- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Utang Pemerintah Rp 4.363 T: Seperti Orang Sakit Dipaksa Lari


TS
venomwolf
Utang Pemerintah Rp 4.363 T: Seperti Orang Sakit Dipaksa Lari
Jakarta, CNBC Indonesia - Posisi utang pemerintah Indonesia hingga akhir Agustus 2018 mencapai Rp 4.363 triliun atau sekitar 30,3% dari produk domestik bruto (PDB).
Jumlah ini naik Rp 110 triliun dibandingkan posisi utang pemerintah pada Juli 2018 yang tercatat Rp 4.253 triliun, di mana pada saat itu rasio utang terhadap PDB mencapai 29,74%.
Posisi utang pemerintah, memang melonjak cukup signifikkan hingga Rp 547,4 triliun dibandingkan periode sama tahun lalu. Namun, kenaikan utang tak diiringi akselerasi pertumbuhan ekonomi.
Baca: Serba-serbi Utang Pemerintah yang Nilainya Rp 4.363 T
"Saya agak khawatir itu percepatan pertumbuhan utang, kepada pertumbuhan ekonomi," kata Kepala Ekonom Bank Central Asia David Sumual saat berbincang dengan CNBC Indonesia, Senin (24/9/2018).
Menurut David, rasio utang terhadap PDB memang masih aman, karena jauh di bawah batas yang ditetapkan dalam Undang-Undang (UU) Keuangan Negara sebesar 60% terhadap PDB.
Meski demikian, kenaikan utang tak mampu mencerminkan akselerasi pertumbuham ekonomi. Padahal, utang bisa ikut membantu mendorong perekonomian.
PILIHAN REDAKSI
Rasio Utang RI Tembus 30,31% dari PDB, Aman atau Bahaya?
Utang Pemerintah Tembus Rp 4.363 T, Ini Pandangan DPR
"Ibaratnya, badan lagi tak enak terus kita kerja keras. Lagi flu, terus dipaksakan lari. Harusnya jangan lari, tapi jalan pelan," jelasnya.
Menurut David, pemerintah perlu berhati-hati dalam menerbitkan utang di tengah dinamika ketidakpastian ekonomi global yang masih penuh dengan tantangan.
Apalagi, saat ini komposisi kepemilikan surat utang domestik hampir 37% dimiliki oleh investor asing. Hal ini, sambung dia, membuat Indonesia masih cukup rentan terhadap sentimen global.
"Ketidakpastian di luar itu ibaratnya masih berkabut. Rasio utang seperti mobil. Masih bagus. Tetapi harus melambat, karena masih banyak kabut," ungkapnya.
Foto: Infografis Utang Zaman SBY dan Jokowi (Arie Pratama)
(dru)
https://www.cnbcindonesia.com/market/20180924111602-17-34422/utang-pemerintah-rp-4363-t-seperti-orang-sakit-dipaksa-lari
https://warta.sumedang.info/ekonomi-bisnis/116702-waspadai-rasio-utang/
duitnya ada..tinggal kitanya mao atau tidak...matamu!
Jumlah ini naik Rp 110 triliun dibandingkan posisi utang pemerintah pada Juli 2018 yang tercatat Rp 4.253 triliun, di mana pada saat itu rasio utang terhadap PDB mencapai 29,74%.
Posisi utang pemerintah, memang melonjak cukup signifikkan hingga Rp 547,4 triliun dibandingkan periode sama tahun lalu. Namun, kenaikan utang tak diiringi akselerasi pertumbuhan ekonomi.
Baca: Serba-serbi Utang Pemerintah yang Nilainya Rp 4.363 T
"Saya agak khawatir itu percepatan pertumbuhan utang, kepada pertumbuhan ekonomi," kata Kepala Ekonom Bank Central Asia David Sumual saat berbincang dengan CNBC Indonesia, Senin (24/9/2018).
Menurut David, rasio utang terhadap PDB memang masih aman, karena jauh di bawah batas yang ditetapkan dalam Undang-Undang (UU) Keuangan Negara sebesar 60% terhadap PDB.
Meski demikian, kenaikan utang tak mampu mencerminkan akselerasi pertumbuham ekonomi. Padahal, utang bisa ikut membantu mendorong perekonomian.
PILIHAN REDAKSI
Rasio Utang RI Tembus 30,31% dari PDB, Aman atau Bahaya?
Utang Pemerintah Tembus Rp 4.363 T, Ini Pandangan DPR
"Ibaratnya, badan lagi tak enak terus kita kerja keras. Lagi flu, terus dipaksakan lari. Harusnya jangan lari, tapi jalan pelan," jelasnya.
Menurut David, pemerintah perlu berhati-hati dalam menerbitkan utang di tengah dinamika ketidakpastian ekonomi global yang masih penuh dengan tantangan.
Apalagi, saat ini komposisi kepemilikan surat utang domestik hampir 37% dimiliki oleh investor asing. Hal ini, sambung dia, membuat Indonesia masih cukup rentan terhadap sentimen global.
"Ketidakpastian di luar itu ibaratnya masih berkabut. Rasio utang seperti mobil. Masih bagus. Tetapi harus melambat, karena masih banyak kabut," ungkapnya.
Foto: Infografis Utang Zaman SBY dan Jokowi (Arie Pratama)
(dru)
https://www.cnbcindonesia.com/market/20180924111602-17-34422/utang-pemerintah-rp-4363-t-seperti-orang-sakit-dipaksa-lari
https://warta.sumedang.info/ekonomi-bisnis/116702-waspadai-rasio-utang/
duitnya ada..tinggal kitanya mao atau tidak...matamu!
0
1.5K
30


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan