AJIAN Jaran Guyang ternyata masih eksis juga di jaman now. Ini setidaknya pengakuan Sukiman, 32, warga Surabaya. Istri tercinta, Samini, 29, tega meninggalkan suami dan bayinya, gara-gara terkena aji Jaran Guyang teman SD. “Tiap malam minta cerai, capek aku,” kata Sukiman di Pengadilan Agama.

Orang Jawa masa lalu, sangat mempercayai keampuhan aji Jaran Guyang dan Semar Mesem. Ajian tersebut dimanfaatkan untuk memikat perempuan yang sedang dikejarnya. Ajian ini dilakukan sebagai senjata terakhir, ketika rayuan gombal model biasa tak lagi mempan. Bila terkena ajian ini, perempuan yang tadinya menolak bahkan membenci, mendadak akan bertekut lutut dan berbuka paha pada si pemilik ajian itu.

Ternyata di jaman now masih ada juga yang mempercayainya. Kata Sukiman warga Gubeng Surabaya, penyebab istrinya minggat dengan tinggalkan bayinya, dia berkonsultasi dengan tiga paranormal. Jawab mereka sama, Ny. Samini terkena ajian Jaran Guyang, sehingga lupa pada suami dan anak bayinya. Gawat.

Sukiman baru 2 tahun membangun rumahtangga bersama Samini. Berkat kerjasama nirlaba tersebut, bayi mungil telah lahir sejak 6 bulan lalu dan diberi nama Arief Uyuhono. Sukiman bahagianya selangit, kecintaannya pada istri dan anaknya semakin nyata.

Tak ada angin tak ada hujan, Samini belakangan aktif reunian dengan teman-teman sekolahnya, ada yang SD, SMP, sampai SMA. Sebetulnya tujuan reuni ini sekedar menjalin silaturahmi mempererat persahabatan dan pertemanan, sukur-sukur menghadirkan peluang usaha.

Ternyata teman SD Samini yang bernama Kasminto, 29, bukannya berbagi peluang usaha pada teman-teman lamanya, justru malah usaha sendiri, untuk mendekati Samini yang sekarang nampak cantik. Padahal saat di SD dulu, anak ini rambutnya merah, badan kurus, perut buncit seperti iklan obat cacing.

Kasminto tahu bahwa Samini sudah punya suami dan anak. Tapi katanya, cinta itu hak azasi manusia, tak boleh dihambat. Karenanya dia berusaha untuk mendekati teman SD-nya tersebut. Tentu saja Samini menolak. Mana mungkin sudah punya suami masih yak-yakan punya pacar lagi?

Agaknya rasa cinta Kasminto pada Samini sudah kadung stadium tiga, sehingga susah diberi pencerahan. Kayak politisi saja, orang sudah tua dibujuk-bujuk agar mau nyapres. Lha kalau Kasminto kasih iming-iming apa? Nggak tahulah, yang jelas belakangan Samini jadi ketok-ketoken pada Kasminto. Bukan itu saja, tiba-tiba dia selalu menuntut cerai pada suami. “Kamu sedang ndleming ya?” kata suami.

Ketika permintaan cerainya tak pernah digubris, mendadak Samini minggat dengan meninggalkan bayinya. Walhasil sopir angkot ini mendadak jadi Jaka Tarub, harus momong bayi Arief Uyuhono. Berminggu-minggu bini tak kunjung pulang, Sukiman mendatangi paranormal. Katanya, Samini pergi dengan bekas teman SD-nya. “Dia terkena ajian Jaran Guyang, Mas.” Kata si dukun.

Tanya paranormal yang lain, sampai dua orang, jawabnya sama juga. Ya sudah, Sukiman lalu pergi ke Pengadilan Agama Surabaya, hendak menceraikan istrinya. Petugas pun heran, wong belum jelas di mana istrinya kok sudah mau gugat cerai, kayak bayar listrik PLN saja.

Sudah lewat tanggal 20, kena denda dah Sukiman. (JPNN/Gunarso TS)

Sabar wae dah Mas Sukiman

Ilustrasi Si Sukiman



Mulus bini Sukiman







Ilustrasi PIL bini Sukiman