- Beranda
- Komunitas
- Automotive
- F1
- 5 Fakta Kilat GP Monaco: Balapan Paling Glamor dan Unik 


TS
d1213
5 Fakta Kilat GP Monaco: Balapan Paling Glamor dan Unik

(Image:indosport.com)
Balapan Formula 1 akan memasuki seri keenamnya, yakni Grand Prix Monaco yang akan dimulai pada 24 Mei hingga 27 Mei mendatang. Sirkuit Monaco sendiri bisa dikatakan sebagai arena terunik dalam kalender Formula 1. Sirkuit ini memanfaatkan jalan raya dan butuh enam minggu untuk menyiapkan lintasan serta tiga minggu untuk membongkarnya. Sebagai balapan tertua dan paling glamor, GP Monaco menyimpan sejumlah fakta menarik yang sayang Anda lewatkan. Berikut ini lima fakta menarik GP Monaco sebagai pemanasan jelang balapan jet darat paling bergengsi ini, sesuai yang dilansir oleh INDOSPORT
Lima Juara

(Lewis Hamilton menang GP Monaco 2016. image:Indosport)
Dalam balapan GP Monaco musim ini, ada lima pembalap yang pernah naik di podium tertinggi di sini sebelumnya. Bahkan dua di antaranya meraih dua kali kemenangan, yakni Lewis Hamilton, sang juara bertahan, dan Fernando Alonso.
Mereka adalah:
Lewis Hamilton (2008, 2016)
Sebastian Vettel (2011, 2017)
Fernando Alonso (2006, 2007)
Kimi Raikkonen (2005)
Jenson Button (2009)
King of Monaco dan Mr. Monaco

(Ayrton Senna. image: Indosport)
Ayrton Senna masih mantap dinobatkan sebagai Raja Monaco. Pembalap Brasil ini tercatat memenangi GP Monaco sebanyak enam kali, yakni pada 1987, 1989, 1990, 1991, 1992, dan 1993, rekor terbanyak sampai sejauh ini.
Menyusul rekor Senna adalah Graham Hill dan Michael Schumacher yang masing-masing memenangkan lima balapan di Monaco. Karena kesuksesannya menang di era 60-an, Hill mendapat julukan Mr. Monaco.
Triple Crown of Motorspor

(Old Monaco Grand Prix. image; Indosport)
Grand Prix Monaco disebut-sebut sebagai balapan Formula 1 paling penting dan prestisius di dunia. Balapan pertama diadakan pada 1929. Sejak 1955, setiap tahunnya diselenggarakan balapan F1 di sini.
Bersama Le Mans 24 Hour dan Indianapolis 500, GP Monaco masuk dalam Triple Crown of Motorsport. Ini menjadi penghargaan sendiri bagi para pembalap yang bisa menjuarai ketiga balapan ini. Pembalap Inggris, Graham Hill, adalah satu-satunya pembalap yang pernah memenangi ketiganya.
Sirkuit Terunik

(Tikungan di Sirkuit Monaco. image: Indosport)
Sirkuit Monaco memiliki lintasan terpendek dari semua sirkuit Formula 1 dengan panjang 3,337 kilometer dan jarak tempuh 260,286 kilometer. Sirkuit ini terkenal dengan tikungan yang berbentuk "tusuk konde-nya". Ini adalah tikungan paling lambat dan tajam dari semua sirkuit. Arena dengan 19 tikungan ini juga memiliki satu-satunya tikungan indoor dengan adanya terowongan.
Sirkuit ini telah mengalami beberapa perbaikan selama beberapa tahun terakhir sejak dibangun pada 1929. Perubahan paling besar dilakukan pada 2004 saat kompleks pit permanen dibangun di area kolam renang.
Mengutip F1 Destinations, tikungan yang tajam dan ketat ini menjadi tantangan tersendiri bagi para pembalap. Nelson Piquet pernah membandingkan membalap di Monaco seperti bersepeda di seputar ruang tamu Anda.
Rumah Bagi Para Pembalap

(Monaco. image: Indosport)
Monaco adalah surga bagi para atlet kelas dunia. Tercatat sejumlah nama atlet terkenal berdomisili di kota berpenduduk 38 ribu jiwa ini, seperti petenis Novak Djokovic dan Caroline Wozniacki.
Berdasarkan situs Exclusivegp, banyaknya atlet dunia yang memilih tinggal di Monaco, salah satu alasannya adalah pajak dan privasi. Meski biaya hidup di sini sangat tinggi, plusnya adalah mereka tak harus membayar pajak pendapatan.
Selain dua alasan tersebut, Monaco juga populer dengan kebudayaannya yang mempertunjukkan opera, orkestra, dan balet klasik. Karena luas daerah kotanya yang kecil, para pembalap bisa kembali ke apartemen masing-masing usai melintas hanya dalam hitungan menit.




tien212700 dan tata604 memberi reputasi
2
3.6K
1


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan