soekirmandiaAvatar border
TS
soekirmandia
("digital archive") Pesan Gus Dur, Prabowo Jadi Pemimpin Masuki Usia Tua
Pesan Gus Dur: Prabowo Jadi Pemimpin Masuki Usia Tua
Jumat, 27 Juni 2014 13:33 WIB



TRIBUNNEWS.COM, CIREBON - Presiden Abdurrahman Wahid atau akrab disapa Gus Dur satu hari pernah memberi pesan kepada Prabowo Subianto. Pesan Gus Dur itu terkait kepemimpinan yang akan dipegang Prabowo satu hari nanti.

"Kira-kira Gus Dur bilang begini, 'Anda masih muda. Nanti akan jadi pemimpin ketika memasuki masa tua.' Gus Dur bilang begitu," ujar KH Said Aqil Siradj saat menerima kunjungan Prabowo ke Pesantren Kempek, Cirebon, Jumat (27/6/2014).

Kiai Said lalu bercerita bahwa Prabowo dan Gus Dur dulu sering bertemu. Prabowo menemui Gus Dur 
di rumahnya di Ciganjur, Jakarta Selatan. Ia menilai, ucapan Gus Dur bisa saja menjadi kenyataan bahwa Prabowo akan menjadi pemimpin mendatang. 

Apalagi, sambung Kiai Said, saat ini Prabowo sedang bertarung dalam Pilpres. Pasalnya, Gus Dur juga pernah menyampaikan pesan kepada Kapolri Jenderal Sutarman yang dikatakannya akan menjadi Kapolda lalu naik menjadi Kapolri.

"Gus Dur kalau ngomong biasanya tepat. Dulu juga pernah bilang 'Pak Sutarman, sampean nanti akan jadi Kapolda Metro Jaya dan kemudian Kapolri'. Betul terwujud kan," terang pria yang pernah jadi Wakil Ketua Tim Pencari Fakta kerusuhan Mei 1998.

Fakta ucapan Gus Dur yang menjadi kenyataan, juga dirasakan sendiri Kiai Said. Dirinya juga pernah diprediksi menjadi Ketu Umum PBNU oleh suami dari Sinta Nuriyah tersebut.

"Gus Dur ngomong ke saya, sampean nanti kalau sudah umur 56 tahun jadi Ketua Umum PBNU. Betul juga, setelah usia saya 56 tahun jadi Ketum PBNU," papar Kiai Said.

http://www.tribunnews.com/pemilu-201...asuki-usia-tua



GERINDRA: PILPRES 2019 BISA JADI PERTEMPURAN TERAKHIR PRABOWO
23 SEPTEMBER 2018


MOJOK.CO – Ketika mendapatkan dukungan dari 300 purnawirawan jenderal TNI, Prabowo mengungkapkan soal istilah “pertempuran terakhir”. Apa maksudnya?

Calon presiden, Prabowo Subianto, beserta wakilnya, Sandiaga Uno, mendapatkan tambahan dukungan morel yang sangat besar menjelang Pilpres 2019. Ketum Partai Gerindra tersebut mendapatkan dukungan dari, tidak tanggung-tanggung, 300 purnawirawan jenderal TNI.

Pernyataan dukungan para jenderal untuk Prabowo-Sandiaga tersebut dideklarasikan seusai acara diskusi bertajuk “Ngobrol Bersama 300 Jenderal dan Para Intelektual” di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta, pada Sabtu 22 September 2019 lalu.

Sebanyak 300 purnawirawan jenderal ini menyatakan diri mendukung pasangan Prabowo-Sandiaga sebab mereka merasa yakin bahwa Prabowo dengan segenap kemampuan dan gagasannya merupakan harapan baru bagi Indonesia.

Terharu dengan dukungan yang sangat besar ini, Prabowo menegaskan bahwa ia mengeluarka segala daya yang ia punya untuk merebut kedaulatan Indonesia untuk terakhir kalinya. Sebuah pernyataan yang sontak menimbulkan pertanyaan.

“Saya bertekad untuk memberi segala yang ada pada diri saya. Seluruh tenaga, pikiran, bersama saudara-saudara kira rebut kembali kedaulatan bangsa Indonesia. Terima kasih, terima kasih. Oleh karena itu, terima kasih atas kepercayaan saudara-saudara. Kehormatan yang sangat besar bagi saya, perjuangan kita inilah pertempuran kita terakhir merebut kembali kedaulatan bangsa Indonesia,” ucap Prabowo di Hotel Sari Pacific, Jakarta Pusat.

Apa yang dimaksud sang oposisi dengan pernyataan “pertempuran terakhir” itu? Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga memberikan penjelasan.

“Ya maksudnya itu kan bahasanya karena beliau mantan tantara dan di depan purnawirawan, dan di kontestasi Pilpres 2019 ini dipakailah bahasa TNI soal pertempuran. Saya rasa ini mungkin pemilu terakhir yang akan diikuti Pak Prabowo sebagai calon presiden ya. Nah saya rasa karena itu kontestasi terakhir yang mungkin akan diikuti Pak Prabowo saya rasa tentunya akan semaksimal mungkin untuk memenangkan,” jelas Andre Rosiade, seperti dikutip oleh detik.com.

Saat ini, usia Ketum Gerindra tersebut sudah 66 tahun. Jika kalah di Pilpres 2019 dan maju lagi di Pilpres 2024, maka usianya sudah 71 tahun. Belum setua Ma’ruf Amin, namun mungkin Prabowo merasa sudah waktunya untuk tidak lagi maju, apalagi sudah dua kali kalah pemilu sebelumnya 
https://mojok.co/red/rame/moknyus/ge...akhir-prabowo/


Terbukti pada Jokowi, Begini Ramalan Gus Dur tentang Prabowo

Sabtu, 14 April 2018 20:33


Basuki Tjahaja Purnama dan Gus Dur. 


TRIBUNMANADO.CO.ID - Meski telah tiada, nama Presiden keempat RI Gus Dur atau Abdurrahman Wahid tetap hangat diperbincangkan. Selain humoris, beliau juga dikenal dengan kemampuannya dalam melihat masa depan dengan mata batinnya. Bahkan banyak sekali ucapan-ucapannya yang selalu menjadi kenyataan.

Misalnya, ketika beliau mengatakan bahwa KH Aqil Siradj akan menjadi ketua umum PBNU, saat Kapolri Sutarman dikatakan akan menjadi Kapolda Metro dan Kapolri, dan kesemuanya itu tepat terjadi. Dan salah satu ucapan Gus Dur yang selama ini masih mejadi teka-teki ialah bahwa beliau pernah mengatakan disalah satu acara televisi swasta bahwa Prabowo Subianto akan menjadi presiden RI. Sebagaimana dilansir oleh detik.com; bahwa hal itu juga dibenarkan oleh KH Aqil Siradj bahwa Gus Dur memang memberikan prediksi demikian.


Dan hanya tinggal menunggu waktu saja bahwa ucapan itu bisa menjadi kenyataan. 
Namun, ada pula orang yang menantang bahwa ucapan Gus Dur itu sudah gagal/salah alias tidak terbukti. Sebab pencalonan Prabowo pada pilpres sebelumnya sudah kalah. Akan tetapi hal ini bisa saja terjadi untuk pilpres berikutnya. Sebab Gus Dur sendiri tidak pernah menentukan kapan waktunya Prabowo akan menjadi presiden.

Namun, beliau hanya menyebutkan bahwa suatu saat bahwa Prabowo Subianto akan menjadi presiden RI. Akan tetapi hal ini (ucapan Gus Dur) bisa saja berubah jika seandainya sosok Joko Widodo sudah muncul ke publik dan banyak diperbincangkan dalam kancah perpolitikan nasional. Mungkin inilah tafsiran yang lebih pantas. 6 Terbukti, No 1 Soal Soeharto, No 5 Jokowi

Dalam video itu beberapa tokoh seperti mantan Kapolri Sutarman, Menko Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, KH Said Aqil Siradj dan beberapa tokoh lainnya tampak memberikan kesaksian mengenai sosok Gus Dur. Prediksi Gus Dur yang disampaikan pada beberapa tokoh ini terbukti benar-benar terjadi. Para tokoh ini kemudian bercerita dan terekam video dalam berbagai acara.


Berikut ini enam ramalan Gus Dur yang terbukti berdasar video yang diunggah di media sosial Youtube.


1. Tahun 1998 Gus Dur memprediksi Presiden Soeharto lengser dari kursi kepresidenan Rekaman video testimoni KH Bukhori Masruri saat Haul Gus Dur keempat. 

"11 bulan sebelum Soeharto jatuh, Saya Gus Dur, Mustofa Zuhad, Thoha pengurus NU Jogja."
"Di kamar diajak bicara berbagai hal masalah tapi tiba-tiba Gus Dur bilang dalam Bahasa Jawa."
"Wis rasah ngrembuk kuwi, Pak Harto sedelo meneh jatuh (Sudah tak usah bicara itu, sebentar lagi pak Harto jatuh)."
"Kulo gumun Pak Harto iso jatuh pie (Saya heran bagaimana mungkin Pak Harto bisa jatuh) padahal saat itu Pak Harto diangkat menjadi Jenderal bintang lima artinya didukung oleh kekuatan bersenjata, didukung oleh kekuatan politik, didukung oleh kekuatan ekonomi dan didukung oleh opini publik."
Demikian disampaikan oleh KH Bukhori pada rekaman video tersebut.
Saat itu Soeharto tak mungkin bisa lengser, tapi kenyataannya bisa.

2. Tahun 1999 Gus Dur memprediksi dirinya sendiri yang akan menjadi Presiden RI keempat
Testimoni Luhut Binsar Pandjaitan saat haul Gus Dur keenam di Jakarta.
Suatu ketika Luhut bertemu dengan Gus Dur, dan mengatakan jika Luhut tak perlu berangkat jadi Duta Besar karena sebentar lagi Gus Dur akan jadi presiden.
Luhut sempat bengong dan tak mempercayai omongan Gus Dur.
"Ndak Pak Luhut betul, ini kyai saya ada sembilan ada dari Lampung, dari, dari manalah gitu. Saya dapat bisikan kalau saya jadi presiden." ujar Luhut menirukan omongan Gus Dur.
Dalam video tersebut Luhut tertawa kemudian disambut tawa dari khalayak ramai di situ.
"Ah udahlah, dalam hati suka-sukamu lah," ujar Luhut.
Luhut kemudian menyampaikan kalau ia tak mungkin batalkan jadi dubes.
Kemudian Luhut berangkat menjadi dubes pada bulan September.
"Loh kok nama Gus Dur sama Megawati udah mulai hitung-hitungan."
"Loh kok Gus Dur namanya menang suaranya."
"Tiba-tiba Presiden Republik Indonesia terus ada sholawat itu menang Gus Durnya."
"Loh, Gus Dur Presiden Republik Indonesia, saya gak percaya."
Khalayak di acara haul tersebut tertawa.
"Itu baru omong beberapa minggu lalu atau beberapa bulan lalu itu jadilah presiden beliau," ungkap Luhut.
Lalu ada video potongan saat Gus Dur menang suara, Megawati tampak menangis dan akhirnya Gus Dur jadi Presiden dan Megawati Wakil Presiden.

3. Tahun 2010 Gus Dur memprediksi KH Said Aqil akan menjadi Ketua Umum PBNU
Dalam video terlihat sebuah artikel dari website resmi milik NU yakni NU Online.
Pada judul tertera 'Gus Dur Ramalkan Said Aqil Ketua Umum PBNU setelah 55 Tahun'
Ramalan Gus Dur menjadi kenyataan, Said Aqil terpilih pada Muktamar ke-32 NU di Makassar pada usia 56 tahun.
Cerita tersebut disampaikan sendiri oleh Said Aqil saat acara tasyakuran sukses Muktamas di PP GP Ansor.
"Saya tidak menceritakan ini sebelum Muktamar, nanti dikira kampanye," kata Said bergurau seperti tertulis pada artikel tersebut.

Pada Muktamr ke-30 NU di Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, said Aqil yang bertugas sebagai ketua panitia pusat berniat mengajukan diri sebagai calon ketua umum dan Gus Dur tidak setuju.
"Nanti sampeyan itu baru jadi Ketua Umum PBNU setelah umur 55," kata Gus Dur seperti ditirukan Said Aqil.
"Saya tidak mengada-ngada, ada saksinya santri-santri saya di Ciganjur," ujar Said.
Namun Said tetap maju dan akhirnya kalah bersaing dengan KH Hasyim Muzadi pada Muktamar ke-31 NU di Solo, Said masih berusia 50 tahun.

4. Tahun 2013 Gus Dur memprediksi Jenderal Sutarman akan menjadi Kapolri
Selanjutnya adalah pengakuan dari Jenderal Sutarman saat Haul Gus Dur keempat di Cianjur.
"Pak Tarman nanti akan jadi Kapolda, Kapolda Metro nanati lalu jadi Kapolri. Almhamdullilah apa yang diucapkan beliau terlaksana betul," ujar Sutarman.

5. Tahun 2014 Gus Dur memprediksi Jokowi akan menjadi presiden
Dalam sebuah artikel di NU Online diceritakan mengenai ramalan Gus Dur yang memprediksi jika Joko Widodo akan menjadi Presiden RI.
Padahal saat itu Jokowi masih menjabat sebagai Walikota Solo.
"Saya masih ingat tanggalnya 8 Januari 2006, Gus Dur hadir di Solo dalam acara 'Njejegake Sakaguru Nusantara (Menegakkan Kembali Sokoguru Nusantara)' untuk menyampaikan orasi, pandangan-pandangannya dari berbagai perspektif tertutama dalam bidang politik," ujar Husein Syifa, koordinator Gusdurian Jawa Tengah pada artikel tersebut.
Saat itu sebelum orasi Gus Dur dialog bersama KH Moeslim Rifai (Mbah Liem) dan Jokowi saat itu baru sekitar 6 bulan jabat Wali Kota Solo.
Mbah Liem menepuk pundak Gus Dur,"Njenengan harus jadi presiden lagi Gus?"
"Mboten ngaten (tidak begitu), Mbah," jawab Gus Dur.
"Siapapun yang dikehendaki rakyat, termasuk Pak Jokowi ini, kalau dia jadi Wali Kota yang bagus, kelak juga bisa jadi presiden!"
Jokowi yang disebut namanya oleh Gus Dur hanya tersenyum dipikirnya hanya bercanda Gus Dur ini tapi ternyata kini menjadi kenyataan.

6. Tahun 2015 Gus Dur memprediksi Ahok akan menjadi gubernur
Gus Dur juga pernah meramalkan jika Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) akan menjadi gubernur.
Hal iu disampaikan oleh Gus Dur kepada Ahok saat Pemilu di Bangka Belitung, kampung halaman Ahok.
"Gus Dur kasih semangat waktu kita gagal di Babel," ujar Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
"Udahlah Gus gak usah gugat-gugatlah orang Cina gak bisa jadi gubernur Gus. Gus Dur kasih semangat, ikut kampanye," ujar Ahok di acara Rosi Kompas TV.
"Siapa bilang, jangankan jadi gubernur jadi presiden aja kamu bisa," ujar Ahok menirukan ucapan Gus Dur saat itu.

7. Menunggu terbuktinya ucapan Gus Dur
Ramalan Gus Dur tentang Ahok yang pertama sudah terbukti.
Ahok diangkat menjadi Gubernur DKI Jakarta menggantikan Jokowi yang naik menjadi Presiden RI.
Namun apakah Ahok bisa menjadi presiden sebagaimana yang telah diungkapkan oleh Gus Dur?

http://manado.tribunnews.com/2018/04...abowo?page=all

-----------------------------

Harap menjadi perhatian bagi warga nahdlyini (warga NU) ..

emoticon-Ultah

0
3.2K
28
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan