Q : Kenapa TS kali ini membahas tentang stroke?
A : Ya, karena di Indonesia sendiri stroke merupakan penyakit mematikan dan menduduki peringkat tiga setelah penyakit jantung dan kanker.
Q : Kata siapa gan?
A : Survei pada tahun 2004 menyatakan stroke pembunuh nomor SATU di RS Pemerintah seluruh Indonesia. 

1. Perilaku hidup sehat sejak dini



Sesibuk dan sepadat apapun jadwal Agan, upayakan untuk dapat berperilaku hidup sehat ya Gan. Seperti; menghindari makanan junk food yang pastinya sudah kita sadari bahwa makanan satu ini kudu banget dihindari. Tapi karena keminimalisan waktu break di kantor maupun sekolah, kita sering kali mengabaikan dampak junk food bagi tubuh kita. Junk food sendiri memiliki peran pendonor yang lumayan besar terhadap kolestrol. Untuk menghindarinya, Agan bisa bawa bekal dari rumah berupa sayur mayur dan buah. Kalau bosan dengan menu yang sama, bisa searching di YouTube banyak pilihan dan cara membuat menu makanan sehat kok.
Selain itu, upayakan minimal seminggu sekali untuk olahraga. Gunakan waktung senggang Agan untuk hal-hal yang positif bagi tubuh. Olahraga ngga harus nge-gym kok Gan. Bisa tuh jogging-jogging santai sama temen, bersepedah, ataupun mendaki gunung. Pilihlah olahraga yang Agan gemari dan menyenangkan versi Agan.

2. Mengendalikan faktor-faktor risiko


Beberapa penyakit yang dapat menyebabkan stroke antara lain Hipertensi (tekanan darah tinggi), penyakit jantung, Diabetes Mellitus, Hiperlipidemia (peninggian kadar lipid dalam darah). Hipertensi sendiri ada yang disebabkan karena gen. Untuk Agan atau keluarga (ayah/ibu) yang punya riwayat Hipertensi, tugas Agan adalah mengendalikan tekanan darah agar tetap normal. 
Selain itu terdapat beberapa macam keadaan yang dapat menyebabkan stroke adalah obesitas, merokok, kurang olahraga, usia lanjut (semakin tua usia maka risiko terkena stroke semakin tinggi), dan stroke dapat menyerang usia produktif terutama yang gemar mengkonsumsi makanan berlemak dan narkoba.

3. Medical check upsecara rutin


Medical check up merupakan salah satu upaya dalam mengantisipasi berbagai macam risiko penyakit. Dengan hal ini, tentu kita dapat mengetahui bagaimana kondisi tekanan darah dan kolestrol dalam tubuh. 
Medical check up harus rutin dilakukan terutama pada Agan yang memiliki riwayat penyakit yang dapat menyebabkan stroke.

4. Mengenali tanda-tanda dini stroke


Ingat FAST!! 

• Face, pada area wajah penderita stroke tidak seimbang antara sisi kanan dan sisi kirinya.
  
• Arm, coba cek apakah lengan Agan terasa susah untuk diangkat melawan gravitasi. Atau bisa diangkat tapi tidak kuat bila diberi beban. Cek dikedua lengan, karena stroke dapat terjadi pada kedua sisi atau hanya sebagian saja.
  
• Speech, pasien yang menderita stroke akan kesulitan untuk berbicara atau cadel. Ada juga yang bingung atau tidak nyambung saat diaajak berbicara.
  
• Time, segera hubungi dokter bila ketiga tanda telah ditemukan. Karena semakin cepat ditangani, maka akan mengurangi risiko kecacatan. 30%-40% pasien stroke dapat sembuh sempurna asalkan ditangani dalam jangka waktu kurang dari enam jam.
  

5. Hindari stres berlebihan


Saat weekend tiba, saatnya manjakan diri Agan agar tidak stres akibat full rutinitas dalam sepekan ini. Agan juga bisa mulai kontrol agar tidak mudah emosi. Karena stres ataupun emosi juga dapat menyebabkan Hipertensi. Stres juga akan menyebabkan gangguan pola tidur dan berkurangnya konsentrasi.
Atau Agan juga bisa ciptakan sendiri suasana dalam ruangan menjadi lebih nyaman dan santai bersama rekan-rekan.