pelaku langsung melarikan diri dari lokasi.

Tapi sayangnya, dalam posting terbaru di akun Facebook ANTM pada 20 November 2018, mereka mengumumkan bahwa Courage sudah menyerah dan mati saat tidur.

Mereka menambahkan bahwa jenazahnya akan dikirim untuk dilakukan proses otopsi

Mereka berharap bahwa, polisi akan menangkap keempat pria tersebut dan menuntut mereka sesuai hukuman berlaku, jika mereka memang bersalah atas tindakan keji tersebut.

medan.tribunnews.com/2018/11/24/empat-pria-rudapaksa-anjing-jantan-hingga-pendarahan-dan-potong-kelaminnya?page=2
anasabila
anasabila memberi reputasi
2
2.7K
19
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan