SUMBER

jujur saja
karena apa?
karena orang orang berkualitas hanya akan menghasilkan 2 atau 3 max 4 anak untuk keluarganya ( sesuai kondisi ekonomi lah)
supaya anak anaknya jadi orang berkualitas
inilah ciri orang indonesia yang berjiwa nasional dan ingin memajukan negara ini

di lain pihak
ada yang suka sekali beranak pinak
tanpa mempedulikan kondisi ekonomi dan ga tanggung2 bisa lebih dari 6 "ekor"
alhasil mereka tidak mendapatkan asupan gizi yang cukup, tidak mendapatkan pendidikan yg cukup dan perhatian dari orang tua tentunya

saat gede, hanya sibuk jadi pengangguran
butuh duit tinggal jadi KRIMINAL saja

seandainya jumlah kelahirannya seimbang dengan kondisi ekonomi
kualitas SDM indonesia pasti bagus


jumlah keluarga penghasil pengusaha jauh sekali di bandingkan keluarga penghasil PENGANGGURAN
inilah masalah terpenting di indonesia

keluarga berencana seolah2 bergeser maknanya
dari pembatasan anggota keluarga untuk jaminan kesehatan dan kesejahteraan menjadi
banyak anak banyak rezeki

liatlah sekelilingmu
gimana kondisi ekonominya? berapakah "ekor" anaknya?
apakah kamu termasuk di dalamnya?
apakah jumlah anak sesuai dengan pendapatan keluarganya?
apakah cukup makan? apa makanannya cukup bergizi? bisa sekolah? bisa beli buku panduan lain?
apakah ada peralatan cukup untuk menunjang kegiatan sekolah?
mampu kursus ga?

jika semuanya GA
tanya pada ortu lu, kenapa tega dengan kondisi ekonomi pas pasan malah punya bejibun anak?
lalu apakah akan mengikuti jejak ORTULU yang kondisi ekonomi pas pasan tapi lahirin bejibun anak ga?
perasaan elu skrg itulah yang akan di rasakan anak anak lu di masa depan
yang serba kekurang karena gaji skitar 4-5jt harus di bagi ke 10 anak
hasilnya ya ga bisa maksimal

lahirin 10 anak, peduli setan 9 ekor jadi sampah
yang penting ada 1 ekor yg sukses, masa tua gw sudah terjamin
orang tua seharusnya memperhatikan kondisi semua anaknya, tapi pemikiran makin berubah ke arah egois
seolah2 yang penting diriku terjamin
peduli setan dengan anak anak yg lain


yang penting saya masuk surga (itupun jika ada), mau bumi jadi neraka juga ga peduli
yang penting 1 anak saya sukses, sisanya jadi bajingan juga bukan urusan gue