bear89800Avatar border
TS
bear89800
Ini Tipe Pasangan Yang Bisa Bikin Hidupmu Hancur!
Memilih pasangan adalah hal yang krusial, salah memilih maka sengsara seumur hidup.

Romantisme dan mabuk cinta bisa membuat seseorang buta, yang dilihatnya tidak lain dan tidak bukan hanyalah kesempurnaan sang pasangan.
Perlahan-lahan periode romantisme ini akan luntur ketika seseorang sudah menikah, tinggal bersama di rumah selama 24/7 membuat kedua belah pihak tidak bisa menutupi apapun. Di sinilah akan terlihat karakter sebenarnya dari sang pasangan.

Siapapun pasti ingin pasangan yang bisa di ajak kerjasama untuk memecahkan masalah yang muncul dalam perjalanan hidup, seumur hidup. Jangka waktu yang berlaku selamanya ini membuat kita harus bener-bener tau siapa pasangan kita.

Nah, berikut ini adalah tipe pasangan yang harus di hindari.

Pecandu.

Kecanduan adalah hal yang buruk, karena bisa merusak banyak hal dan salah satunya adalah hubungan dalam keluarga. Pecandu tidak menyadari bahwa kecanduan mereka bersifat merusak dan tidak berusaha untuk menolak kecanduan itu.
Kecanduan ada bermacam-macam, tidak hanya tentang narkoba saja. Rokok, kecanduan olahraga, kecanduan alkohol, kecanduan kerja dan bahkan kecanduan smartphone.

Kenapa sifat pecandu ini merusak?
Oke, coba perhatikan pecandu rokok. Mereka akan baik-baik saja selama mendapatkan rokok, namun sifatnya bisa menjadi agresif dan tertekan ketika mereka tidak lagi mendapatkan rokok. Menghabiskan uang untuk rokok adalah hal yang biasa mereka lakukan, bahkan menggadaikan barang2 ketika tidak punya uang demi membeli rokok.


Abusif.


Awalnya orang dengan karakter abusif adalah orang dengan sifat baik, sopan dan kelihatan lemah namun memiliki kecenderungan untuk merusak ketika mereka menguasai orang lain.
Seorang abusif memiliki sifat merasa benar sendiri. Mereka terlalu mudah cemburu, selalu mengendalikan pasangan dan memaksakan kehendak.

Kekanak-kanakan.

Kita semua berawal dari anak-anak dan memiliki sifat kekanak-kanakan. Seiring bertambahnya usia, sifat kekanak-kanakan ini akan hilang lalu muncul kepribadian yang dewasa.
Namun tidak jarang ada orang yang sudah dewasa namun masih memiliki hati yang seperti anak-anak. Mereka takut menerima tanggungjawab dan tidak mau kerja. Mereka tidak bisa hidup tanpa orang tua.


Tidak memiliki emosi.

Banyak orang menganggap bahwa emosi adalah kelemahan. Namun dalam hubungan cinta, emosi adalah hal yang penting.
Orang yang tumpul masalah emosi tidak bisa mendapatkan atau memberikan cinta kepada pasangan, akibatnya hubungan menjadi penuh dengan ketidakpedulian. Mereka sulit di temui, susah di telepon dan susah di ajak berkomunikasi.
Mencintai orang yang tumpul masalah emosi ibarat cinta bertepuk sebelah tangan, akibatnya orang dalam hubungan itu tidak akan bahagia.


Narsisme.

Pasangan harus menjaga hubungan yang baik dan saling menghargai. Narsisme adalah mereka yang tidak tertarik pada apapun selain diri sendiri. Akibatnya pasangan mereka hanya menjadi bayangan mereka saja. Siapa yang mau menjadi bayangan saja ?


Perfeksionis.

Orang perfeksionis mengharapkan kesempurnaan dalam segala hal. Padahal kesempurnaan adalah sesuatu yang mustahil untuk di capai.
Sifat perfeksionis bisa berguna dalam pekerjaan dan bidang kehidupan lainnya, namun sifat perfeksionis justru merusak hubungan.
Seorang perfeksionis akan terus mengkritisi pasangan sampai pasangan tersebut berubah sesuai dengan keinginannya. Kritik dan kritik, itulah yang akan di terima oleh orang yang menjalin hubungan dengan tipe perfeksionis.







3
11K
83
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan