Mengejutkan! Bukan Hanya Di Indonesia, Shaun Evans Juga Dibenci Di Australia https://buc.kim/d/2wlhuNvw0Lww

25 Agu. 2018
GossBall

GossBall - Ulah wasit asal Astralia, Shaun Robert Evans, yang memimpin laga natara timnas U-23 Indonesia melawan Uni Emirat Arab di laga babak 16 besar cabor sepakbola Asian Games yang berlangsung di hari Jumat (24/08) sore WIB, benar-benar membuat banyak fans Indonesia murka.

Bahkan atas keputusannya yang dinilai kontroversial, pelatih timnas U-23 Indonesia, Luis Milla, sampai mengatakan Evans sebagai wasit tak kompeten dan tak punya hati atas beberapa keputusannya yang dinilai keliru.

The power of netizen Indonesia.

Sebagaimana yang kita ketahui, kekuatan warganet Indonesia memang tak main-main. Hal ini juga turut berimbas pada keputusan kontroversi Shaun Evans di pertandigan ini.

Dilansir dari viral.solopos.com (24/08/2018), beberapa warganet tak hanya banyak yang mencaci maki Evans di media sosial, bahkan banyak pula yang membuat akun kloningan dari wasit asal Australia tersebut sekedar untuk membully sang wasit.

Kebanyakan dari warganet yag merupakan pendukung timnas U-23 tersebut juga menyesalkan keputusan Evans yang dinilai berat sebelah.

Bukan sekali dua kali Shaun Evans bikin murka netizen Indonesia.

Sebelumnya, dilansir dari jatim.tribunnews.com (24/08/2018), Shaun Evans juga banyak dikecam atas keputusan kontroversialnya dalam laga Liga 1 Indonesia saat pertandingan Persija melawan Persib Bandung.

Pada pertandingan tersebut Shaun Evans disebut menguntungkan pihak Persija Jakarta dengan menganulir gol dari pemain Persib, Ezechiel Ndouassel, memberikan penalti pada kubu Persija tanpa alasan yang jelas hingga memberikan karu merah pada Vladimir Vujovic, yang membuat Persib meinggalkan pertandigan sebelum berakhir.

Shaun Evans juga dibenci di Australia.

Tak cukup membuat publik Indonesia meradang, Shaun Evans juga sebelumnya sempat membuat publik tanah kelahirannya, Australia, membencinya bahkan beberapa klub Liga A Australia seperti Adelaide United dan Brisbane Roar, melakukan boikot padanya.

Dilansir dari news.com.au (17/10/2016), pada pertandingan antara Adelaide United melawan Western Sidney, Evans hanya memberikan kartu kuning pemain Western Sidney atas pelanggaran keras pada pemain Adelaide, yang membuat sang pemain sampai mengalami cidera panjang.

Atas kelakuannya itu, petinggi Adelaide United sampai meminta pada asosiasi sepakbola Australia untuk melarang Evans memimpin laga di pertandingan mereka.

Wah, sepertinya Shaun Evans harus belajar banyak agar lebih baik dalam memimpin pertandingan jika tak ingin nama baiknya terus dipertanyakan

+++++

Siap Siap Syukuran! Ini Pelatih Joss "Murah Meriah" Yang Segera Singkiran Luis Milla

semprol25

Semprol25_Perjalanan karir luis milla memang tak lama lagi dikubu timnas u 23, usai ajang bergengsi Asian games Jakarta Palembang ini milla harus mengakhiri kontrak bersama PSSI.

Hingga kini pihak PSSI masih bungkam memgenai nasib milla setelah asian games usai, PSSI juga masih menyimpan rapat siapa yang bakal ditunjuk untuj menggantikan posisi luis milla nanti.

Eks pemain Timnas Indonesia, Yeyen Tumena mengungkap situasi tahun lalu sebelum PSSI mengontrak Luis Milla. Yeyen menyebut, PSSI sempat mendekati dua pelatih kelas dunia selain Milla.

Dalam diskusi Bedah Timnas Indonesia di Asian Games 2018 & Warisannya Untuk Masa Depan Sepak Bola Kita, Rabu 8 Agustus 2018. Yeyen menyebut dua nama pelatih tersebuta dalah Alberto Zaccheroni dan Juergen Klinsmann.

Keduanya jelas bukan pelatih sembarangan. Untuk level timnas, Zaccheroni pernah menukangi Jepang dan kini Uni Emirat Arab. Sementara Klinsmann pernah menangani Amerika Serikat dan Jerman. Yeyen menyebut harga dua pelatih tersebut lebih murah meriah dari gaji Milla saat ini.

“Saat itu, PSSI juga sedang melakukan pembicaraan dengan Alberto Zaccheroni dan Juergen Klinsmann. Mereka siap membawa 3 asistennya dan merangkap pekerjaan di 3 kategori umur lainnya.

+++++

Mantaf skali..gimana koment agan2 ttg wasit shaun the sheep sm coach zacheroni/klinsman jika deal jdi suksesor coach milla...