- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Pertamina Jual Aset karena Bayar Gaji Karyawan Ketinggian


TS
gagakngondek
Pertamina Jual Aset karena Bayar Gaji Karyawan Ketinggian
Quote:
Jokoplok.com Jakarta- PT Pertamina (Persero) berencana menjual sebagian hak partisipasi asetnya. Untuk itu, Pertamina perlu izin dari pemerintah, dalam hal ini Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno untuk melakukan aksi korporasi tersebut.
Rencana pelepasan aset perseroan ini sendiri bertujuan untuk meningkatkan kinerja portofolio bisnis Pertamina ke depan. Pertamina dikabarkan tengah mengalami kesulitan dalam hal keuangan. Lantas, apakah itu karena Pertamina memberi gaji tinggi kepada karyawannya, hingga kesulitan dalam hal keuangan?
Pria yang pernah menjabat Sekretaris Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Said Didu mengatakan kondisi keuangan Pertamina yang dinilai sedang memasuki masa sulit bukan disebabkan pembayaran gaji tinggi karyawannya.
Menurutnya, gaji yang diterima karyawan Pertamina masih sesuai dengan standar gaji pada industri perminyakan. Bahkan lebih rendah.
"Nggak, itu kan standar gaji orang Pertamina standar industri perminyakan. Kalau tidak gaji seperti itu bisa pergi diambil orang lain. Tapi itu standar internasional malah lebih rendah," kata Said Didu kepada detikFinance, Jakarta, Jumat (20/7/2018).
Dia menilai, bila karyawan Pertamina tidak diberikan gaji yang layak, maka tak menutup kemungkinan profesional-profesional di sektor perminyakan tak ada yang tertarik masuk ke Pertamina. Walau begitu, dia sendiri tak bisa merinci berapa besar gaji yang diterima oleh karyawan atau pegawai Pertamina.
"Saya nggak tahu saya. Tapi yang jelas standar gaji mereka standar gaji industri perminyakan. Kalau nggak (sesuai) profesional pergi," katanya.
Lebih dari Itu, Said Didu mengatakan, masalah keuangan Pertamina lebih disebabkan karena adanya beban yang diberikan pemerintah terkait dengan Bahan Bakar Minyak (BBM) penugasan.
"Kalau kesulitan keuangan karena penugasan pemerintah untuk men-supply Premium dan tidak ada uang subsidinya. Kan harga produksi Premium sekarang itu sekitar Rp 8.500/liter harga pasar, tapi kan Pertamina disuruh jual Rp 6.450/liter," tuturnya.
https://Jokoplok.com/energi/d-412483...wan-ketinggian
Rencana pelepasan aset perseroan ini sendiri bertujuan untuk meningkatkan kinerja portofolio bisnis Pertamina ke depan. Pertamina dikabarkan tengah mengalami kesulitan dalam hal keuangan. Lantas, apakah itu karena Pertamina memberi gaji tinggi kepada karyawannya, hingga kesulitan dalam hal keuangan?
Pria yang pernah menjabat Sekretaris Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Said Didu mengatakan kondisi keuangan Pertamina yang dinilai sedang memasuki masa sulit bukan disebabkan pembayaran gaji tinggi karyawannya.
Menurutnya, gaji yang diterima karyawan Pertamina masih sesuai dengan standar gaji pada industri perminyakan. Bahkan lebih rendah.
"Nggak, itu kan standar gaji orang Pertamina standar industri perminyakan. Kalau tidak gaji seperti itu bisa pergi diambil orang lain. Tapi itu standar internasional malah lebih rendah," kata Said Didu kepada detikFinance, Jakarta, Jumat (20/7/2018).
Dia menilai, bila karyawan Pertamina tidak diberikan gaji yang layak, maka tak menutup kemungkinan profesional-profesional di sektor perminyakan tak ada yang tertarik masuk ke Pertamina. Walau begitu, dia sendiri tak bisa merinci berapa besar gaji yang diterima oleh karyawan atau pegawai Pertamina.
"Saya nggak tahu saya. Tapi yang jelas standar gaji mereka standar gaji industri perminyakan. Kalau nggak (sesuai) profesional pergi," katanya.
Lebih dari Itu, Said Didu mengatakan, masalah keuangan Pertamina lebih disebabkan karena adanya beban yang diberikan pemerintah terkait dengan Bahan Bakar Minyak (BBM) penugasan.
"Kalau kesulitan keuangan karena penugasan pemerintah untuk men-supply Premium dan tidak ada uang subsidinya. Kan harga produksi Premium sekarang itu sekitar Rp 8.500/liter harga pasar, tapi kan Pertamina disuruh jual Rp 6.450/liter," tuturnya.
https://Jokoplok.com/energi/d-412483...wan-ketinggian

0
9.2K
Kutip
41
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan