Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

widodosetiadi99Avatar border
TS
widodosetiadi99
Jokowi Minta Persahabatan Leimena-Natsir Diteladani
 Jokowi Minta Persahabatan Leimena-Natsir Diteladani
Contoh Persahabatan 2 Pendiri Bangsa Ini

Johannes Leimena serta Mohammad Natsir, adalah dua tokoh pendiri bangsa era pascakemerdekaan berbeda latar belakang agama yang bisa tetap bersatu dan membangun Indonesia. Hal tersebut disampaikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam orasi ilmiahnya saat sidang terbuka senat Lustrum XIII Universitas Kristen Indonesia (UKI). Acara ini dihadiri seribuan mahasiswa serta alumni UKI.

"Para pendiri bangsa telah memberikan keteladanan yang luhur. Lihat Johannes Leimena dan Mohammad Natsir. Mereka bersahabat, tidak saling mencela, mencemooh. Ini keteladanan yang harus diambil," kata Jokowi, Senin (15/10).

Jokowi menceritakan, Johannes merupakan pendiri Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI). Ia juga berkecimpung dalam Partai Kristen Indonesia (Parkindo). Sementara itu, Mohammad Nasir seorang ulama, pendiri sekaligus pemimpin Partai Masyumi. Keduanya bisa tetap bersatu dan bersama membangun Indonesia.

Berkaca dari persahabatan dua tokoh berbeda latar belakang itu, Jokowi mengimbau masyarakat memaklumi perbedaan pilihan politik. Hal itu seharusnya tidak memecah persatuan yang telah terbangun selama ini.

Menurut Jokowi, rivalitas politik harus diwarnai dengan narasi sejuk, ide, gagasan, dan program memajukan Indonesia. Hal itu dapat mematangkan serta memperkokoh Bhinneka Tunggal Ika.
Spoiler for Sniper Benang:


nah loh jokowi tepis si pentolan" yang sering aktif dan suka bikin gaduh n hoax,
emoticon-Wagelasehemoticon-Salaman
tien212700
tien212700 memberi reputasi
4
1.5K
13
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan