TheNinetiesKidAvatar border
TS
TheNinetiesKid
"Artis" lokal ini muncul di video klip legendaris! Siapakah dia?
Apakah kalian pernah mendengarkan lagu yang berjudul "Down Under" yang dibawakan oleh band asal Australia, Men At Work? Lagu yang dirilis tahun 1980 ini memang bukan karya yang baru, tetapi kepopulerannya bertahan selama hampir 40 tahun lamanya. Pendengarnya berasal dari semua generasi, termasuk anak-anak muda sekalipun. Buktinya, video klip dari lagu ini yang diupload di YouTube 5 tahun lalu viewsnya sudah mencapai lebih dari 135 juta penonton! Hebat, bukan? Jumlah itu tidak kalah banyak dari views untuk video klip lagu-lagu jaman sekarang.



Jika kalian sudah pernah mendengar sendiri lagunya, pasti kalian tidak akan heran mengapa video klipnya sudah banyak sekali ditonton. Irama lagunya yang catchy dan suara suling yang merdu dan khas membuatnya menjadi mudah dinikmati. Saya sendiri sudah sejak lama mendengar lagu ini, tapi video klipnya belum pernah saya tonton. Suatu hari, video klip "Down Under" muncul di sebelah kanan layar halaman YouTube saya. Baru 30 detik setelah dimulai, saya melihat penampakan yang familiar. Saya sampai harus meng-klik pause. Ini dia yang saya maksud:



Ya, "artis" yang saya maksud tidak lain adalah mangkuk ayam jago yang begitu terkenal. Memang, asal mangkuk ayam ini sebenarnya dari negeri Cina, jadi kita tidak bisa mengakuinya sebagai milik kita sendiri. Meskipun begitu, mangkuk ayam ini sudah digunakan di Indonesia sejak jaman dahulu, sehingga bisa dibilang bahwa mangkuk ayam jago sudah menjadi suatu bagian dari budaya Indonesia. Siapa yang tidak pernah makan memakai mangkuk ini? Hampir semua pedagang makanan, dari yang membawa gerobak sampai yang memiliki restoran mewah, semuanya pernah menggunakan mangkuk ini. 



Di negara asalnya, Cina, mangkuk ayam atau "rooster bowl" ini diciptakan lebih dari 100 tahun yang lalu oleh orang-orang Hakka yang berada di provinsi Guangdong. Tidak hanya di Indonesia, mangkuk ayam jago juga terkenal di Thailand dengan nama ชามตราไก่. Kepopulerannya di Thailand dimulai sebelum Perang Dunia II. Pedagang-pedagang Cina yang berada di Bangkok memesan banyak mangkuk ayam untuk dijual disana karena saat itu harganya sangat murah. Saat terjadi perang antara Cina dan Jepang, stok mangkuk ayam menipis dan harganya pun menjadi mahal. Oleh karena itu, dibuka pabrik mangkuk ayam di Thailand. Meskipun dibuka di Thailand, yang menjalankannya tetap orang Hakka.

Beberapa waktu yang lalu, mangkuk ayam sempa populer kembali dalam bentuk lain. Seperti bucket hat, helm, dan kaos oblong. Namun logo ayam jago ini tidak bisa sembarang dipakai. Pemilik sah logo ini adalah PT. Lucky Indah Keramik, dan jika digunakan tanpa izin, si pelanggar akan didenda sebanyak Rp2 miliar!

Saksikan sendiri video yang saya maksud diatas:
Spoiler for Down Under:

Diubah oleh TheNinetiesKid 22-08-2018 16:45
-1
18K
88
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan