Halo agan-agan kaskuser sekalian, bagaimana kabarnya semua? saya yakin pasti ada yang buruk juga ada yang biasa aja, kali ini ane knoxville6ingin membawakan sebuah thread tentang prediksi ane untuk para nama-nama berbakat yang berlaga di Liga Inggris musim ini, perlu diketahui kalau pemain-pemain yang ane bahas disini murni versi ane sebagai pengamat sepak bola amatiran modal stalking instagram akun bola dan bukan versi on the sp*t atau versi cover akustik. Kalo begitu lets cekidot kuy gan

James Maddison (Leicester City)

Pemain yang ndase ane pake buat header thread ini. Pemain yang musim ini membela Leicester City ini dibeli dari club kasta 2 Inggris, Norwich City. Sempat dirumorkan bakal dibeli oleh klub kelas ayam (Spurs) dan kelas meriam lontong (Arsenal) akhirnya ia memilih berlabuh dengan Leicester City. Baru berusia 21 tahun dan sudah mampu menembus tim inti Leicester City di posisi gelandang serang. Gaya bermainnya yang disama-samakan gelandang top macam Isco dan Eriksen membuatnya masuk daftar sebagai pemain yang harus dilirik pada musim ini. Yah, mungkin agan-agan belum sering mendengar namanya si Maddison ini karena dia bukanlah pemaen muda sekaliber Mbappe dan hanya bermain di klub papan tengah EPL, coba dia maen di Persika Karawang pasti sudah terkenal di kalangan masyarakat Jawa Barat. Nah daripada banyak cingcong yuk kita intip skill si doi ini di video dibawah.

Yap ini dia pemain yang wajib masuk daftar ini siapa lagi kalau bukan si Ruben Ons.. eh salah Ruben Neves (FYI dia gapunya usaha ayam geprek ya) Pemain timnas portugal yang menggemparkan dunia musim lalu karena memutuskan bergabung dengan Wolves yang masih berlaga di kasta kedua liga Inggris dan klub yang terkenal sebagai klub yo-yo (suka bulak balik promosi-degradasi) Neves yang berposisi sebagai gelandang merupakan pemain dengan visi yang bagus juga memiliki umpan-umpan akurat. Doi merupakan sosok vital kala Wolves mendominasi Liga Championship (kasta kedua inggris) musim lalu. Nah disinilah ketangguhan aslinya diuji di Liga yang paling terkenal di dunia (setelah liga gojek) Mampukah seorang Ruben Neves yang digadang-digadang sebagai penerus Moutinho di timnas Portugal menunjukkan tajinya? yah kita tunggu saja ya pemirsa
Kuy kita simak video skills dan goals dari si Ruben Ons.. eh Ruben Neves ini

Pemain Itali satu ini baru dibeli oleh Tayo FC (Sarri FC sih sekarang) dari Napoli. Menurut ane doi pantas masuk list ini karena doi adalah salah satu pemain di liga inggris dengan ratework yang sangat mantul. Doi juga membukukan rekor sebagai pemain premier league pertama yang sukses melakukan passing sebanyak 180 kali di pertandingan musim ini melawan West Ham Menurut ane doi menjadi pemain penting di skuad Chelsea di masa transisi ini, dimana Chelsea bisa dikatakan bukan lagi Tayo FC yang dulu, sekarang permainan mereka lebih mengalir dan mampu terlepas dari bayang-bayang mantan (Conte). Well mampukah Jorginho membawa kembali Chelsea meraih trofi EPL? dengan squad keren yang sudah diisi pemaen mantul sekelas Hazard, Kante, Marcos Alonso, Pedro dll. (not you Morata) seharusnya mempermudah kemungkinan Chelsea untuk merebut titel tahun ini dari tim Manchester Ghoib. Nah biar lebih tau macem mana ini anak style of play-nya cekidot video ini gan

Lucas Torreira (Arsenal)

Lucas Torreira sang mantan maestro lapangan tengah Serie A asal Uruguay ini memutuskan untuk pindah ke meriam lontong musim ini. Arsenal (meriam lontong) yang tengah membangun ulang skuadnya setelah ditinggal kakek legend (wenger ya bukan yang orang jepang) menaruh harapan besar pada sang gelandang untuk memperbaiki "cacatnya" lini tengah Arsenal setelah kepergian Wilshere dan Granit Xhaka yang selalu tampil inkonsisten (seperti mantan yang ngajak balikan). Dikenal dengan gaya bermainnya yang mampu melakukan tekel dan intersep bersih, serta hobi melakukan tendangan spekulasi, walaupun memiliki kelemahan dalam duel udara tidak membatasi Lucas untuk membawa Arsenal menuju kejayaan lagi supaya tidak selalu stuck di angka 4. Penampilannya di awal musim yang dinilai ciamik pun seakan membuktikan kualitasnya. Well kita lihat saja akhir musim nanti apakah Arsenal akan finis kembali di posisi 4? kita tunggu saja (Biar masuk UCL ketemu Bayern buat bahan gangbang )

Nah inilah sang Ryan Sessegnon, salah satu prospek muda terbaik timnas Inggris, doi memutuskan tetap bermain di Fulham yang berhasil promosi musim ini dan menolak tawaran dari Klub Ayam Sirkus (Spurs). Masih berusia 18 tahun membuat doi masih memiliki banyak waktu untuk memperlihatkan potensi terbaiknya. Pemain yang berposisi winger dan tahun lalu menyabet banyak penghargaan yang salah satunya adalah Championship Player of the Season (pemain terbaik kasta 2 liga inggris) memiliki keunggulan di kecepatan dan mampu mengoceh lawan membuatnya menjadi pemain paling penting di squad Fulham saat ini. Nah, di Premier League inilah pembuktian sebenarnya seorang Ryan Sessegnon ini diuji, mampukah dia bermain dengan klub top liga inggris? mampukah dia membuktikan kalau dia itu "The Next Big Thing"? Ataukah dia hanya reinkarnasi dari Adel Taarabt ? musim inilah pembuktian doi ke dunia nah cekidot nih skill dan goal doi selama ini di video bawah ini.

Berasa kurang lengkap kalau tidak memasukkan nama Matteo Guendouzi di daftar ini. Pemain yang masih berusia 19 tahun ini dan jebolan akademi P$G direkrut Arsenal dari klub kasta 2 Prancis, Lorient. Penampilannya mantul nya selama pre-season dan dilanjutkan dengan tren positifnya di EPL membuatnya wajib dilabeli Wonderkid yang menjanjikan gan. Dengan rambut kribonya yang mirip Giring Nidji jaman old, doi merupakan gelandang tangguh yang memiliki kelebihan di akurasi operan dan mampu membaca visi permainan. Ya walaupun dia tinggi seperti tiang listrik tapi salah satu kelemahannya justru adalah aerial battle yah yang entah kenapa mungkin perlu banyak latihan lagi dan doi mainnya kurang jauh aja. Walaupun begitu Guendouzi tetaplah pemain muda yang sudah sangat cukup enough matang untuk sekelas usianya. Apalagi doi bermain di Arsenal yang sedang merombak squadnya setelah ditinggal kakek legend, yah siapa tau si Guendouzi bisa menjadi The Next Fabregas kan?