Polemik perebutan kursi wagub DKI Jakarta antara PKS dan Gerindra masih terus berlanjut. Meski keduanya merupakan koalisi pengusung gubernur dan wagub yang kini memimpin DKI, namun, masing-masing partai masih ngotot merebutkan kursi wagub pengganti Sandiaga Uno.

Anggota Majelis Syuro PKS Aboe Bakar Alhabsyi mengingatkan, selama ini kader Gerindra sudah menduduki beberapa jabatan politik yang strategis, buah dari koalisi dua partai. Sehingga, menurut dia, jabatan Wagub DKI harusnya diberikan ke PKS.

"Rasanya Gerindra sudah cukup mendapatkan pos-pos yang cukup kita hargai dan hormati. Semoga ada penghargaan buat PKS dalam posisi di DKI. Jadi saya pikir tinggal diberikan keputusan dan dikasih kesempatan," kata Aboe di Gedung DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (31/10).

"Dan biasalah dalam masalah perebutan ini, memang tidak ada salahnya orang berkeinginan. Namanya usaha, sebelum putus ya enggak apa-apa. Doakan saja," lanjutnya.

Aboe menambahkan, selama ini pimpinan PKS selalu berusaha untuk memberikan kebijakan yang positif bagi kader di bawahnya. Namun, ia tak menampik ada aspirasi dari bawah soal kebijakan tertentu, termasuk Wagub DKI.

"Ada suara dari bawah itu wajar. Tapi kan pimpinan ada di atas. Pimpinan mengayomi dan memberikan kebijakan yang lebih positif," jelasnya.

"Biar sadar juga itu hamba-hamba Allah bahwa sesungguhnya kita ini bersama dan bekerja sama. Bukan bersama untuk kepentingan sendiri. Jadi artinya bisa saling tenggang rasa dalam soal keputusan ini," jelasnya.

Lebih lanjut, anggota DPR Komisi III ini tetap meyakini bahwa kursi wagub DKI Jakarta tetap akan diberikan pada partainya. Sehingga dua calon yang sudah diusulkan pada akhirnya akan mendampingi Gubernur Anies Baswedan.



"Tapi saya yakin pada akhirnya Insyaallah PKS akan dapat kesempatan untuk ngambil nomor 2," pungkasnya.

Diketahui, PKS juga sudah mengusulkan 2 nama untuk menduduki posisi Wagub DKI Jakarta seperti Agung Yulianto dan Ahmad Syaikhu. Sementara Gerindra DKI menyodorkan M. Taufik.

kasian amat ngemis jabatan wagub