- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
PBNU Bakal Buat Poros Baru Bila Jokowi Tak Pilih Cak Imin


TS
gagakngondek
PBNU Bakal Buat Poros Baru Bila Jokowi Tak Pilih Cak Imin
Quote:

Ilustrasi: Jokowi Ngumpulin Indukan Cebong
AKURAT.CO, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama ([url=http://akuraS E N S O Rindeks?tag=PBNU]PBNU[/url]) terus mendesak Presiden [url=http://akuraS E N S O Rindeks?tag=Joko+Widodo]Joko Widodo[/url] untuk memilih Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa ([url=http://akuraS E N S O Rindeks?tag=PKB]PKB[/url]), [url=http://akuraS E N S O Rindeks?tag=Muhaimin+Iskandar]Muhaimin Iskandar[/url] sebagai wakilnya di Pilpres 2019.
Salah satu yang mendesak Jokowi adalah Mustayar [url=http://akuraS E N S O Rindeks?tag=PBNU]PBNU[/url], [url=http://akuraS E N S O Rindeks?tag=KH+Najib+Abdul+Qodir.]KH Najib Abdul Qodir.[/url] Pengasuh Pondok Pesantren Krapyak Yogyakarta itu bahkan memberi waktu kepada Jokowi hingga hingga dua hari ke depan. Jika tidak, kiai NU mengancam akan membuat poros baru.
“Memberi deadline kepada Jokowi dalam dua hari. Kalau tidak jelas, maka kita bikin poros baru,” kata Najib dikutip dalam keterangan yang diterima AKURAT.CO,Minggu (5/8).
Upaya para kiai memajukan Muhaimin alias Cak Imin juga datang pada Sabtu (4/8) malam. 95 kiai Nahdlatul Ulama (NU) dan Ketua Umum [url=http://akuraS E N S O Rindeks?tag=PBNU]PBNU[/url] Kiai Said Agil Siraj sepakat mendorong Cak Imin sebagai cawapres Jokowi pada 2019 mendatang.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh juru bicara para kiai, Kiai Anwar Iskandar, setelah puluhan kiai pemilik pesantren besar di sejumlah daerah itu, mendatangi Kiai Said di kantor [url=http://akuraS E N S O Rindeks?tag=PBNU]PBNU[/url] Jakarta Pusat.
“Para kiai dan [url=http://akuraS E N S O Rindeks?tag=PBNU]PBNU[/url] menyepakati 'kalimatin wahidah wa shaffin wahidah' (satu bahasa dan satu barisan) mendukung dan mengawal Cak Imin menjadi cawapres,” kata Kiai Anwar kepada awak media.
Alasan pemberian dukungan tersebut, lanjut Kiai Anwar, lantaran para kiai memandang Pilpres kali ini merupakan kesempatan emas untuk membangun dan membesarkan NU. Dengan majunya Cak Imin sebagai cawapres Jokowi, maka terbangun peluang untuk memperbaiki kondisi bangsa.
“Ada kesempatan emas untuk membangun dan membesarkan NU. Dan wapres yang kami sepakati kita dukung dan perjuangan ialah Pak [url=http://akuraS E N S O Rindeks?tag=Muhaimin+Iskandar]Muhaimin Iskandar[/url] dan berpasangan dengan Pak Jokowi,” terang Kiai Anwar.
[url]http://m.akuraS E N S O Rid-271550-read-pbnu-bakal-buat-poros-baru-bila-jokowi-tak-pilih-cak-imin[/url]
akibat terlalu sibuk ngurusin koalisi lawan, koalisi sendiri retak juga gara-gara sabda "ulama".


dimana-mana ulama emang bikin repot

0
2.1K
Kutip
33
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan