Kaskus

News

republik.fakterAvatar border
TS
republik.fakter
Warga Tanjungbalai Desak Forkopimda Usut Penembakan Nelayan


Warga Tanjungbalai Desak Forkopimda Usut Penembakan Nelayan

TANJUNGBALAI, metro24jam.com – Masyarakat bersama aktivis Kota Tanjungbalai melakukan aksi unjukrasa untuk mendesak Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) untuk mengusut tragedi penembakan terhadap nelayan kerang Tanjungbalai yang terjadi di Provinsi Riau.

Di bawah guyuran hujan, Selasa (11/9/2018) siang, para peserta aksi mengaku kecewa karena para nelayan Tanjungbalai tak lagi bisa lagi mencari rezeki dengan aman di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Peserta aksi melakukan pembakaran ban mobil bekas di depan rumah dinas Walikota Tanjungbalai. Mereka mendesak Walikota HM Syahrial SH MH, segera membentuk tim investigasi guna mengusut penembakan brutal, yang disebut dilakukan aparat hukum, di perairan Bagan Siapi-api, dekat Pulau Hambalang, Provinsi Kepulauan Riau, Senin (10/9/2018) kemarin.

Informasi yang dihimpun, anak buah KM Barokah Sari bernama Manggor, pada saat terjadinya penembakan, berada di samping kanan anjungan kapal. Sementara 2 rekannya yang saat ini kritis dan dirujuk ke Rumah Sakit Adam Malik Medan–Agus dan Iwan–terkena tembakan saat menggulung tali di kastel dan mengambil karung tempat mengemas kerang.

Usai peristiwa itu, nakhoda KM Barokah Sari terus berupaya mencari pertolongan dari kapal lain yang akhirnya bisa tiba ke Tanjungbalai dengan kapal Ferry Mercury Express.

Peserta aksi kecewa karena para nelayan Tanjungbalai yang saat itu mencari kerang di perairan negaranya sendiri dituduh telah melakukan pencurian kerang atau illegal fishing.

“Di sisi lain, terlihat banyak nelayan asing yang menguras hasil laut Indonesia senantiasa berkeliaran dan aparat penegak hukum tidak satupun yang berani mengambil tindakan tegas seakan tutup mata. Jika mengais rezeki di negeri sendiri dianggap sebagai perampok, bagaimana dengan bangsa asing yang menguras habis hasil kekayaan laut ibu pertiwi ini?” teriak peserta aksi.

Menanggapi hal itu, Walikota HM Syahrial di depan peserta aksi berjanji akan menindaklanjuti insiden penembakan tersebut.

“Besok saya akan mengundang keluarga korban dan saksi-saksi yang melihat kejadian sebenarnya. Para keluarga korban juga akan dibantu segala pembiayaan korban yang saat ini dirawat di RS Adam Malik Medan,” sebut Walikota.

Menurut HM Syahrial, ada tiga hal yang akan dilakukan. Pertama tim aktivis juga harus mendampingi tim advokasi yang disiapkan Pemko Tanjungbalai.

Kedua akan dipertanyakan terlebih dahulu kepada pihak yang berkompeten, apakah Pemko Tanjungbalai bisa ikut campur dalam persoalan ini.

“Yang ketiga, kita akan melakukan cek ke rumah sakit sejauh mana perkembangan kesehatan korban,” pungkas Walikota. (gan)

Melayu Kawe

Saat bakar rumah ibadah lain

Teriak "UU NKRI tidak berlaku disini, dimana kaki berpijak, disana langit dijunjung, pandai2 bawa diri dasar pendatang, mana duit ormas nya ? kepala ormas preman mau pilkada nih !!"

https://www.kaskus.co.id/thread/5b7e6d11529a45723e8b4569/pengeluh-volume-azan-dibui-18-bulan-para-pembakar-vihara-cuma-1-bulan/

Saat ditembak karena mencuri di propinsi tetangga

Teriak "NKRI, mana nih NKRI nya, masak kami mencuri di propinsi lain ditembak!"

https://www.kaskus.co.id/thread/5b96e629c1d77056468b4567/seorang-tewas-curi-kerang-nelayan-tanjung-balai-ditembak/

Melayu Pardembanan memang muka dua, sudah asli turunan dari.........eh pecahan dari......eh varian dari lost jews yang itu itu juga emoticon-Leh Uga
0
465
1
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan