Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

dybala.maskAvatar border
TS
dybala.mask
Rekomendasi GNPF Tidak Digubris, Habib Rizieq Minta Ijtima Ulama II
Rekomendasi GNPF Tidak Digubris, Habib Rizieq Minta Ijtima Ulama II

VIVA – Imam besar Front Pembela Islam Rizieq Syihab meminta untuk menggelar ijtima ulama kedua, guna menjaga maslahat agama, bangsa dan negara. Hal itu dikemukakan Habib Rizieq lewat akun Twitternya, @RizieqSyihabFPI, Jumat, 10 Agustus 2018.

Dalam akun Twitter itu, Habib Rizieq menulis: "Beri kesempatan yang Luas & Lapang kepada para Habaib & Ulama serta Tokoh Perjuangan kita melakukan "Ijtihad Politik" melalui "Ijtima' Ulama II" untuk menjaga maslahat Agama, Bangsa & Negara demi meraih Ridho Allah SWT."

Habib Rizieq mengungkapkan hal tersebut terkait deklarasi calon presiden dan calon wakil presiden, Joko Widodo-Kyai Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno pada 9 Agustus 2018. Deklarasi itu dilanjutkan dengan pendaftaran capres dan cawapres ke KPU, Jumat, 10 Agustus 2018.

Habib Rizieq menyerukan kepada segenap ulama dan umat Islam, khususnya seluruh jajaran pengurus FPI dan GNPF Ulama, serta PA 212 dan semua sayap organisasinya dan segenap simpatisan di seluruh Tanah Air, agar tetap tenang dan sabar, tetap istiqomah dalam satu komando ulama.

Juru bicara Persaudaraan Alumni 212, Novel Bamukmin, membenarkan soal cuitan Habib Rizieq tersebut. "Sangat perlu kita menggelar ijtima ulama yang kedua," ujarnya saat dihubungi VIVA, Jumat, 10 Agustus 2018.

Menurut Novel, perencanaan itu memang sudah ada sebelum deklarasi, untuk mengevaluasi serta kontrak politik dari capres dan cawapres kepada ulama, tokoh, aktivis dan umat.

Jika ijtima ulama setuju dengan pasangan calon Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, lanjut Novel, akan dibuat kontrak politik untuk bangsa, agama, rakyat. "Agar kita tidak menerima cek kosong," ujarnya, yang juga mantan Sekretaris Front Pembela Islam (FPI). (ren)

https://www.viva.co.id/berita/politi...jtima-ulama-ii

Bilang aja minta cek 500M emoticon-Big Grin

Ulama Tertinggi Cawapres Jokowi, Hasil Ijtimak Tak Relevan

Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily menyindir keputusan koalisi Gerindra, PAN, PKS dan Demokrat yang mengusung Sandiaga Uno sebagai cawapres Prabowo Subianto pada pilpres 2019.

Ia mengatakan hasil Ijtimak Ulama yang diselenggarakan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama beberapa waktu lalu tidak relevan digunakan saat ini karena Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ma'ruf Amin menjadi cawapres Jokowi.

"Sekarang Ijtimak Ulama menjadi sangat tidak relevan karena pemimpin ulama tertinggi sudah jadi cawapres Pak Jokowi," kata Ace saat ditenui di kantor KPU, Jakarta Pusat, Jakarta, Jumat (10/8).


Lihat juga: Ma'ruf Sindir Kubu Prabowo Tidak Hargai Ulama Abaikan Ijtimak

Hasil Itjimak Ulama yang terselenggara di Hotel Peninsula pada akhir Juli lalu merekomendasikan Prabowo Subianto sebagai capres dan Salim Segaf Al Jufri atau Abdul Somad sebagai cawapres pada pilpres 2019.

Ace lantas menilai keputusan koalisi Prabowo memilih Sandiaga sebagai wakilnya, tak mengakomodasi aspirasi para ulama yang sudah menyelenggarakan Ijtimak.

Ia menilai kepentingan PKS dan PAN juga tak terakomodasi sebab kedua partai itu mengusulkan cawapres Prabowo harus berdasarkan hasil Ijtima Ulama.

Lihat juga: PA 212 Tak Dampingi Prabowo-Sandiaga Daftar Capres-Cawapres

"Yang harus kita tahu bahwa PKS, PAN, artinya kan mereka tidak dalam konteks sharing power-nya itu kan tidak terakomodasi. Padahal selama ini PKS selalu mendasarkan diri pada Ijtima Ulama," kata dia.

Ace mengatakan parpol Koalisi Indonesia Kerja tak terkejut dengan dipilihnya Sandi sebagai cawapres Prabowo

Menurutnya, isu itu makin santer terdengar beberapa hari yang lalu karena kabar dugaan mahar politik dalam pencalonan cawapres di koalisi PAN, Gerindra dan PKS.

"Sudah, dapat kita duga sebelumnya karena kan isunya sudah sejak tiga hari yang lalu. Jadi menurut saya tidak ada kejutan yang luar biasa," ujarnya.

Lihat juga: GNPF Ulama Sebut Jokowi Cerdas Pilih Cawapres Ulama

https://www.cnnindonesia.com/nasional/20180810173001-32-321335/ulama-tertinggi-cawapres-jokowi-hasil-ijtimak-tak-relevan

strategi jokowi tangkal serangan brizik dan pks yg sering bawa2 nama ulama. pada kelojotan skrg kalah strategi sama jokowi emoticon-Big Grin
PAN menghibur diri bilang Jokowi kena jebakan batman milih ulama emoticon-Smilie
Diubah oleh dybala.mask 11-08-2018 08:12
0
3.2K
52
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan