MEDAN, iNews.id – Seorang penjambret nyaris tewas dihakimi massa setelah terjatuh dari sepeda motornya akibat ditabrak korban yang mengendarai mobil. Pelaku bernama Nugraha, warga Jalan Serdang, Kota Medan, babak belur setelah menjambret satu unit telepon seluler.

Nugraha dihakimi warga di Jalan Amaliun, Kecamatan Medan Kota, Kota Medan, pada Selasa (17/7/2018) malam. Beruntung pelaku diamankan sejumlah warga ke sebuah becak motor untuk menghindari amuk massa yang mulai tidak terkendali.

Menurut korban Khairuddin, pelaku berjumlah dua orang berboncengan sepeda motor jenis matik dengan nomor polisi BK 3217 AHK. Mereka dengan cepat merampas telepon genggam miliknya, saat turun dari mobil di kawasan Jalan Juanda Medan.

“Turun dari Juanda, saya mau makan tiba-tiba ada sepeda motor langsung jambret handphone di saku. Saya kejar kemudian dia rem tiba-tiba, mau tidak mau saya tabrak. Mereka dua orang,” kata Khairuddin.

Menurutnya, meski keduanya terjatuh namun satu pelaku lainnya yang berperan sebagai joki berhasil kabur dengan mengendarai sepeda motor. Pelaku kemudian meninggalkan rekannya yang menjadi bulan-bulanan warga.

Untuk pemeriksaan lebih lanjut, penjambret beserta barang bukti dibawa petugas ke Mapolsek Medan Kota. Sedangkan teman pelaku yang berhasil kabur kini masih dalam pengejaran polisi.

https://www.inews.id/daerah/sumut/18...n-diamuk-massa
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

TKP polsek medan kota lagi, modus sama lagi, persis seperti yg dialamin paman eijke, turun mobil, langsung hp di saku atas baju dijambret


Taruh saku celana rawan jatuh, taruh saku atas rawan taktak

dimana2 kalau bani taktak sudah ngeden banyak, maka keadaan pasti rawan se rawan nya, semua serba salah, ga di sumut, ga di jakarta, ga di bekasi, dimana2 kalau sudah bani taktak ngeden banyak pasti ruaaaaaaaaaaawwwwwwwwwaaaaaannnn

Ente survei saja, semua warga medan kota, tidak ada satupun yang belum pernah kena preman,begal,rampok, semua pernah kena minimal 2 kali, siang hari pula di keramaian

Petisi Gen Penghancur Negara

#SABERPUNGLISUMUTHOAX