Cerita ini mengisahkan tentang pengalam seram yang dialami oleh temaku. Saat itu kami masih dalam bangku sekolah, kami bersekolah di tempat yang ada asramanya. Memang asrama yang kami tempati terkenal dengan keangkerannya. Asrama itu terletak di kampung yang dikelilingi oleh hutan - hutan lebat. Sering sekali kami mengalami kejadian - kejadian yang tidak masuk di akal, hingga suatu hari sampailah kisah ini terjadi

Saat itu kami tengah bersiap untuk tidur, tidak ada yang aneh semuanya terjadi seperti biasanya seperti hari - hari sebelumnya. Pada malam itu kami tidur pada jam 22.00, namun sesuatu terjadi kepada temanku. Ia merasakan sesuatu sehingga harus bangun dari tidurnya, ia berjalan ke suatu tempat seperti ditarik oleh seseorang, tempat itu persisnya berada di kelas belakang kami yang sudah tidak terpakai.

Di tempat itu tiba - tiba saja dirinya sudah berganti pakaian menjadi pakaian seseorang yang ingin menikah pada umunya, ia bingung tetapi hatinya seakan - akan tidak bisa menolak. Riasan itu tampak cantik bagi dirinya. Kemudian ia diantarkan ke suatu tempat, di tempat itu sudah ramai dengan gerombolan - gerombolan, namun anehnya gerombolan itu tak tampak seperti manusia, ia bingung "dimana aku sekarang ". ungkapnya dalam hati. Ia ingin berontak dan kabur dari tempat itu. Tepat pada saat gerombolan itu melihat kearahnya, ia tak sanggup lagi untuk melihat, ingin rasanya berteriak sekencang - kencangnya. Muka itu, badan itu tampak amat menyeramkan baginya, ini pertama kalinya ia melihat tampilan seperti itu. Namun apadaya semua usaha yang ingin ia lakukan seakan tertahan, bukannya menunjukan penolakannya tapi ia malah tersenyum dengan lebar. Ia tidak tahu kenapa bisa begitu.

Ia terus berjalan sampai tiba di suatu tempat yang bentuknya seperti singgasana. Disana sudah berdiri sebuah makhluk yang membelakangi dirinya, sesaat tepat pada saat makluk itu ingin menampakan wajahnya kepadanya, ada sesuatu yang menepuk belakangnya. Ia kemudian tersadar dan semuanya menjadi gelap. Bayangan - bayangan dan segerombolan makluk tadi menghilang, ia pun tidak ingat apa - apa. Tepat pada saat itu aku dan teman - teman lainnya menyadari bahwa temanku tidak ada di kamar. Kami pun berkeliling dari mulai ke kamar mandi sampai ke kamar - kamar lain. Penjaga asrama punikut serta mencari temanku itu. Akhirnya temanku pergi ke kelas itu dan melihat ia sedang duduk di bangku sambil tersenyum manis. Menyadari hal itu, temanku langsung saja menepuk pundaknya dan ia langsung pingsan. Mungkin hal ini terjadi bersamaan dengan makluk yang ingin membalikan badannya tadi.

Akhirnya ia dibawa kembali ke asrama. Esoknya ia tak mengingat apa - apa, seperti orang linglung. Guruku pun membawanya ke orang pintar. Darisana kami tahu baha temenku ini mau dinikahi oleh seorang jin, katanya ada jin yang menyukainya. Kami merinding dengar penjelasan orang tersebut. Untung saja, temenku datang tepat sesaat sebelum jin itu bisa menampakan wajahnya.

Cerita ini asli pengalaman temenku, meskpun bener - bener ga percaya apa yang udah terjadi sama temenku itu. Semoga kita senantiasa selalu dilindungi oleh Allah SWT. aamiin