Pak Kades Mental Wedus Kencani Warga di Gubuk
Rabu, 19 September 2018 — 7:57 WIB

KADES Kukuh, 55, dari Pati (Jateng) ini benar-benar bermental wedus! Karena nafsu kadung mengerucut, kencani warga sendiri dalam gubuk. Begitu ketahuan kabur masuk hutan. Tapi ketangkap juga. Selain terancam masuk penjara, juga bakal dicopot karena warga tak sudi Kadesnya mental wedus. Mbeeeekkkk….!

Wedus atau kambing, memang hewan tak punya malu. Lebih-lebih yang jenis bandot. Membanggakan dia punya jenggot, selalu mengajak lawan jenisnya berbuat hot. Tak peduli di kandang, tak peduli di pangonan (tempat menggembala), si kambing betina mau dikimpoii juga, meski ditonton kaum sebangsanya. Maka lelaki tua yang suka main perempuan suka dijuluki: si bandot!

Kades Kukuh di Kecamatan Dukuhseti (Pati) rupanya seperti wedus juga. Di rumah sudah ada istri yang cantik macam artis sinetron 5.000 episode, eh….ketemu warganya sendiri kok mengerucut juga nafsunya. Padahal Ny. Kadarsih, 40, ini masih punya suami juga. Anaknya juga ada dua, lelaki perempuan sama saja!

Kades Kukuh sudah lama nginceng Kadarsih yang jadi guru madrasah itu. Apa tak takut pada suaminya? Kenapa takut? Ibarat nelayan atau pilot, setiap mau beroperasi kan lihat “cuaca”-nya dulu, tidak waton nyreguduk (asal tabrak). Maksudnya, ketika si wanita memberi angin, baru masuk Pak Eko….!

Logikanya adalah, bila si wanita mau melayani, apa yang dilakukan Pak Kades pastilah takkan dilaporkan ke suami. Karena prinsipnya, sama rasa sama enak. Beda jika si wanita menolak. Bisa diganggu pasti lapor suami dan terjadilah keributan gara-gara sawah sepetak yang tak seberapa luas tersebut.

Perhitungan Pak Kades Wedusan memang seperti itu. Maka biar lambe (bibir) Kadarsih setipis kartu ATM Sandiaga Uno, diperlakukan apa saja oleh Pak Kades, dia tak pernah mengadu ke suami. Padahal “tempe” guru madrasah ini sudah diacak-acak Pak Kades sebagaimana suka.

Celakanya, Pak Kades Kukuh tak mau keluar modal. Kencani WIL bukannya di hotel atau villa, tapi hanya di gubuk kebon singkong miliknya. Maka seperti yang terjadi belum lama ini, warga curiga melihat Kadarsih yang sudah emak-emak itu malam-malam kok masuk ke gubuk Kades Wedusan.

Begitu diintip, ya ampun……keduanya sedang begituan. Dasar wedus, maki warga. Mereka pun digerebek. Tapi keduanya lari masuk ke dalam hutan. Dengan penerangan sentolop (senter) sampai oncor, akhirnya ditemukan dan segera diproses ke balai desa dilanjutkan ke kepolisian.

Kini nasib Pak Kades di ujung tanduk. Dia kena sanksi ganda. Sebagai kades terancam dipecat karena ganggu bini orang. Selaian itu dia juga terkena pasal perzinaan. Jika suami Kadarsih menuntut di Pengadilan, tak urung Kukuh masuk penjara juga.

Namanya Kukuh, ternyata kepanjangan: kuat selingkuh! (KR/Gunarso TS)
+++++
Gimana koment agan2...