Peringatan Hari Ulang Tahun ke-73 Republik Indonesia juga menjadi hari lahir untuk Cinta Laura Kiehl. Tepat 17 Agustus 2018, Cinta Laura berulangtahun ke-25 tahun.

Meski sudah tinggal di Los Angeles, Cinta Laura tetap memberikan selamat untuk Indonesia. Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang jatuh pada 17 Agustus, dianggap sebagai sesuatu yang sakral bagi seluruh rakyat Indonesia.

Melalui akun Twitter-nya, Cinta Laura yang berada di Amerika Serikat memberikan ucapan selamat untuk Indonesia. Perempuan yang mulai meniti karier keartisannya di Hollywood itu mengajak untuk tetap ingat pada Bhineka Tunggal Ika.

"Dirgahayu Indonesia! Bangsa besar dengan beribu pulau, beragam budaya dan agama! Ayo kita jaga dalam bingkai Bhineka Tunggal Ika!," begitulah cuitan Cinta Laura.




Namun cuitan itu mengundang banyak respons yang kurang bagus. Ada yang tak percaya Cinta Laura sendiri yang menuliskan ucapan selamat itu. Toh, bicara bahasa Indonesia saja susah.

"Emang Cinta bahasa Indonesian se-advance itu? Siapa yang bikini kalimat ucapan itu say?" tanya pengguna akun Ahmad Kuswanto.

Cinta Laura memang masih sangat sulit bicara dalam bahasa Indonesia. Ada kalanya dia harus bertanya pada sang Bunda apa maksud ucapan dalam kalimat Indonesia.




"Aku selalu tanya Mami untuk hal2 penting seperti Kemerdekaan RI,  Kesaktian Pancasila dan issue yg berhubungan dengan politik," balsa Cinta Laura.

Selain itu, bertepatan pada momen itu sang Bunda juga mengungkapkan status kewarganegaraan Cinta Laura. Sebelumnya ada akun Deri Afianto hyang mungkin bermaksud memuji Cinta Laura.

"Walaupun bukan WNI, msi #respect #DirgahayuRI73," tulis akun tersebut.




Cinta Laura memang tak membalas akan tetapi sang bunda, Herdiana Kiehl yang langsung memberikan jawaban.

"Cinta WNI Mas!" kata Ibunda Cinta Laura.

"Terimakasih informasinya bu Herdiana langsung yg jawab maaf klo salah," jawab Deri.




Cinta Laura memang keturunan Jerman dan Indonesia Sang ayah, Michael Kiehl, berasal dari Jerman. Setiap anak Indo memang sudah harus memilih status kewarganegaraannya sedari usia 17 tahun. Jika masih ragu mereka akan diberikan waktu untuk memilih sampai usianya menginjak 21 tahun.