Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta TNI dan Polri mensosialisasikan capaian kinerja pemerintah kepada masyarakat. Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menilai permintaan itu relevan karena TNI dan Polri merupakan bagian dari pemerintah.

"TNI, Polri itu kan bagian dari pemerintah. Jadi, apa yang dibuat pemerintah, bukan perorangan, ya, tentu (TNI dan Polri) bisa menjelaskan ke masyarakat, karena Polri kan ada di daerah-daerah, TNI (juga)," kata JK saat ditemui di Jakarta Convention Center ( JCC), Jakarta, Sabtu (25/8/2018).

Baca juga: Penjelasan Polri soal Jokowi Minta Sosialisasi Kinerja Pemerintah

JK pun tak sependapat jika ada pihak yang menyebut permintaan Jokowi itu membuat TNI dan Polri tidak netral. Menurutnya, TNI dan Polri tak netral jika yang mereka sosialisasikan capaian kinerja individu.


"Masa pemerintah menjelaskan apa yang dibawa pemerintah, tidak netral. Terkecuali yang dibawa (capaian kinerja) perorangan," terang JK.

Baca juga: Jokowi Minta TNI-Polri Sosialisasi Kinerja, Gerindra: Offside!

Permintaan Jokowi ke TNI dan Polri untuk mensosialisasikan capaian kinerja pemerintah dikritik sejumlah orang salah satunya dari politikus Gerindra Ahmad Riza Patria. Riza menyebut Jokowi offside.

"Kok offside lagi? Ngasih pengarahan nyuruh TNI/Polri supaya mempromosikan dan mensosialisasikan kinerja pemerintah kepada masyarakat di momentum yang tepat, itu sangat bertentangan dengan UU Pemilu," kata Ketua DPP Gerindra Ahmad Riza Patria kepada wartawan, Kamis (23/8).

https://news.detik.com/berita/d-4181...ian-pemerintah

KOK KAYA GINI AJA BANYAK YG KEJET KEJET AMA TERKAING KAING NGOAHAHAHAHAHAHAHA