Dalam video yang beredar di akun Youtube Front TV berjudul ‘Maulid Akbar Nabi Muhammad SAW 1440 H’ menyiarkan acara Maulid Nabi Muhammad SAW yang diselenggarakan oleh Majelis Anwarul Hidayah, Jakarta Timur.

Tokoh Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab menegaskan, dasar negara Indonesia adalah tauhid. Pernyataan itu ia sampaikan dalam “Maulid Akbar Nabi Muhammad SAW 1440 H” yang diselenggarakan oleh Majelis Anwarul Hidayah, Jakarta Timur.

Alasan Rizieq ialah, sila pertama Pancasila ialah ketuhanan Yang Maha Esa.

"Dasar NKRI adalah ketuhanan Yang Maha Esa (YME). Ada di dalam UU 1945 bahwa negara kita berlandaskan Ketuhanan," kata Rizieq dari Arab Saudi yang disiarkan langsung akun Youtube FrontTV, Rabu (21/11/2018).

Rizieq seolah mengkotak-kotakkan bahwa ketuhanan YME hanya milik agama Islam. Padahal di Indonesia terdapat agama lainnya seperti Kristen, Katolik, Buddha, Hindu dan Konghucu yang diakui oleh negara.



Pancasila Wujud Toleransi Semua Agama

Menurut Ketua Umum Majelis Tinggi Agama Khonghucu Indonesia (MATAKIN), Uung Sendana, sebaiknya Rizieq mengkaji kembali pemahamannya soal sila pertama Pancasila.

“[Sila pertama] apakah benar seperti itu? Karena Pancasila menggali soal bumi Indonesia yang masyarakatnya religius dan berbhinneka tunggal ika,” kata Sendana ketika dihubungi reporter Tirto.

Artinya, tambah Sendana, keyakinan umat beragama di Indonesia berbeda-beda. Maka harus dipahami bahwa Pancasila merupakan sari dari nilai-nilai bangsa ini. Dia berpendapat orang-orang memandang agama lain dari perspektifnya sendiri, akan berpotensi menimbulkan masalah sosial.

“Habib Rizieq sebagai seorang muslim melihat agama lain dari kacamatanya dia atau orang lain yang memandang agama lain dari kacamatanya sendiri, itu tidak tepat dan sering menjadi persoalan,” jelasnya.

Menurut Sendana, ketuhanan YME ialah selama manusia Indonesia mengakui adanya tuhan. Terlebih Pancasila mengakomodasi berbagai ajaran agama di Indonesia. Perumusannya tidak egois atau mementingkan kelompok tertentu.

soTO.baBAT.com

Kurang Ajar!! Berani2nya memprotes Habib Rizieq, Ini Penistaan Agama ya akhi