- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
PB HMI: 7 dari 10 Mahasiswa Tidak Tahu Pemilu 17 April 2019


TS
soekirmandia
PB HMI: 7 dari 10 Mahasiswa Tidak Tahu Pemilu 17 April 2019
PB HMI: 7 dari 10 Mahasiswa Tidak Tahu Pemilu 17 April 2019
Banyak pemilih muda belum sadar akan pemilu
13 September 2018

Ilustrasi demokrasi dan pemilu (Pixabay)
Jakarta, IDN Times – Ketua Bidang Politik dan Pemerintahan PB Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Abdul Aziz, mengatakan pengetahuan pemilih muda terhadap Pemilu 2019 sangat minim. Hal ini terungkap dari hasil survei yang dilakukan HMI beberapa waktu lalu.
“Kami mencoba membuat survei kecil-kecilan, ditanya ke mahasiswa mengenai pemilu. 7 dari 10 mahasiswa yang ditanya tidak tahu kalau pemilu diselenggarakan pada 17 April 2018,” ujarnya pada Kamis (13/9).
1. Perlu memberikan ruang bagi pemuda

IDN Times/Afriani Susanti
Aziz mengatakan pemuda perlu diberikan ruang yang lebih besar agar bisa lebih banyak berpartisipasi dalam Pemilu 2019. “Media dan penyelenggara perlu memperhatikan bahwa isu kepemiluan ini sangat dibutuhkan oleh pemuda,” ujarnya.
2. Kesadaran akan pemilu belum sampai pada konstituen

Rumah Pemilu
Aziz mengatakan sosialisasi yang digulirkan penyelenggara pemilu belum sampai ke orang muda, termasuk mahasiswa.
“Nah inilah hal-hal klasik yang mengindikasikan bahwa kesadaran pemilu belum sampai ke konstituen, kepada mereka yang berhak tahu. Artinya sosialisasi sampai sekarang kepada konstituen langsung masih terputus,” ujarnya.
3. Pemilih muda bisa jadi agen penyebar pesan pemilu

geotimes.co.id
Padahal, kata Aziz, pemilih muda sangat potensial dijadikan agen yang bisa menyebarkan pesan-pesan pemilu. Peran pemuda sebagai penyebar pesan Pemilu ini akan sangat efektif karena mereka sangat aktif di media sosial.
"Generasi muda itu semangatnya, energinya, masih tinggi. Sehingga bisa menyampaikan pesan-pesan pemilu itu sendiri," ucapnya.
https://www.idntimes.com/news/indone...-17-april/full
-----------------------------------
Mahasiswa sekarang adalah generasi milenial yang punya nilai-nilainya sendiri. Tapi nilai-nilai universial seperti kasih sayang, kejujuran, kerja keras, memegang janji (amanah), mau belajar, mau menerima perbedaan pandangan, masih saja tetap dominan. Untuk dunia politik dan informasi seputar Pilpres dan Pemilu, internet via smarthphone yang mereka miliki, pengetahuan mereka justru jauh lebih maju dan lebih banyak menerima informasi dari berbagai sumber, baik dari dalam negeri maupun dari luar negeri (via tv-internet, buku, jurnal, dan sejenisnya). Jadi jangan remehkan mereka.

Banyak pemilih muda belum sadar akan pemilu
13 September 2018

Ilustrasi demokrasi dan pemilu (Pixabay)
Jakarta, IDN Times – Ketua Bidang Politik dan Pemerintahan PB Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Abdul Aziz, mengatakan pengetahuan pemilih muda terhadap Pemilu 2019 sangat minim. Hal ini terungkap dari hasil survei yang dilakukan HMI beberapa waktu lalu.
“Kami mencoba membuat survei kecil-kecilan, ditanya ke mahasiswa mengenai pemilu. 7 dari 10 mahasiswa yang ditanya tidak tahu kalau pemilu diselenggarakan pada 17 April 2018,” ujarnya pada Kamis (13/9).
1. Perlu memberikan ruang bagi pemuda

IDN Times/Afriani Susanti
Aziz mengatakan pemuda perlu diberikan ruang yang lebih besar agar bisa lebih banyak berpartisipasi dalam Pemilu 2019. “Media dan penyelenggara perlu memperhatikan bahwa isu kepemiluan ini sangat dibutuhkan oleh pemuda,” ujarnya.
2. Kesadaran akan pemilu belum sampai pada konstituen

Rumah Pemilu
Aziz mengatakan sosialisasi yang digulirkan penyelenggara pemilu belum sampai ke orang muda, termasuk mahasiswa.
“Nah inilah hal-hal klasik yang mengindikasikan bahwa kesadaran pemilu belum sampai ke konstituen, kepada mereka yang berhak tahu. Artinya sosialisasi sampai sekarang kepada konstituen langsung masih terputus,” ujarnya.
3. Pemilih muda bisa jadi agen penyebar pesan pemilu

geotimes.co.id
Padahal, kata Aziz, pemilih muda sangat potensial dijadikan agen yang bisa menyebarkan pesan-pesan pemilu. Peran pemuda sebagai penyebar pesan Pemilu ini akan sangat efektif karena mereka sangat aktif di media sosial.
"Generasi muda itu semangatnya, energinya, masih tinggi. Sehingga bisa menyampaikan pesan-pesan pemilu itu sendiri," ucapnya.
https://www.idntimes.com/news/indone...-17-april/full
-----------------------------------
Mahasiswa sekarang adalah generasi milenial yang punya nilai-nilainya sendiri. Tapi nilai-nilai universial seperti kasih sayang, kejujuran, kerja keras, memegang janji (amanah), mau belajar, mau menerima perbedaan pandangan, masih saja tetap dominan. Untuk dunia politik dan informasi seputar Pilpres dan Pemilu, internet via smarthphone yang mereka miliki, pengetahuan mereka justru jauh lebih maju dan lebih banyak menerima informasi dari berbagai sumber, baik dari dalam negeri maupun dari luar negeri (via tv-internet, buku, jurnal, dan sejenisnya). Jadi jangan remehkan mereka.

Diubah oleh soekirmandia 13-09-2018 19:29
0
1.2K
18


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan