Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

republik.fakterAvatar border
TS
republik.fakter
Waria Perampok Manfaatkan Aplikasi We Chat

Randa Syahputra alias Abel dan Abdul Halim alias Melan. (ist/metro24jam.com)



Unit Pidana Umum Satreskrim Polrestabes Medan membekuk dua orang waria yang terlibat perampokan.

Adapun keduanya yakni Abdul Halim alias Melan (29) warga Dusun IV Melati, Kecamatan Brandan Barat dan Randa Sahputra alias Abel (22) warga Sri Besitang Baru, Langkat.

Saat berada di Polrestabes Medan, kedua tersangka mengenakan topeng dan baju tahanan warna jingga.

Baca: Kamu Ingin Mengerti Bahasa Banci? Yuk Lihat dan Pelajari Kosakatanya

Tersangka Melan ketika diwawancarai TribunMedan mengatakan, mereka belum lama menjalankan aksinya.

Selama ini, Melan dan Abel mencari korban lewat aplikasi We Chat. Mereka lebih dulu mengirimkan pesan pada korban dengan kata-kata rayuan.

"Kami menyaru sebagai perempuan. Setelah korbannya membalas pesan di We Chat, kami mengajaknya ke kos-kosan," kata Melan sembari menundukkan kepalanya, Selasa (31/7).

Ketika korban datang ke kos pelaku, keduanya memaksa korban untuk masuk.

Baca: Waria Tewas Bersimbah Darah di Hotel 61 Medan

"Setelah mengetahui kami waria, korban mengcancel rencana kencan. Disitu kami minta uang pada korban sebesar Rp 650 ribu sebagai cancelnya," kata Melan.

Namun, korban tak mau. Keduanya kemudian memukul dan merampas seluruh harta benda korban.

"Kami paksa korban mengambil uang di ATM," ungkap Melan. Sementara itu, tersangka Abel yang turut mengenakan topeng tak banyak memberikan keterangan.

Abel memilih bungkam sembari mengatupkan kedua tangannya di hadapan petugas.

"Terbongkarnya kasus ini ketika Tim Pegasus melakukan patroli di Jalan Gajah Mada Medan.

Korban yang kala itu terlihat sendirian minta tolong karena mengaku telah dirampok," kata Kanit Pidum Satreskrim Polrestabes Medan, AKP Rafles Marpaung.

Baca: Dramatis, Waria Ini Lawan Polisi saat Ditilang sembari Teriak Saya Masih Perawan

Mendapat laporan tersebut, Rafles meminta anggotanya membawa korban ke Polrestabes Medan.

"Setelah membuat laporan secara resmi, anggota membawa korban mencari pelaku.

Awalnya, tim menangkap tersangka Melan di Jalan Zainul Arifin," terang Rafles.

Setelah itu, sambungnya, tim mencari tersangka Abel. Dari informasi Melan, Abel kabur ke Binjai.

"Tersangka Abel kami amankan di salah satu karaoke yang ada di Binjai.

Dari kedua tersangka, kami sita barang bukti handphone merek Samsung milik korban dan uang Rp 250 ribu," ungkap perwira berpangkat tiga balok emas ini.(cr3)


http://medan.tribunnews.com/2018/08/02/waria-perampok-manfaatkan-aplikasi-we-chat-korbannya-sempat-diajak-kencan?page=all.
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Pengalaman ane di wechat juga lucu, ada waria pakai nama thailand "Attyana Pattyana S", ngaku nya nongpoy thailand yang tinggal di medan, karena penasaran, ane ajak ngobrol ngalur ngidul di wechat, ternyata bahasa Indonesia nya fasih

Tambah penasaran ane, terus ane tanya, "Attyana Pattyana S", itu huruf "S" nya apa ?

Dia jawab "S*mbolon"

emoticon-Ngacir
0
6.4K
41
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan