Jakarta -

detik finance
13 November 2018

Investasi bodong bagaikan tanaman liar yang terus muncul meski sudah ditebang berkali-kali. Kali ini tengah marak adalah investasi penipuan dengan iming-iming uang raja-raja Indonesia dengan nominal Rp 23 triliun.

Korban dari penipuan ini sudah cukup banyak, termasuk salah satunya tersangka kasus hoaks penganiayaan,
Ratna Sarumpaet . Dia sempat mentransfer uang Rp 50 juta untuk mencairkan duit raja-raja tersebut.
Sangat sayang, uang sebanyak itu harus menguap begitu saja. Jika dimanfaatkan dengan benar uang itu bisa jadi modal investasi yang terpercaya.

Perencana keuangan OneShildt, M. Andoko menjelaskan, untuk berinvestasi tentu awalnya dibutuhkan pengetahuan tentang dunia investasi. Hal itu untuk membentengi diri ketika datang tawaran-tawaran investasi bodong.
" The best investment adalah edukasi. Pengetahuan itu sendiri sebenarnya juga investasi," ujarnya kepada
detikFinance , Selasa (13/11/2018).

Setelah dapat pengetahuan tentang dunia investasi, pilih jenis investasi dengan menggunakan nalar. Sebab jika menggunakan nafsu atau emosi maka celah pelaku investasi bodong untuk masuk menjadi lebih besar.

"Jangan percaya dengan hal-hal yang tidak jelas. Sayangnya lebih banyak orang memilih dengan emosi ketimbang nalar," tambahnya.

Kemudian pilihlah jenis investasi yang bisa dianalisa, seperti saham, reksadana, obligasi maupun deposito. Dia menjelaskan, instrumen-instrumen itu jelas bisa dianalisa perkembangannya, mulai dari secara fundamental maupun sentimen.

Andoko menekankan, jangan pernah memilih investasi berdasarkan ajakan teman. Sebab jika sudah terjebak investasi maka akan cenderung menyalahkan orang lain, padahal risiko sebuah investasi merupakan tanggung jawab.

"Banyak yang investasi karena ikutan temannya, harusnya berdasarkan analisa. Akhirnya ketika kalah dia menyalahkan orang lain. Sebenarnya itu karena mereka tidak bertanggung jawab sama dirinya sendiri," tutupnya.

sumber
TIPS INVESTASI

tips menghindari investasi bodong
1. edukasi diri sendiri
2. jangan terbawa nafsu
3. jangan ikut ikutan.
4. analisa terlebih dahulu