Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

bani.ormasAvatar border
TS
bani.ormas
Baru Dua Pekan Bebas di Lembaga Pemasyarakatan, Jambret Untuk Taruhan Bola



dua remaja dan bekas penghuni lembaga pemasyarakaran jambret ditangkap massa

Pelaku jambret handphone (Hp) millik seorang IRT Rama Yani ,45, warga Jalan Pinus Raya,Perumahan Simalingkar, Kelurahan Mangga,Kecamatan Medan Tuntungan yang saat itu baru turun dari angkot rahayu sambil memegang Hp oleh dua pelaku, babak belur dihajar massa.

Untung nyawa kedua pelaku jambret berinisial FP ,18, warga Jalan Jalan Penerbangan, Kelurahan Mangga, Kecamatan Medan Tuntungan, dan FG ,18, warga Jalan Pintu Air VI, Kelurahan Kwala Bekala, Kecamatan Medan, diselamatkan Polisi dari amukan masa.

Informasi yang diperoleh dilapangan Rabu (4/7/2018), aksi peristiwa itu terjadi Minggu (1/7/2018) siang jam 13.00 WIB. Saat itu kedua pelaku yang membawa samurai sedang berkeliling memutari Jalan Jamin Ginting Medan menggunakan sepeda motor Suzuki Satria warna pink dan satu buah Samurai guna mencari mangsa. Ketika didepan perumahan Royal Sumatera Kelurahan Medan Tuntungan,Kecamatan Medan Johor, pelaku melihat seorang IRT sedang turun dari angkot sambil memegang Hp.

Tak mau menyia-nyiakan buruannya, kedua pelaku langsung mendekati korban dan merampas Hp milik korban. Begitu berhasil pelaku langsung tancap gas. Korban yang terkejut Hpnya dirampas pelaku, langsung menjerit rampok....!! Warga sekitar yang mendengar teriakan korban, dan melihat pelaku tancap gas, langsung membantu korban dengan mengejar pelaku yang lari kearah Simpang Pos Medan.

Tak jauh dari TKP tepatnya didepan Sabhara Polda, pelaku dengan keadaan kencang, tiba tiba terjatuh karena sebuah mobil minibus mundur/atrek dari dalam gang, sehingga pelaku ngerem mendadak dan akhirnya terjatuh. Warga yang melihat pelaku terjatuh, langsung menangkapnya dan menghakiminya hingga babak belur dan nyaris tewas.

Warga sekitar TKP Abdul ,35, mengatakan, pelaku begitu terjatuh langsung dihajar oleh warga yang mengejar pelaku. Tak lama Polisi Sabhara langsung datang dan menyelamatkan pelaku, kalau tidak ada Polisi mugkin pelaku sudah tewas.

Begitu kedua pelaku diamankan, petugas Sabhara langsung membawa pelaku ke Polsek Delitua beserta barang bukti berupa, sepeda motor satria warna hitam tanpa nomor polisi, satu buah samurai.

Seorang pelaku FP pada Wartawan mengaku, dirinya nekat melakukanya, karena butuh uang untuk taruhan judi bola online dan nembeli narkoba. Dan dirinya juga mengakui, kalau ia juga baru dua Minggu bebas dari Lembaga Pemsyarakan Anak Tanjung Gusta, kasus penganiayaan.

Kapolsek Delitua Kompol BL Malau SIK ketika dikonfirmasi, membenarkan kejadian tersebut dan telah mengamankan kedua tersangka.

"Benar, ada dua pelaku jambret yang kita amankan, keduanya pun masih diruang penyidik untuk diproses sambil menunggu korban untuk datang buat laporan," sebut kapolsek.

(Mtc/Bar)

http://matatelinga.com/Berita-Sumut/Baru-Dua-Pekan-Bebas-di-Lembaga-Pemasyarakatan--Jambret-Untuk-Taruhan-Bola
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Dan sekali lagi polisi medan selalu reaksi sigap dan cepat dalam menyelamatkan nyawa "mitra kerja" yg aksinya gagal emoticon-Toast

Tapi bila sang "mitra kerja" berhasil dalam aksi kejahatannya, dan sang korban tergeletak di tepi jalan, maka polisi medan pun TAK TERLIHAT BATANG HIDUNGNYA SEPERTI BIASA emoticon-Shakehand2

Petisi Unit Reaksi Cepat

#SABERPUNGLISUMUTHOAX
0
1.3K
11
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan