Sepulang sekolah lima sekawan, Nomero, Kamka, Ayulis, Papap, dan Ninik sepakat berkemah. Mereka pun berjanji akan bertemu malam ini di danau tak jauh dari sekolah. Syaratnya mereka masing-masing harus membawa satu benda yg berguna, jika tidak maka mereka akan berjaga semalaman.
Malam tiba dan mereka pun bertemu di pinggir danau.
Nomero yg kreatif pun memulai aksinya, ia membobol gudang sekolah dan mengambil tenda, lalu secepat kilat mereka yg rutin ikut pramuka sudah berhasil membuat tenda yg nyaman untuk ditiduri.
Lalu sesuai syarat tadi mereka pun memperlihatkan barang yg mereka bawa setelah menyusun kayu bakar dan mengelilinginya.
Nomero: Aku bawa kampak nih, bisa dipakai buat cari kayu bakar, lagian tadi sudah aku pakai membobol pintu gudang sekolah. (Ia tertawa riang sambil menimang2 kampaknya)
dalam hati Nomero: kalo ada yg cari masalah liat aja.
Semua bertepuk tangan.
Kamka: Aku bawa pemantik nih, buat bikin api. (cress, api unggun menyala)
dalam hati Kamka: Kalau ada yg bikin aku jengkel, tinggal aku bakar tendanya biar semuanya terpanggang.
Tepuk tangan lagi.
Ayulis: A.. A.. Aku bawa beberapa kaleng kue kering. Untuk mengganjal lapar. (malu-malu menyodorkan kue ke tengah2 lingkaran)
dalam hati Ayulis: Aku sudah nyiapin 1 kaleng kue yg ditaburi racun, kalau ada yg berani ledekin gue.
semua bertepuk tangan.
Papap: Aku cuma bawa ini nih teman-teman. (memperlihatkan pelampung2 karet berbentuk itik yg belum ditiup) siapa tahu angin puting beliung datang dan kita terseret ke danau.
dalam hati Papap: semoga datang badai, biar mereka semua tenggelam, karena cuma 1 pelampung yg tidak bocor.
Meski kebingungan mereka semua bertepuk tangan.
Ninik: huffff (meletakkan tasnya yg besar di tengah2 lingkaran) lalu keluar seorang anak dari tasnya.
Mereka semua terkejut.
Kompak berseru: BIMBI!!!
Ninik: Aku bawa Bimbi, dia sangat sensitif dengan nyamuk, dia akan membentengi kita dari gigitan nyamuk.
Semua bertepuk tangan.
Nomero: Terus Bimbi bawa apa?!
Tanpa bicara Bimbi mengeluarkan boneka Chucky dari sakunya dan meletakkannya di samping tenda.

Bersambung..