- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Data Scientist Jadi Profesi Yang Seksi, Menjanjikan dan Banyak Dicari di Era Digital
TS
whitehats
Data Scientist Jadi Profesi Yang Seksi, Menjanjikan dan Banyak Dicari di Era Digital
Halo GanSis
Beberapa waktu yang lalu kita udah kenalan dengan data sciencedan ngobrolin tentang data science di era modern yang sekarang ini booming diterapin banyak company atau perusahaan, utamanya bagi mereka-mereka yang mainin big data, Gan. Sepertinya itu menjadi hal yang lumrah yah gan, dikarenakan perilaku kita setiap harinya adalah data, yang apabila kita olah tentu bakal menghasilkan informasi yang bermanfaat. Utamanya sih bagi kita yang punya produk ataupun jasa, dengan informasi tersebut tentunya bisa membantu kita sebagai product owner dalam membuat inovasi, ataupun mengembangkan produk yang sudah ada. Dalam data science, data didapat dari berbagai sumber yang nantinya akan disatukan, diolah dan dianalisa oleh ilmuwan data. Teknologi informasi yang tiap hari makin canggih ini pun juga punya andil sehingga bisa membantu dalam menyajikan data melalui tools yang ada. Semua itu tentunya butuh peran data scientist atau ilmuwan data yang dalam beberapa tahun terakhir permintaannya pun makin membludak. Jangan heran kalau jaman sekarang data scientist jadi profesi seksi, skil tingkat dewa ini pun banyak dicari oleh para perusahaan atau company yang berbasis digital, salah satunya dunia perbankan yang sudah migrasi dari konvensional ke perbankan digital.
:nyantai
(Meskipun pokok bahasannya agak berat, entengin aja gan dengan sambil sruput kopinya
)
Dengan makin banyaknya perusahaan yang menerapkan big data dan bikin divisi data, maka kebutuhan terhadap skil dari ilmuwan data menjadi profesi yang begitu seksi. Berikut hal tentang ilmuwan data menjadi pekerjaan yang lagi hot di era digital sekarang ini.
Tingginya Permintaan Data Scientis > Jumlah SDM
Jaman sekarang yang namanya data itu ibarat tambah emas gan, dengan skil yang dimiliki oleh data scientist tentu kalau di-eksplor lebih dalam bakal menghasilkan sesuatu yang berguna. Salah satunya dunia finansial seperti perbankan, contohnya dengan mempelajari berbagai data perilaku nasabah tentunya akan bisa menghasilkan informasi yang bisa membantu perbankan dalam mengembangkan fitur/produk demi memuaskan dan memudahkan para nasabahnya. Sayangnya nih gan, makin banyaknya permintaan akan jasa ilmuwan data, tidak diimbangin dengan SDM yang tersedia. Tingginya kebutuhan ilmuwan data dan minimnya jumlah SDM ber-skil yang tersedia menjadikan profesi ini jadi seksi karena kelangkaan SDM.
Gaji & Fasilitas Menggiurkan
Menjadi seorang ilmuwan data tentunya nggak gampang, butuh skil untuk bisa mengumpulkan, menganalisa, mengolah data sehingga bisa menjadi informasi yang berguna. Oleh karenanya, ga heran kalau banyak perusahaan yang berani memperkerjakan ilmuwan data dengan menawarkan gaji dan fasilitas yang ajib pula. Salah satu contohnnya nih gan, berdasarkan sumber yang ane baca disini , salah satu perusahaan transportasi berbasis online di Indonesia yang memampang iklan lowongan kerja untuk posisi Data Scientist dengan tawaran gaji pada kisaran Gaji Rp. 25.000.000 – Rp. 100.000.000. Belum lagi termasuk tunjangan dan tetek bengeknya nih gan, sudah pasti ini bakal jadi salah satu faktor yang menggiurkan
.
Tertarik Menjadi Data Scientist, Gan?
Untuk menjadi seorang ilmuwan data (data scientist) agan sista wajib hukumnya untuk memiliki kemampuan dalam mempelajari data, khususnya data kuantitatif (data numerik) baik yang terstruktur ataupun yang nggak terstruktur. Melalui proses pengumpulan data, analisis data, pengolahan data, manajemen data, kearsipan, pengelompokan data, penyajian data, distribusi data, sampai bagaimana cara merubah data menjadi kesatuan informasi yang bisa dipahami oleh semua orang. Sebagai pendukung, seorang data scientist juga kudu punya ilmu pengetahuan matematika, ilmu komputer, ilmu ekonomi, dan ilmu penunjang lainnya (ilmu komunikasi). Kalau Agan Sista tertarik untuk eksplor dalam bidang data, kali ini ada ajang super menarik sebagai bentuk komitmen BCA untuk memajukan dunia pengolahan data di tanah air, khususnya di sektor perbankan, BCA akan menyelenggarakan Finhacks 2018 #DataChallenge.
Finhacks 2018 #DataChallenge menjadi ajang bagi agan sista untuk menjajal, bereksplorasi, dan bisa berinovasi dengan data. Dalam ajang ini, para peserta bakalan ditantang untuk mengembangkan solusi perbankan dengan memanfaatkan pengolahan data. Seluruh peserta berkompetisi untuk menghasilkan model terbaik untuk bisa memahami lebih jauh mengenai perilaku data yang diamati (descriptive), dan bisa memperkirakan kondisi yang akan terjadi di masa mendatang (predictive) berdasarkan koleksi data yang berhubungan dengan industri finansial.
Pada Finhacks 2018 #DataChallenge terdapat tiga kategori yang harus dilalui oleh peserta, yaitu Credit Scoring, Fraud Detection, dan ATM Cash Optimization. Kompetisi ini nantinya terbagi dalam empat fase, yaitu Registration, Assessment Test, Data Challenge, dan Demo Day. Bagi yang ngaku jago dalam urusan data, bisa mendaftarkan diri (1 team terdiri dari 1-3 orang) melalui https://finhacks.id, pendaftaran sudah dibuka dari 8 Agustus sampai dengan 8 Oktober 2018. Finhacks 2018 #DataChallenge nantinya juga bakalan ngadain Workshop & Roadshow sebagai ajang untuk kumpul-kumpul bareng komunitas Data Science yang akan dilakukan di 3 kota, yaitu Jakarta, Yogyakarta, dan Bandung. Masih bingung tentang mekanisme dalam kompetisi ini, mendingan cek aja langsung di https://finhacks.id/ untuk bisa nemuin informasi lebih lengkapnya.
Itulah bahasan tentang profesi data scienctist yang begitu seksi di Indonesia ditengah tingginya permintaan namun masih minimnya SDM yang bertalenta. Nah, karena Ane udah cerita panjang lebar, sekarang giliran agan sista di mari untuk komeng dan obrolin tentang pekerjaan menjadi ilmuwan data di era digital sekarang ini.
Silahkan di Komeng & Sampai Jumpa di Thread Selanjutnya.
Sumber Thread :
Wikipedia | Finhacks.id
Beberapa waktu yang lalu kita udah kenalan dengan data sciencedan ngobrolin tentang data science di era modern yang sekarang ini booming diterapin banyak company atau perusahaan, utamanya bagi mereka-mereka yang mainin big data, Gan. Sepertinya itu menjadi hal yang lumrah yah gan, dikarenakan perilaku kita setiap harinya adalah data, yang apabila kita olah tentu bakal menghasilkan informasi yang bermanfaat. Utamanya sih bagi kita yang punya produk ataupun jasa, dengan informasi tersebut tentunya bisa membantu kita sebagai product owner dalam membuat inovasi, ataupun mengembangkan produk yang sudah ada. Dalam data science, data didapat dari berbagai sumber yang nantinya akan disatukan, diolah dan dianalisa oleh ilmuwan data. Teknologi informasi yang tiap hari makin canggih ini pun juga punya andil sehingga bisa membantu dalam menyajikan data melalui tools yang ada. Semua itu tentunya butuh peran data scientist atau ilmuwan data yang dalam beberapa tahun terakhir permintaannya pun makin membludak. Jangan heran kalau jaman sekarang data scientist jadi profesi seksi, skil tingkat dewa ini pun banyak dicari oleh para perusahaan atau company yang berbasis digital, salah satunya dunia perbankan yang sudah migrasi dari konvensional ke perbankan digital.
:nyantai
(Meskipun pokok bahasannya agak berat, entengin aja gan dengan sambil sruput kopinya
) Dengan makin banyaknya perusahaan yang menerapkan big data dan bikin divisi data, maka kebutuhan terhadap skil dari ilmuwan data menjadi profesi yang begitu seksi. Berikut hal tentang ilmuwan data menjadi pekerjaan yang lagi hot di era digital sekarang ini.
Tingginya Permintaan Data Scientis > Jumlah SDM
Jaman sekarang yang namanya data itu ibarat tambah emas gan, dengan skil yang dimiliki oleh data scientist tentu kalau di-eksplor lebih dalam bakal menghasilkan sesuatu yang berguna. Salah satunya dunia finansial seperti perbankan, contohnya dengan mempelajari berbagai data perilaku nasabah tentunya akan bisa menghasilkan informasi yang bisa membantu perbankan dalam mengembangkan fitur/produk demi memuaskan dan memudahkan para nasabahnya. Sayangnya nih gan, makin banyaknya permintaan akan jasa ilmuwan data, tidak diimbangin dengan SDM yang tersedia. Tingginya kebutuhan ilmuwan data dan minimnya jumlah SDM ber-skil yang tersedia menjadikan profesi ini jadi seksi karena kelangkaan SDM.
Gaji & Fasilitas Menggiurkan
Menjadi seorang ilmuwan data tentunya nggak gampang, butuh skil untuk bisa mengumpulkan, menganalisa, mengolah data sehingga bisa menjadi informasi yang berguna. Oleh karenanya, ga heran kalau banyak perusahaan yang berani memperkerjakan ilmuwan data dengan menawarkan gaji dan fasilitas yang ajib pula. Salah satu contohnnya nih gan, berdasarkan sumber yang ane baca disini , salah satu perusahaan transportasi berbasis online di Indonesia yang memampang iklan lowongan kerja untuk posisi Data Scientist dengan tawaran gaji pada kisaran Gaji Rp. 25.000.000 – Rp. 100.000.000. Belum lagi termasuk tunjangan dan tetek bengeknya nih gan, sudah pasti ini bakal jadi salah satu faktor yang menggiurkan
. Tertarik Menjadi Data Scientist, Gan?
Untuk menjadi seorang ilmuwan data (data scientist) agan sista wajib hukumnya untuk memiliki kemampuan dalam mempelajari data, khususnya data kuantitatif (data numerik) baik yang terstruktur ataupun yang nggak terstruktur. Melalui proses pengumpulan data, analisis data, pengolahan data, manajemen data, kearsipan, pengelompokan data, penyajian data, distribusi data, sampai bagaimana cara merubah data menjadi kesatuan informasi yang bisa dipahami oleh semua orang. Sebagai pendukung, seorang data scientist juga kudu punya ilmu pengetahuan matematika, ilmu komputer, ilmu ekonomi, dan ilmu penunjang lainnya (ilmu komunikasi). Kalau Agan Sista tertarik untuk eksplor dalam bidang data, kali ini ada ajang super menarik sebagai bentuk komitmen BCA untuk memajukan dunia pengolahan data di tanah air, khususnya di sektor perbankan, BCA akan menyelenggarakan Finhacks 2018 #DataChallenge.
Finhacks 2018 #DataChallenge menjadi ajang bagi agan sista untuk menjajal, bereksplorasi, dan bisa berinovasi dengan data. Dalam ajang ini, para peserta bakalan ditantang untuk mengembangkan solusi perbankan dengan memanfaatkan pengolahan data. Seluruh peserta berkompetisi untuk menghasilkan model terbaik untuk bisa memahami lebih jauh mengenai perilaku data yang diamati (descriptive), dan bisa memperkirakan kondisi yang akan terjadi di masa mendatang (predictive) berdasarkan koleksi data yang berhubungan dengan industri finansial.
Pada Finhacks 2018 #DataChallenge terdapat tiga kategori yang harus dilalui oleh peserta, yaitu Credit Scoring, Fraud Detection, dan ATM Cash Optimization. Kompetisi ini nantinya terbagi dalam empat fase, yaitu Registration, Assessment Test, Data Challenge, dan Demo Day. Bagi yang ngaku jago dalam urusan data, bisa mendaftarkan diri (1 team terdiri dari 1-3 orang) melalui https://finhacks.id, pendaftaran sudah dibuka dari 8 Agustus sampai dengan 8 Oktober 2018. Finhacks 2018 #DataChallenge nantinya juga bakalan ngadain Workshop & Roadshow sebagai ajang untuk kumpul-kumpul bareng komunitas Data Science yang akan dilakukan di 3 kota, yaitu Jakarta, Yogyakarta, dan Bandung. Masih bingung tentang mekanisme dalam kompetisi ini, mendingan cek aja langsung di https://finhacks.id/ untuk bisa nemuin informasi lebih lengkapnya.
Itulah bahasan tentang profesi data scienctist yang begitu seksi di Indonesia ditengah tingginya permintaan namun masih minimnya SDM yang bertalenta. Nah, karena Ane udah cerita panjang lebar, sekarang giliran agan sista di mari untuk komeng dan obrolin tentang pekerjaan menjadi ilmuwan data di era digital sekarang ini.
Silahkan di Komeng & Sampai Jumpa di Thread Selanjutnya.
Sumber Thread :
Wikipedia | Finhacks.id
Baca Juga :
Diubah oleh whitehats 23-08-2018 05:04
0
10.3K
17
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan