Dukungan Rizieq dicari PDIP, Ketua DPP PDIP Andeas Hugo pereira mengaminkan bahwa calon wakil presiden (cawapres) Ma’ruf Amin berupaya untuk meraih dukungan dari pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab untuk menghadapi Pilpres 2019.
Ma’ruf dinilai bisa membuat pihak yang selama ini kurang menyukai kepemimpinan Presiden Joko Widodo. Sebelumnya, Ma’ruf mengakui tidak menutup kemungkinan untuk menyempatkan diri akan bertemu bersama Rizieq di Makkah di sela-sela ibadah haji nya.
“Ma’ruf bisa mengajak kelompok-kelompok yang selama ini tertutup kepada Bapak Presiden Joko Widodo, Ini memang mediasi atau diplomasi yang akan dilakukan Pak Ma’ruf,” kata Andreas berlokasi di kantor CSIS, Jakarta, Senin (20/8/2018).

Menurut Andreas, di dalam proses politik, segala dukungan akan diambil jika memang ada. Ketika ditegaskan kembali apakah Joko Widodo-Ma’ruf Amin akan berharap dukungan dari Rizieq, Andreas enggan membantah.
“Ya, Kalau bisa kenapa tidak,” kata Andreas. PDIP Cari Dukungan Rizieq Sebelumnya, Ma’ruf tidak menutup kans dirinya untuk bertemu dengan Rizieq Shihab di dalam kehadirannya di Makkah, Arab Saudi. Dia tidak menampik, dan tidak pula untuk mengiyakannya.”Kita lihat nanti,” ucap dia sambil tertawa, saat ditemui usai acara Silahturahin Nahdlatul Ulama Sedunia yang ke-17 di jarwal, Mekkah, Sabtu (18/8/2018).
Kedatangan Kyai Ma’ruf di Tanah Suci adalah guna untuk memenuhi undangan salah satu dari penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK) untuk guna mengisi khotbah Jamaah Calon Haji (JCH) yang wukuf di Arafah dan Silaturahum bersama Nahdlatul Ulama Sedunia yang ke-17. Habib Rizieq yang sampai saat ini masih berada di Arab Saudi. Dia belum ada kembali ke Indonesia pasca kasus dugaan percakapan pornografinya dengan Firza Husein. Ma’ruf amin dan Rizieq pun mengetahui sempat satu suara dalam melakukan proses hukum terhadap eks Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama yang bisa di panggil (AHOK) dalam kasus penistaan agama yang dibawa oleh gerakan 212. PDIP Cari Dukungan Rizieq, Ma’ruf dinilai bisa untuk membuat pihak yang selama ini kurang menyukai kepemimpinan Presiden Joko Widodo.

sumber

wah kalau csis ngasih kesimpulan biasanya akurat.