- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
[Tips] 5 hal yang perlu diketahui untuk men-charge Smartphone & Tablet anda


TS
koopredz
[Tips] 5 hal yang perlu diketahui untuk men-charge Smartphone & Tablet anda
5 hal yang perlu diketahui untuk men-charge Smartphone & Tablet anda
source: http://batteryuniversity.com/
Quote:
Sebagian besar dari kita men-charge ponsel kita setiap hari begitu saja tanpa memberikan pemikiran lain. Pada artikel ini, saya akan menyajikan tips untuk bagaimana men-charge ponsel anda dengan lebih cepat, cara memperpanjang masa pakai baterai anda, dan bagaimana mengisi baterai ponsel anda saat bepergian. Kita juga akan membahas teknologi wireless charging.
Quote:
1. Kecepatan Pengisian: Cara Mengisi Smartphone Anda dengan Cepat
Selama beberapa tahun terakhir, produsen ponsel memiliki standar yaitu port micro-USB untuk pengisian. Hal ini dikarenakan oleh undang-undang Uni Eropa, namun hal ini pun membuat hidup menjadi jauh lebih mudah bagi pengguna ponsel.
![[Tips] 5 hal yang perlu diketahui untuk men-charge Smartphone & Tablet anda](https://s.kaskus.id/images/2013/07/24/507764_20130724092103.jpg)
Dengan port pengisian sekarang yang sudah standar di sebagian besar smartphone dan tablet, maka hal ini menjadi jauh lebih mudah untuk menemukan charger cadangan apakah anda sedang berada di rumah teman atau di kantor.
Terkecuali pada produk Apple seperti iPhone dan iPad. Kedua perangkat ini menggunakan port pengisian proprietary yang disebut "Lightning" (atau 30-pin pada model lama). Untuk mengisi iPhone melalui micro-USB, anda akan memerlukan adaptor (sekitar IDR 200,000 dari Apple).
![[Tips] 5 hal yang perlu diketahui untuk men-charge Smartphone & Tablet anda](https://s.kaskus.id/images/2013/07/24/507764_20130724092125.jpg)
Sementara port pengisian standar telah membuat kita lebih mudah untuk menemukan charger cadangan, namun hal itu menimbulkan kebingungan dengan kecepatan pengisian tergantung pada charger dan metode pengisian yang digunakan. Dengan charger yang salah, ponsel atau tablet akan membutuhkan waktu yang sangat lama untuk mengisi.
Perbedaan yang paling terlihat dalam waktu pengisian dapat dilihat ketika anda men-charge ponsel dari komputer daripada listrik. Rata-rata komputer saat ini dapat memberikan: port USB 2.0 akan memberikan arus maksimum 0,5 A. Bandingkan dengan 1 A, arus yang sebagian wallcharger miliki. Dengan arus yang lebih rendah, dibutuhkan waktu sekitar dua kali lipat untuk mengisi baterai telepon anda dari komputer.
Metode pengisian ponsel dapat dibandingkan sebagai berikut:
Komputer (USB 2.0): Arus 0.5 A – Voltase 5 V – Daya 2.5 W
Komputer (USB 3.0): Arus 0.9 A – Voltase 5 V – Daya 4.5 W
Wallcharger (ponsel): Arus 1 A – Voltase 5 V – Daya 5 W
Wallcharger (tablet): Arus 2 A – Voltase 5 V – Daya 10 W
Daya mengacu pada tingkat dimana energi yang ditambahkan ke dalam baterai. Ini dihitung dengan rumus: Daya (Watt) = Arus (Amp) * Tegangan (Volt).
Jika anda tidak menggunakan charger bawaan perangkat anda, ada baiknya anda memeriksanya untuk mengetahui output arusnya. Biasanya informasi akan dicetak pada charger itu sendiri. Kebanyakan smartphone datang dengan charger 1 A sedangkan sebagian besar tablet datang dengan charger 2 A. Bila menggunakan charger alternatif, anda bisa mendapatkan waktu pengisian optimal dengan memilih charger dengan arus keluaran yang sesuai dengan perangkat anda. Hal ini juga berlaku ketika anda membeli charger mobil atau charger portabel.
![[Tips] 5 hal yang perlu diketahui untuk men-charge Smartphone & Tablet anda](https://s.kaskus.id/images/2013/07/24/507764_20130724092140.jpg)
Periksalah charger yang Anda gunakan: anda bisa mengetahui informasi tegangan output dan arus. Pengisi daya di sebelah kiri memiliki output arus 1 A sedangkan charger di sebelah kanan output arus 2 A. Untuk mendapatkan kecepatan pengisian yang baik, pastikan anda menggunakan charger yang cocok untuk ponsel Anda.
Dalam situasi tertentu, smartphone atau tablet tidak akan bisa di-charge apabila Anda menggunakan charger dengan output arus yang salah. Contohnya yaitu iPad: tidak akan bisa dicharge menggunakan charger iPhone atau ketika terhubung ke komputer. Hal ini dikarenakan iPad membutuhkan arus 2 A untuk pengisian. Dengan charger iPhone, Anda hanya akan mendapatkan arus 1 A dan dengan komputer (USB 2.0) Anda hanya akan mendapatkan arus 0,5 A. Untuk mengisi iPad Anda, Anda akan memerlukan wallcharger dengan arus 2 A.
Selama beberapa tahun terakhir, produsen ponsel memiliki standar yaitu port micro-USB untuk pengisian. Hal ini dikarenakan oleh undang-undang Uni Eropa, namun hal ini pun membuat hidup menjadi jauh lebih mudah bagi pengguna ponsel.
![[Tips] 5 hal yang perlu diketahui untuk men-charge Smartphone & Tablet anda](https://s.kaskus.id/images/2013/07/24/507764_20130724092103.jpg)
Dengan port pengisian sekarang yang sudah standar di sebagian besar smartphone dan tablet, maka hal ini menjadi jauh lebih mudah untuk menemukan charger cadangan apakah anda sedang berada di rumah teman atau di kantor.
Terkecuali pada produk Apple seperti iPhone dan iPad. Kedua perangkat ini menggunakan port pengisian proprietary yang disebut "Lightning" (atau 30-pin pada model lama). Untuk mengisi iPhone melalui micro-USB, anda akan memerlukan adaptor (sekitar IDR 200,000 dari Apple).
![[Tips] 5 hal yang perlu diketahui untuk men-charge Smartphone & Tablet anda](https://s.kaskus.id/images/2013/07/24/507764_20130724092125.jpg)
Sementara port pengisian standar telah membuat kita lebih mudah untuk menemukan charger cadangan, namun hal itu menimbulkan kebingungan dengan kecepatan pengisian tergantung pada charger dan metode pengisian yang digunakan. Dengan charger yang salah, ponsel atau tablet akan membutuhkan waktu yang sangat lama untuk mengisi.
Perbedaan yang paling terlihat dalam waktu pengisian dapat dilihat ketika anda men-charge ponsel dari komputer daripada listrik. Rata-rata komputer saat ini dapat memberikan: port USB 2.0 akan memberikan arus maksimum 0,5 A. Bandingkan dengan 1 A, arus yang sebagian wallcharger miliki. Dengan arus yang lebih rendah, dibutuhkan waktu sekitar dua kali lipat untuk mengisi baterai telepon anda dari komputer.
Metode pengisian ponsel dapat dibandingkan sebagai berikut:
Komputer (USB 2.0): Arus 0.5 A – Voltase 5 V – Daya 2.5 W
Komputer (USB 3.0): Arus 0.9 A – Voltase 5 V – Daya 4.5 W
Wallcharger (ponsel): Arus 1 A – Voltase 5 V – Daya 5 W
Wallcharger (tablet): Arus 2 A – Voltase 5 V – Daya 10 W
Daya mengacu pada tingkat dimana energi yang ditambahkan ke dalam baterai. Ini dihitung dengan rumus: Daya (Watt) = Arus (Amp) * Tegangan (Volt).
Jika anda tidak menggunakan charger bawaan perangkat anda, ada baiknya anda memeriksanya untuk mengetahui output arusnya. Biasanya informasi akan dicetak pada charger itu sendiri. Kebanyakan smartphone datang dengan charger 1 A sedangkan sebagian besar tablet datang dengan charger 2 A. Bila menggunakan charger alternatif, anda bisa mendapatkan waktu pengisian optimal dengan memilih charger dengan arus keluaran yang sesuai dengan perangkat anda. Hal ini juga berlaku ketika anda membeli charger mobil atau charger portabel.
![[Tips] 5 hal yang perlu diketahui untuk men-charge Smartphone & Tablet anda](https://s.kaskus.id/images/2013/07/24/507764_20130724092140.jpg)
Periksalah charger yang Anda gunakan: anda bisa mengetahui informasi tegangan output dan arus. Pengisi daya di sebelah kiri memiliki output arus 1 A sedangkan charger di sebelah kanan output arus 2 A. Untuk mendapatkan kecepatan pengisian yang baik, pastikan anda menggunakan charger yang cocok untuk ponsel Anda.
Dalam situasi tertentu, smartphone atau tablet tidak akan bisa di-charge apabila Anda menggunakan charger dengan output arus yang salah. Contohnya yaitu iPad: tidak akan bisa dicharge menggunakan charger iPhone atau ketika terhubung ke komputer. Hal ini dikarenakan iPad membutuhkan arus 2 A untuk pengisian. Dengan charger iPhone, Anda hanya akan mendapatkan arus 1 A dan dengan komputer (USB 2.0) Anda hanya akan mendapatkan arus 0,5 A. Untuk mengisi iPad Anda, Anda akan memerlukan wallcharger dengan arus 2 A.
Quote:
2. Memperpanjang Masa Pakai Baterai Anda
Baterai memiliki masa pakai yang terbatas: baterai hanya dalam keadaan baik untuk sejumlah siklus pengisian saja.
Kesalahpahaman yang umum adalah bahwa baterai ponsel Anda harus dihabiskan sebelum Anda mengisinya lagi. Saran ini relevan di masa lalu ketika baterai Nickel Cadmium yang digunakan, namun itu tidak lagi relevan untuk smartphone saat ini dan tablet yang menggunakan baterai Lithium-ion.
![[Tips] 5 hal yang perlu diketahui untuk men-charge Smartphone & Tablet anda](https://s.kaskus.id/images/2013/07/24/507764_20130724092131.jpg)
Dengan baterai Lithium-ion, masa pakai dapat diperpanjang dengan men-charge ponsel Anda secara teratur. Menurut Battery University, jika seseorang menguras baterai mereka sepenuhnya setiap kali sebelum pengisian lagi, mereka hanya akan mendapatkan 300-500 siklus pengisian dari baterai mereka. Jika Anda mengisi baterai telepon Anda setiap kali baterai turun di bawah 50%, ini akan meningkatkan masa pai baterai menjadi 1.200-1.500 siklus charge. Dengan mengisi baterai telepon Anda secara lebih teratur, jumlah siklus pengisian akan meningkat.
10% (menguras sampai 90%, kemudian mengisi ulang) = 3.750 – 4.700 siklus pengisian
25% (menguras sampai 75%, kemudian mengisi ulang) = 2.000 – 2.500 siklus pengisian
50% (menguras sampai 50%, kemudian mengisi ulang) = 1.200 – 1.500 siklus pengisian
100% (menguras habis, kemudian mengisi ulang) = 300 – 500 siklus pengisian
Semakin dalam anda menguras habis baterai ponsel anda dan lalu mengisinya kembali, maka semakin sedikit masa pakai atau siklus pengisian baterai anda. Jika anda mengisinya dengan teratur, maka akan memperpanjang masa pakai atau siklus pengisian baterai anda. Sumber didapatkan dari Battery University.
Dengan mengisi baterai anda secara teratur, maka anda akan tetap menjaga baterai anda tetap dingin dan kering. Jika anda memelihara baterai anda dengan baik, anda dapat member daya pada ponsel anda selama 3 – 5 tahun. Jika anda ingin menyimpan baterai anda, sebaiknya dengan isi sebanyak 40%. Ini lebih baik daripada anda menyimpan dengan isi sebanyak 100%.
Akhirnya, perlu dicatat bahwa baterai lithium-ion menurun dari hari mereka diproduksi. Daripada membeli baterai cadangan untuk kedepannya, lebih baik untuk menunggu sampai Anda benar-benar membutuhkannya. Untuk memastikan bahwa baterai yang anda beli memiliki tanggal manufaktur yang lebih baru.
Baterai memiliki masa pakai yang terbatas: baterai hanya dalam keadaan baik untuk sejumlah siklus pengisian saja.
Kesalahpahaman yang umum adalah bahwa baterai ponsel Anda harus dihabiskan sebelum Anda mengisinya lagi. Saran ini relevan di masa lalu ketika baterai Nickel Cadmium yang digunakan, namun itu tidak lagi relevan untuk smartphone saat ini dan tablet yang menggunakan baterai Lithium-ion.
![[Tips] 5 hal yang perlu diketahui untuk men-charge Smartphone & Tablet anda](https://s.kaskus.id/images/2013/07/24/507764_20130724092131.jpg)
Dengan baterai Lithium-ion, masa pakai dapat diperpanjang dengan men-charge ponsel Anda secara teratur. Menurut Battery University, jika seseorang menguras baterai mereka sepenuhnya setiap kali sebelum pengisian lagi, mereka hanya akan mendapatkan 300-500 siklus pengisian dari baterai mereka. Jika Anda mengisi baterai telepon Anda setiap kali baterai turun di bawah 50%, ini akan meningkatkan masa pai baterai menjadi 1.200-1.500 siklus charge. Dengan mengisi baterai telepon Anda secara lebih teratur, jumlah siklus pengisian akan meningkat.
10% (menguras sampai 90%, kemudian mengisi ulang) = 3.750 – 4.700 siklus pengisian
25% (menguras sampai 75%, kemudian mengisi ulang) = 2.000 – 2.500 siklus pengisian
50% (menguras sampai 50%, kemudian mengisi ulang) = 1.200 – 1.500 siklus pengisian
100% (menguras habis, kemudian mengisi ulang) = 300 – 500 siklus pengisian
Semakin dalam anda menguras habis baterai ponsel anda dan lalu mengisinya kembali, maka semakin sedikit masa pakai atau siklus pengisian baterai anda. Jika anda mengisinya dengan teratur, maka akan memperpanjang masa pakai atau siklus pengisian baterai anda. Sumber didapatkan dari Battery University.
Dengan mengisi baterai anda secara teratur, maka anda akan tetap menjaga baterai anda tetap dingin dan kering. Jika anda memelihara baterai anda dengan baik, anda dapat member daya pada ponsel anda selama 3 – 5 tahun. Jika anda ingin menyimpan baterai anda, sebaiknya dengan isi sebanyak 40%. Ini lebih baik daripada anda menyimpan dengan isi sebanyak 100%.
Akhirnya, perlu dicatat bahwa baterai lithium-ion menurun dari hari mereka diproduksi. Daripada membeli baterai cadangan untuk kedepannya, lebih baik untuk menunggu sampai Anda benar-benar membutuhkannya. Untuk memastikan bahwa baterai yang anda beli memiliki tanggal manufaktur yang lebih baru.
Quote:
3. Charger yang sedang tidak digunakan dan menghemat uang
Wallcharger dapat menjadi penyebab borosnya listrik. Wallcharger dalam keadaan tidak digunakan tetap akan mengkonsumsi daya walau tidak ada ponsel yang sedang dipasangkan pada charger tersebut. Ada baiknya anda mencabut wallcharger atau mematikan arus listriknya jika sedang tidak digunakan.
![[Tips] 5 hal yang perlu diketahui untuk men-charge Smartphone & Tablet anda](https://s.kaskus.id/images/2013/07/24/507764_20130724095337.jpg)
Wallcharger dapat menjadi penyebab borosnya listrik. Wallcharger dalam keadaan tidak digunakan tetap akan mengkonsumsi daya walau tidak ada ponsel yang sedang dipasangkan pada charger tersebut. Ada baiknya anda mencabut wallcharger atau mematikan arus listriknya jika sedang tidak digunakan.
![[Tips] 5 hal yang perlu diketahui untuk men-charge Smartphone & Tablet anda](https://s.kaskus.id/images/2013/07/24/507764_20130724095337.jpg)
Quote:
4. Portabel Charger: Mengisi baterai sambil bepergian
Jika anda sering menghabiskan waktu di luar rumah, pertimbangkanlah untuk membeli portable charger. Portable charger sangat ideal jika anda tidak memiliki akses ke socket listrik, mereka dapat dibawa di dalam tas anda dan dapat mengisi baterai ponsel anda beberapa kali.
![[Tips] 5 hal yang perlu diketahui untuk men-charge Smartphone & Tablet anda](https://s.kaskus.id/images/2013/07/24/507764_20130724094007.jpg)
Dengan uang sekitar IDR 300.000, Anda bisa mendapatkan portabel charger dengan kapasitas sekitar 6.000 mAh. Ini dapat mengisi iPhone 5 sebanyak 4 kali atau Galaxy S III sebanyak 3 kali. Ini sempurna untuk akhir pekan anda jika anda bepergian ke tempat dimana sulit ditemukannya akses ke socket listrik.
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, ada baiknya anda memeriksa arus keluaran pada portabel charger Anda. Portabel charger yang lebih murah cenderung hanya memiliki output sebesar 0,5 A. Portabel charger yang lebih mahal memiliki output pada 1 A (cukup untuk smartphone) atau 2 A (cukup untuk tablet).
Jika anda sering menghabiskan waktu di luar rumah, pertimbangkanlah untuk membeli portable charger. Portable charger sangat ideal jika anda tidak memiliki akses ke socket listrik, mereka dapat dibawa di dalam tas anda dan dapat mengisi baterai ponsel anda beberapa kali.
![[Tips] 5 hal yang perlu diketahui untuk men-charge Smartphone & Tablet anda](https://s.kaskus.id/images/2013/07/24/507764_20130724094007.jpg)
Dengan uang sekitar IDR 300.000, Anda bisa mendapatkan portabel charger dengan kapasitas sekitar 6.000 mAh. Ini dapat mengisi iPhone 5 sebanyak 4 kali atau Galaxy S III sebanyak 3 kali. Ini sempurna untuk akhir pekan anda jika anda bepergian ke tempat dimana sulit ditemukannya akses ke socket listrik.
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, ada baiknya anda memeriksa arus keluaran pada portabel charger Anda. Portabel charger yang lebih murah cenderung hanya memiliki output sebesar 0,5 A. Portabel charger yang lebih mahal memiliki output pada 1 A (cukup untuk smartphone) atau 2 A (cukup untuk tablet).
Quote:
5. Wireless Charging: Pada Masa Depan?
Wireless charging adalah teknologi yang menjanjikan untuk merevolusi cara kita mengisi smartphone kita. Alih-alih menggunakan kabel untuk pengisian, pengisian dapat dilakukan secara nirkabel bila Anda menempatkan ponsel Anda di atas karpet pengisian. Teknologi ini memanfaatkan induksi elektromagnetik dan telah digunakan dalam sikat gigi listrik selama bertahun-tahun.
![[Tips] 5 hal yang perlu diketahui untuk men-charge Smartphone & Tablet anda](https://s.kaskus.id/images/2013/07/24/507764_20130724094522.jpg)
Manfaat wireless charging adalah kenyamanan, memiliki meja rapi dengan sedikit kabel dan kemampuan untuk mengisi baterai telepon Anda dengan lebih mudah di tempat umum. Diharapkan bahwa restoran dan café akan segera mengintegrasikan wireless charging ke meja mereka: ini berarti tidak perlu membawa charger Anda sendiri.
Teknologi pengisian nirkabel dibangun untuk Nokia Lumia 920 dan Google Nexus 4. Anda hanya perlu membeli karpet pengisian yang kompatibel. Bagi banyak perangkat high-end lainnya, pengisian nirkabel tersedia sebagai tambahan. Untuk Galaxy S4, Samsung menyediakan pengganti penutup belakang dengan dukungan untuk pengisian nirkabel (harga belum dapat dikonfirmasi). Untuk Galaxy S III, pengisian nirkabel tersedia melalui modifikasi DIY. Solusi tidak resmi juga tersedia untuk iPhone 5 dan Sony Xperia Z - Anda dapat membeli casing dengan dukungan untuk pengisian nirkabel.
Wireless charging adalah teknologi yang menjanjikan untuk merevolusi cara kita mengisi smartphone kita. Alih-alih menggunakan kabel untuk pengisian, pengisian dapat dilakukan secara nirkabel bila Anda menempatkan ponsel Anda di atas karpet pengisian. Teknologi ini memanfaatkan induksi elektromagnetik dan telah digunakan dalam sikat gigi listrik selama bertahun-tahun.
![[Tips] 5 hal yang perlu diketahui untuk men-charge Smartphone & Tablet anda](https://s.kaskus.id/images/2013/07/24/507764_20130724094522.jpg)
Manfaat wireless charging adalah kenyamanan, memiliki meja rapi dengan sedikit kabel dan kemampuan untuk mengisi baterai telepon Anda dengan lebih mudah di tempat umum. Diharapkan bahwa restoran dan café akan segera mengintegrasikan wireless charging ke meja mereka: ini berarti tidak perlu membawa charger Anda sendiri.
Teknologi pengisian nirkabel dibangun untuk Nokia Lumia 920 dan Google Nexus 4. Anda hanya perlu membeli karpet pengisian yang kompatibel. Bagi banyak perangkat high-end lainnya, pengisian nirkabel tersedia sebagai tambahan. Untuk Galaxy S4, Samsung menyediakan pengganti penutup belakang dengan dukungan untuk pengisian nirkabel (harga belum dapat dikonfirmasi). Untuk Galaxy S III, pengisian nirkabel tersedia melalui modifikasi DIY. Solusi tidak resmi juga tersedia untuk iPhone 5 dan Sony Xperia Z - Anda dapat membeli casing dengan dukungan untuk pengisian nirkabel.
source: http://batteryuniversity.com/
Diubah oleh koopredz 06-03-2014 00:48


zharki memberi reputasi
1
116.1K
Kutip
91
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan