- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Kapolda Anggap Jateng Sebagai Sarang Teroris


TS
gembalaonta001
Kapolda Anggap Jateng Sebagai Sarang Teroris
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – Kapolda Jateng, Irjen Pol Chondro Kirono mengaku tidak ada pemetaan khusus terkait informasi banyaknya pelaku teroris yang berasal dari Jawa tengah.
Ia mengklaim, bahwa lokasi di Jawa Tengah dimana saja yang rawan menjadi sarang teroris menganggap semua daerah, harus meningkatkan kewaspadaan.
Tidak hanya siaga satu disemua deaerah di Jateng, tidak hanya fokus di satu daerah saja, misalkan di Semarang, Solo sjaa, namun dilakukan secara menyeluruh di 35 kabupeten dan kota di Jawa Tengah.
“Setiap ada pelaku yang berasal dari Jawa Tengah, dari Polres dan anggota kami, juga harus mendatangi kepada keluarga korban, kita ambil mapping, profilling daripada yang bersangkutan, mulai dari keberadaan yang bersangkutan, sehingga semunnya termonitor dengan baik,” katanya, Senin (14/5/2018) usai melakukan pertemuan dengan PELITA, di kantor Poda Jateng, di Jalan Pahlawan, Semarang.
Ia juga mengakui, bahwa Jateng paska kejadian di Jatim, akan di siagakan satu, mulai dari perbatasan Jateng dan Jatim dilakukan kegiatan razia untuk antisipasi pergerakan mereka ke Jateng.
Bahkan, Kapolda Jateng juga menjelaskan, bahwa kondisi Jateng, aman, baik secara preventif dan preentif diteksi dini sudah dilakukan di beberapa daerah.
“Sehingga tidak ada satu daerah yang kita fokuskan keamannya, semuanya kita tingkatkan keamanannya. Oleh karena itu, kita akan amankan semuanya dengan berbagai cara tadi,” jelasnya.(*)
http://jateng.tribunnews.com/2018/05/14/kapolda-anggap-semua-daerah-di-jateng-rawan-jadi-sarang-teroris
PENDAPAT TS:
JATENG DAN JATIM MEMANG PROPINSI SARANG NASBUANGSAD (NASBUNG BANGSAD). SEJAK DARI JAMAN INDONESIA BARU MERDEKA SUDAH MENJADI PENGHASIL TERORIS NOMOR WAHID. ADA KARTOSUWIRYO (DI/TII), BAASYIR, DULMATIN, DLL.
Ia mengklaim, bahwa lokasi di Jawa Tengah dimana saja yang rawan menjadi sarang teroris menganggap semua daerah, harus meningkatkan kewaspadaan.
Tidak hanya siaga satu disemua deaerah di Jateng, tidak hanya fokus di satu daerah saja, misalkan di Semarang, Solo sjaa, namun dilakukan secara menyeluruh di 35 kabupeten dan kota di Jawa Tengah.
“Setiap ada pelaku yang berasal dari Jawa Tengah, dari Polres dan anggota kami, juga harus mendatangi kepada keluarga korban, kita ambil mapping, profilling daripada yang bersangkutan, mulai dari keberadaan yang bersangkutan, sehingga semunnya termonitor dengan baik,” katanya, Senin (14/5/2018) usai melakukan pertemuan dengan PELITA, di kantor Poda Jateng, di Jalan Pahlawan, Semarang.
Ia juga mengakui, bahwa Jateng paska kejadian di Jatim, akan di siagakan satu, mulai dari perbatasan Jateng dan Jatim dilakukan kegiatan razia untuk antisipasi pergerakan mereka ke Jateng.
Bahkan, Kapolda Jateng juga menjelaskan, bahwa kondisi Jateng, aman, baik secara preventif dan preentif diteksi dini sudah dilakukan di beberapa daerah.
“Sehingga tidak ada satu daerah yang kita fokuskan keamannya, semuanya kita tingkatkan keamanannya. Oleh karena itu, kita akan amankan semuanya dengan berbagai cara tadi,” jelasnya.(*)
http://jateng.tribunnews.com/2018/05/14/kapolda-anggap-semua-daerah-di-jateng-rawan-jadi-sarang-teroris
PENDAPAT TS:
JATENG DAN JATIM MEMANG PROPINSI SARANG NASBUANGSAD (NASBUNG BANGSAD). SEJAK DARI JAMAN INDONESIA BARU MERDEKA SUDAH MENJADI PENGHASIL TERORIS NOMOR WAHID. ADA KARTOSUWIRYO (DI/TII), BAASYIR, DULMATIN, DLL.
0
931
17


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan